INFO JABAR - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan salat gaib setelah salat subuh berjemaah bersama aparatur sipil negara (ASN) lingkup pemerintah Provinsi Jawa Barat di Masjid Al-Muttaqin, Gedung Sate, Bandung, Senin, 1 Oktober 2018
Kang Emil, sapaan akrabnya, mengatakan salat gaib yang ditunaikannya itu untuk warga yang terkena musibah gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah, khususnya Donggala dan Palu.
"Kita melaksanakan salat gaib karena saudara kita di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, mendapat cobaan. Tentu akan banyak yang kita bantu, tapi yang terpenting kita berikan adalah doa," ujarnya.
Gempa bumi berkekuatan 7,4 skala Richter mengguncang Donggala pada Jumat, 28 September 2018, menimbulkan tsunami di bagian pesisir Kabupaten Donggala, Mamuju Utara, serta Palu.
Gubernur Ridwan mengimbau semua warga muslim dan Dewan Keluarga Muslim (DKM) Masjid se-Jawa Barat melaksanakan salat gaib untuk korban gempa dan tsunami di Palu serta Donggala.
"Kepada semua warga muslim dan DKM Masjid se-Jawa Barat, sesuai dengan arahan MUI Jawa Barat, agar hari ini (Senin, 1 Oktober 2018) melaksanakan salat gaib bagi para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah," katanya
Selain itu, Ridwan mengajak masyarakat ikut mendonasikan sebagian hartanya bagi para korban gempa. Salah satunya melalui website kitabisa.com dengan klik di link https://kitabisa.com/netizenuntuksulteng.
Gubernur Ridwan menyebut pihaknya juga akan mengirim berbagai bantuan untuk meringankan derita para korban. Beberapa hari lalu pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mengirim tim ke Palu dan Donggala untuk memetakan kondisi tanggap darurat. (*)