TEMPO.CO, Jakarta - Polri saat ini masih terus mencari keberadaan tiga anak terduga teroris Sibolga Husain alias Abu Hamzah yang menghilang. Mereka adalah H berusia 18 tahun, A, 16 tahun, dan S, 11 tahun.
Abu Hamzah memiliki empat anak. "Dari tempat kejadian perkara yang dievakuasi hanya satu potongan tubuh seorang anak kecil yang berusia 2-3 tahun," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di kantornya, Jakarta Selatan pada Jumat, 15 Maret 2019.
Baca: Polisi Sebut Istri Terduga Teroris Sibolga Lebih ...
Anak Husain yang berusia sekitar 2-3 tahun itu diidentifikasi sebagai H. Sedangkan H, A, dan S, belum ditemukan.
Dalam pemeriksaan, kepada polisi Abu Hamzah mengaku hanya memiliki tiga anak. Sedangkan para tetangga di sekitar rumah Abu Hamzah menyebut bahwa terduga teroris itu memiliki dua anak.
Baca: Wiranto: Tidak Ada Kaitan antara Teroris Sibolga dengan Pemilu
Buntut dari penangkapan Husain, sang istri meledakkan diri di rumahnya di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Pancuranbambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Sumatera Utara bersama anaknya. Perempuan itu meledakkan diri pada saat polisi mengupayakan negosiasi.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri mengidentifikasi potongan tubuh yang ditemukan di lokasi meledaknya bom. Potongan tubuh itu diperkirakan perempuan berusia sekitar 30 tahun dan seorang anak berusia dua tahun yang dinyatakan sebagai potongan tubuh istri dan anak terduga teroris Sibolga Abu Hamzah.