Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kepung Bandara, Ormas Adat Tolak Kedatangan Habib Bahar di Manado

image-gnews
Warga Desa Sukapura mendengarkan ceramah salat Idul Adha 1438 H di halaman SMAN Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 1 September 2017. TEMPO/Prima Mulia
Warga Desa Sukapura mendengarkan ceramah salat Idul Adha 1438 H di halaman SMAN Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 1 September 2017. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Manado - Sejumlah ormas adat dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Kota Manado, Sulawesi Utara, menolak kedatangan Habib Muhammad Bahar bin Smith pada Senin, 15 Oktober 2018. Kelompok massa ini telah menduduki Bandara Sam Ratulangi sejak sore hari.

Baca: Polri Sebut Ormas Tak Boleh Larang Abdul Somad Ceramah

Massa tak hanya berjaga-jaga di area tempat keluar umum Bandara saja. Mereka juga mengepung pintu keluar yang sering digunakan oleh Lanudal.

Massa mengaku mereka tak ingin kecolongan seperti Fahri Hamzah beberapa waktu lalu, yang menggunakan pintu keluar Lanudal dan mengikuti seminar di Kota Manado. "Kami tidak menolak siapapun yang cinta tanah air apapun agamanya. Yang kami tolak adalah yang radikal," kata salah seorang pendemo.

Sementara itu, polisi dan TNI telah melakukan barikade dan melarang kendaraan apapun menuju ke arah Bandara. Polisi telah menutup akses ke bandara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Belum boleh ada yang ke Bandara. Semua kendaraan tidak bisa lewat," kata salah satu polisi lalu lintas yang bertugas pada pukul 22.00. Habib Muhamad Bahar bin Smith sendiri rencananya akan menghadiri haul kakeknya, Habib Bin Smith, sekaligus menghadiri takbir akbar yang diselenggarakan di Manado.

Simak juga: Abdul Somad Batalkan Ceramah, Ini Imbauan Polri untuk Ulama

Massa yang pro kedatangan Habib Bahar Bin Smith di Manado pun tampak juga berada di sekitar Bandara. Ormas yang pro ini menggunakan baju koko dan peci. Namun, tidak ada bentrokan ataupun saling serang yang terlihat antara dua kubu ini. Bahkan, dengan jarak yang hanya sebatas jalan, massa tampak masih menahan diri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Siapa yang Laporkan Suswono untuk Dugaan Penistaan Agama?

4 hari lalu

Tangkapan layar video permintaan maaf dari calon wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono di instagram pribadinya. ANTARA/Instagram/@pak_suswono/Ilham Kausar
Siapa yang Laporkan Suswono untuk Dugaan Penistaan Agama?

Calon wakil gubernur Jakarta, Suswono, dilaporkan ke Polda Metro Jaya dan Bawaslu atas guyonannya soal janda. Siapa yang melaporkan Suswono?


Alasan FBR Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta: Kudu Jadi

18 hari lalu

Bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno saat memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Ketua Umum FBR KH Lutfi Hakim di Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024). ANTARA/Syaiful Hakim
Alasan FBR Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta: Kudu Jadi

FBR mendeklarasikan dukungan untuk Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta. Apa yang dijanjikan paslon nomor urut 3 ini?


Jubir Bilang Anies Baswedan segera Bentuk Ormas

24 hari lalu

Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan (Tengah) berjabat tangan dengan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal (Kiri) saat mendatangi Posko Pemenangan Partai Buruh dalam rangka penyerahan surat keputusan pengusungan Anies sebagai calon kepala daerah ,Jakarta, Minggu, 25 Agustus 2024. Partai Buruh memberikan surat rekomendasi dukungan kepada Anies untuk maju sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jakarta. Tempo/Ilham Balindra.
Jubir Bilang Anies Baswedan segera Bentuk Ormas

Anies juga menyatakan mendapat aspirasi dari masyarakat untuk membentuk partai. Rencana itu pernah disampaikan di akun YouTube pribadinya.


Gara-gara Sepeda Motor, Anggota 2 Ormas di Sukabumi Jadi Tersangka Penganiayaan dan Perusakan

50 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Gara-gara Sepeda Motor, Anggota 2 Ormas di Sukabumi Jadi Tersangka Penganiayaan dan Perusakan

Seorang warga Sukabumi mengadu ke ormas gara-gara sepeda motornya dirampas debt collector di jalan. Menyulut serangan ke anggota ormas lain.


Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

50 hari lalu

Foto: Anies Baswedan (YouTube Anies Baswedan)
Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

Anies Baswedan berencana mendirikan parpol setelah gagal mendapat dukungan di Pilkada 2024. Pengamat dan pakar beri dukungan.


Dari Politik, Gubernur Olly Dondokambey Membangun Sulawesi Utara

51 hari lalu

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey saat memberi sambutan di acara Pameran Discover North Sulawesi di Hotel Borobudur,  Jumat, 6 September 2024. Dok. Pemrov Sulawesi Utara
Dari Politik, Gubernur Olly Dondokambey Membangun Sulawesi Utara

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengatakan, berbicara politik pasti selalu dianggap bahwa politik itu kotor.


Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

52 hari lalu

Pakar hukum tata negara, Refly Harun ditemui saat acara deklarasi dukungan dari relawan simpul Anies, terhadap Anies Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta 2024. Tempo/Novali Panji
Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

Refly menyebut Anies punya momentum untuk mendirikan partai politik karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih disukai oleh masyarakat


Soal Ormas Lakukan Pungutan Liar Uang Keamanan, Polres Jakarta Barat Imbau Warga Lapor

59 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi memberikan keterangan pers saat rilis kasus dugaan penyalahgunaan narkoba di Polres Metro Jakarta Barat, Jakarta, Senin, 8 Januari 2023. Polisi menangkap artis Ibra Azhari berserta kekasihnya yaitu NDY dan menetapkan keduanya sebagai tersangka  atas penyalahgunaan narkoba serta mengamankan barang bukti sabu hingga alprazolam. Kasus narkoba kali ini adalah yang kelima bagi Ibra Azhari. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Ormas Lakukan Pungutan Liar Uang Keamanan, Polres Jakarta Barat Imbau Warga Lapor

Polres Jakarta Barat telah menangkap dan menetapkan dua anggota Ormas yang melakukan pungutan liar dan pengerusakan terhadap toko buah di Kembangan.


Polisi Bebaskan 8 dari 10 Anggota Ormas yang Diduga Aniaya Pedagang Buah di Kembangan

59 hari lalu

Sariffudin alias Cepal (30 tahun) dan Ade Muhamad Wahyudi (36 tahun), anggota ormas yang palak dan aniaya pedagang buah di Kembangan ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Barat, Jumat, 6 September 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Bebaskan 8 dari 10 Anggota Ormas yang Diduga Aniaya Pedagang Buah di Kembangan

Polisi sebut, hanya dua pelaku yang secara nyata terbukti menganiaya pedagang buah di Kembangan, Jakarta Barat.


Hanya Diberi Rp 10 Ribu, Anggota Ormas Ajak Teman-temannya Merusak Toko Buah di Kembangan

6 September 2024

Sariffudin alias Cepal (30 tahun) dan Ade Muhamad Wahyudi (36 tahun), anggota ormas yang palak dan aniaya pedagang buah di Kembangan ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Barat, Jumat, 6 September 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Hanya Diberi Rp 10 Ribu, Anggota Ormas Ajak Teman-temannya Merusak Toko Buah di Kembangan

Setelah cekcok dan marah hanya diberi Rp 10 ribu, anggota ormas itu mengajak teman-temannya untuk merusak toko milik pedagang buah.