Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MUI Minta Risma Makamkan Jenazah Pelaku Bom di Surabaya

image-gnews
Jurnalis memotret lokasi tujuh liang lahat untuk terduga pelaku pengeboman yang ditutup kembali dengan tanah oleh warga di TPU Putat Gede Surabaya, 1 Mei 2018. Warga menutup kembali liang lahat itu karena menolak terduga ketujuh pelaku bom bunuh diri di Surabaya dimakamkan di tempat itu. ANTARA/Didik Suhartono
Jurnalis memotret lokasi tujuh liang lahat untuk terduga pelaku pengeboman yang ditutup kembali dengan tanah oleh warga di TPU Putat Gede Surabaya, 1 Mei 2018. Warga menutup kembali liang lahat itu karena menolak terduga ketujuh pelaku bom bunuh diri di Surabaya dimakamkan di tempat itu. ANTARA/Didik Suhartono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Surabaya telah meminta Pemerintah Kota Surabaya memakamkan jenazah terduga pelaku bom di Surabaya dan Sidoarjo.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengirim surat kepada MUI guna meminta solusi atau fatwa tertulis perihal penolakan warga atas pemakaman para pelaku bom di Surabaya.

MUI mengklaim sudah melakukan sejumlah pertemuan untuk membahas solusi pemakaman terduga teroris itu. “Sudah kami selesaikan dengan para kiai dan Wali Kota Risma melalui jalur kemasyarakatan umat,” ujar Sekretaris Umum MUI Kota Surabaya Moch. Munief, Sabtu, 19 Mei 2018, melalui siaran pers.

Baca juga: Ke Rumah Terduga Teroris Bom di Surabaya, Risma: Saya Ndak Ngira

Munief meminta jenazah terduga teroris tersebut tetap dimakamkan. Ia juga meminta Wali Kota Risma tetap memperhatikan kemasyarakatan umat. Artinya, jangan sampai permasalahan pemakaman ini dimanfaatkan beberapa pihak untuk menambah gesekan antarelemen masyarakat. “Kami mohon kepada semua pihak, agar semuanya ditangani secara baik,” tuturnya.

Keputusan ini, kata Munief, diambil dengan pertimbangan dua hal. Pertama, dari segi kemanusiaan. Kedua, dari segi akhlak. “Manusia ya tetap manusia. Nanti saat pemakaman ya disesuaikan menurut agama masing-masing. Yang Islam ya disalati dan dikafani,” ucapnya.

Munief berujar, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tak menolak tujuh jenazah terduga teroris itu. MUI akan bertindak tegas apabila masih ada warga yang berkukuh menolaknya. “Nanti kami langsung datangi dan diberi penjelasan secara baik-baik agar mereka (warga) memahami,” ujarnya.

Hingga hari ini, MUI belum mendapat informasi tentang lokasi pemakaman ketujuh terduga teroris. “Nanti dibicarakan dengan pihak yang bersangkutan (keluarga dan kepolisian),” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Ketika Risma Emosional Melihat Jasad Pelaku Bom Surabaya

Dalam teror bom di tiga gereja dan Markas Kepolisian Resor Kota Surabaya pada 13-14 Mei 2018, sepuluh terduga teroris tewas. Tiga terduga teroris lain tewas di Rusun Wonocolo, Sidoarjo. Pemakaman tiga terduga teroris di Rusun Wonocolo telah dilakukan.

Ditemui terpisah, Wali Kota Risma meminta MUI mengeluarkan keputusan atau fatwa akan hal itu secara tertulis. Meski fatwa sudah dikeluarkan, ia mengaku tak bisa berbuat apa-apa jika warganya tetap menolak jenazah terduga pelaku pengeboman.

“Meskipun fatwa MUI memperbolehkan, sudah dijelaskan, tapi warga tetap tidak mau ya bagaimana? Karena yang menolak itu warga,” tuturnya saat ditemui Tempo di ruang kerjanya.

Menurut Risma, rencana lokasi makam terduga teroris bom di Surabaya adalah Tempat Pemakaman Umum Putat Jaya, yang merupakan alternatif terakhir lantaran area itu milik Pemerintah Kota Surabaya. “Padahal itu makamnya Pemkot, tapi yang menutup (liang lahat) warga. Padahal biasanya di situ jasad Mr X dimakamkan,” tuturnya.

Risma berujar, ia bakal meminta kepolisian dan keluarga para terduga pelaku untuk mengurus sendiri penguburannya. “Mending di makam keluarga.”

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

9 jam lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan


Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

6 hari lalu

Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menyambangi rumah dinas pasangannya dalam kontestasi pilpres 2024, Muhaimin Iskandar, di Jl. Widya Chandra IV No. 23, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 April 2024. Anies bersama keluarganya tiba di rumah dinas Cak Imin pukul 14.46 WIB. TEMPO/Defara
Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

6 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

7 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

10 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

10 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

12 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

12 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

13 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.


Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

15 hari lalu

Mensos Risma Dapat Apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public OECD

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) di Paris, Perancis, Rabu, 10 April 2024.