INFO NASIONAL — Siswa harus memiliki tujuh skill atau keterampilan yang harus dimiliki di era revolusi industri 4.0. Ke-7 skill itu adalah berpikir kritis, kreatif, berorganisasi, terampil bernegosiasi, orientasi layanan, kecerdasan emosional, dan kemampuan mengambil keputusan.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menyatakaan hal itu pada perayaan Hari Ulang Tahun ke-25 SMAN 1 Maja di Kabupaten Majalengka, Sabtu, 2 November 2019 dan dihadiri 1.200 siswa serta alumni.
"Skill-skill tersebut bisa dilatih di luar lingkungan sekolah, siswa harus terus meng-upgrade kemampuannya," kata Wagub Uu.
Menurut Uu, tantangan yang akan dihadapi generasi muda adalah lompatan teknologi ke arah digitalisasi yang membutuhkan pendekatan-pendekatan kreatif. Hal ini penting agar para siswa mampu menyelesaikan tantangan zaman dengan cara unik.
Uu juga menjelaskan konsep Jabar Masagi yang merupakan program pendidikan karakter masyarakat Jabar untuk melahirkan manusia unggul yang memiliki iman, ilmu, akhlak, dan kesehatan.
Jabar Masagi mengoptimalkan potensi kearifan lokal melalui empat aspek, yaitu niti surti (belajar untuk merasakan), niti harti (belajar untuk mengetahui), niti bukti (belajar untuk melakukan), dan niti bakti (belajar untuk hidup bersama).
"Ini juga harus didukung oleh semua pihak khususnya sekolah negeri di bawah naungan kita dan kepala sekolah punya tugas mulia untuk mengawalnya," kata Uu.
Pemprov Jabar akan terus meningkatkan fasilitas atau sarana sekolah khususnya SMU/SMK agar dapat menunjang kebutuhan perkembangan zaman dan meningkatkan mutu pendidikan.
"Saya sudah mencatat keperluan sarana di SMAN 1 Maja dan akan kami perjuangkan karena kami sangat fokus pada dunia pendidikan," ujar Uu. (*)