Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Bantahan Setya Novanto dalam Sidang Bimanesh Sutarjo

Reporter

image-gnews
Setya Novanto (tengah) menjadi saksi dalam sidang kasus merintangi penyidikan korupsi KTP elektronik dengan terdakwa Bimanesh Sutarjo di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 27 April 2018. Jaksa penuntut umum KPK menghadirkan Setya Novanto yang telah divonis 15 tahun penjara atas kasus e-KTP.  TEMPO/Imam Sukamto
Setya Novanto (tengah) menjadi saksi dalam sidang kasus merintangi penyidikan korupsi KTP elektronik dengan terdakwa Bimanesh Sutarjo di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 27 April 2018. Jaksa penuntut umum KPK menghadirkan Setya Novanto yang telah divonis 15 tahun penjara atas kasus e-KTP. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setya Novanto hadir sebagai saksi dalam sidang perkara merintangi penyidikan korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) dengan terdakwa Bimanesh Sutarjo di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat, 27 April 2018.

Baca: Divonis 15 Tahun, Setya Novanto Tak Mau Makan Seharian

Setya membantah sejumlah keterangan saksi yang memperkuat dugaan adanya rekayasa di balik perawatannya di Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Jakarta, setelah mengalami kecelakaan pada 16 November 2017. Dari pemasangan infus hanya ditempel hingga kencing berdiri, semuanya dibantah mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini.

1. Infus hanya ditempel

Setya Novanto mengatakan benar-benar dipasangkan infus saat dirawat di RS Medika. Dia membantah pemasangan infus itu hanya rekayasa. “Masak, Ketua DPR pura-pura begitu? Bisa bahaya,” katanya.

Baca: Hakim Bingung Setya Novanto Pingsan atau Tidur Usai Kecelakaan

Dalam sidang sebelumnya, perawat RS Medika, Indri Astuti, mengatakan diperintah dokter Bimanesh Sutarjo agar infus Setya hanya ditempelkan. Dia mengatakan Bimanesh menyuruh dia tidak memasukkan jarum ke tangan Setya atau hanya pura-pura saja.

2. Kencing berdiri saat dirawat di rumah sakit

Masih menurut perawat Indri Astuti, Setya mampu berdiri tegak padahal sebelumnya dia masih terbaring lemas akibat kecelakaan. Indri mengaku sempat memergoki Setya mampu buang air kecil sendiri sambil berdiri di toilet ruang rawatnya.

Namun Setya Novanto mengatakan setelah kecelakaan itu dia memang tidak kuat berdiri. Dia mengatakan istrinya, Deisti Astriani Tagor, membantu dia ke kamar mandi untuk buang air kecil. “Dia ngarang. Dosa dia itu,” kata Setya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Benjolan sebesar bakpao

Setya Novanto mengatakan, akibat kecelakaan, dia mengalami luka memar di kepala. Namun dia mengaku tidak bisa memastikan apakah lukanya sebesar bakpao atau tidak. Dia mengaku tidak sadarkan diri sejak kecelakaan hingga pagi keesokan harinya. “Saya memang mengalami memar, sampai di KPK juga masih memar,” katanya.

Sebelumnya, setelah Setya mengalami kecelakaan pada 16 November 2017, mantan pengacaranya, Fredrich Yunadi, mengatakan jidat Setya benjol sebesar bakpao. Fredrich kini berstatus sebagai terdakwa untuk kasus yang sama dengan Bimanesh. Dalam persidangannya, Fredrich masih gigih berusaha membuktikan luka yang dialami Setya memang sebesar bakpao tapi ukuran kecil.

4. Rekayasa kecelakaan

Setya Novanto membantah bahwa kecelakaan yang dialaminya merupakan rekayasa. Dia membantah kecelakaan sengaja direkayasa untuk menghindarkannya dari penyidikan KPK dalam kasus korupsi e-KTP. Dia mengatakan peristiwa tersebut murni musibah. “Murni Yang Mulia, murni musibah,” katanya kepada ketua majelis hakim Mahfudin.

5. Tragedi modem jatuh

Dalam persidangan sebelumnya, petugas keamanan RS Medika, Abdul Aziz, mengatakan Setya dalam keadaan sadar saat tiba di rumah sakit. Dia mengaku Setya sempat berbicara kepadanya saat modem miliknya jatuh dari brankar. Setya, kata dia, juga menutupi sendiri wajahnya dengan selimut.

Setya membantah keterangan Aziz itu. Dia mengaku pingsan sejak mengalami kecelakaan hingga pagi keesokan harinya. Dia juga berdalih terlalu gagap teknologi untuk memiliki modem. “Saya itu termasuk gaptek, Yang Mulia. Handphone saja yang megang ajudan,” kata Setya Novanto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

22 Agustus 2024

Ketua Umum Partai Golkar yang juga Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat memberikan sambutan pada Penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024. Bahlil terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar. TEMPO/Subekti.
Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

Mereka yang pernah menjabat menjadi Ketua Umum Golkar sejak awal berdiri hingga sekarang. Terakhir, Bahlil Lahadalia gantikan Airlangga Hartarto.


KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

16 Agustus 2024

Anggota DPR RI periode 2009 - 2014, Miryam S. Haryani, menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 13 Agustus 2024. Miryam kembali diperiksa sebagai tersangka baru dalam pengembangan perkara kasus tindak pidana korupsi e-KTP tahun 2011 - 2013. Ia diperiksa KPK setelah bebas menjalani vonis pidana penjara selama 5 tahun karena diduga memberi keterangan palsu terkait kasus proyek e-KTP pada April 2017. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

Pada 2019, KPK menetapkan Miryam S. Haryani sebagai tersangka dalam kasus e-KTP. Kini, ia dipanggil lagi oleh penyidik KPK dalam kasus yang sama.


Airlangga Hartarto dan Kabar Dugaan Korupsi CPO, Berikut Daftar Ketua Umum Parpol Tersangkut Korupsi

14 Agustus 2024

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin 24 Juli 2023. Airlangga diperiksa sebagai saksi terkait dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) atau bahan baku minyak goreng. TEMPO/Subekti.
Airlangga Hartarto dan Kabar Dugaan Korupsi CPO, Berikut Daftar Ketua Umum Parpol Tersangkut Korupsi

Airlangga Hartarto mundur dari Ketua Umum Golkar, disangkutpautkan dengan dugaan korupsi CPO. Ini daftar ketua umum parpol yang tersangkut korupsi.


Profil Partai Golkar yang Dipimpin Airlangga Hartarto Selama 7 Tahun

13 Agustus 2024

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersiap memberikan keterangan usai melakukan pertemuan dengan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani di Jl Tirtayasa Raya No 32, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Juli 2023. Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas soal isu politik terkini jelang pemilu 2024. Selain itu usai pertemuan berlangsung Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan bunga berwarna kuning dan merah kepada Ketua DPP PDIP Puan Maharani, pemberian bunga tersebut sebagai ungkapan bunga politik. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Profil Partai Golkar yang Dipimpin Airlangga Hartarto Selama 7 Tahun

Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar setelah 7 tahun menjabat.


Airlangga Hartarto Hengkang dari Kursi Ketua Umum Golkar, Kilas Balik Pengangkatannya Gantikan Setya Novanto

12 Agustus 2024

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat mengumumkan kepengurusan baru Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 22 Januari 2018. Airlangga menjadikan Ketua Umum Partai Golkar menggantikan posisi Setya Novanto yang menjadi tersangka kasus korupsi e-KTP. TEMPO/Subekti.
Airlangga Hartarto Hengkang dari Kursi Ketua Umum Golkar, Kilas Balik Pengangkatannya Gantikan Setya Novanto

Mundur dari kursi Ketua Umum Golkar, bagaimana kilas balik perjalanan Airlangga Hartarto dalam menggantikan Setya Novanto?


Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto Mundur, Berikut Ketum Golkar dari Masa ke Masa

12 Agustus 2024

Ketua Partai Golkar Airlangga Hartarto berada di posisi kelima sebagai ketua umum partai politik terkaya di Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu tercatat memiliki total kekayaan Rp454 miliar berdasarkan LHKPN pada 31 Desember 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto Mundur, Berikut Ketum Golkar dari Masa ke Masa

Airlangga Hartarto mundur dari kursi Ketua Umum Golkar, bagaimana sejarah para pemimpin partai beringin ini dari masa ke masa?


KPK Usut Lagi Kasus E-KTP, Panggil Eks Anggota DPR Miryam S. Haryani

9 Agustus 2024

Terdakwa pemberi keterangan palsu Miryam S. Haryani meninggalkan ruang sidang usai menjalani sidang putusan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 13 November 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
KPK Usut Lagi Kasus E-KTP, Panggil Eks Anggota DPR Miryam S. Haryani

KPK kembali mengusut kasus E-KTP, dengan memanggil eks anggota DPR Miryam S. Haryani yang juga tersangka dalam kasus ini.


Sudirman Said Didorong Aktivis Antikorupsi Maju Capim KPK, Bukti Keberaniannya Ungkap Kasus Papa Minta Saham Setya Novanto

15 Juli 2024

Sudirman Said. dok.TEMPO
Sudirman Said Didorong Aktivis Antikorupsi Maju Capim KPK, Bukti Keberaniannya Ungkap Kasus Papa Minta Saham Setya Novanto

Ketua IM57 Institute, Praswad Nugraha mendorong Mantan Menteri ESDM Sudirman Said maju mendaftarkan diri sebagai capim KPK. Rekam jejaknya.


Menko Perekonomian Bantah Sinyal Pembatasan BBM Bersubsidi dari Luhut, Ini Profil Airlangga Hartarto

12 Juli 2024

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin 24 Juli 2023. Pemeriksaan Airlangga terkait dengan penggalian informasi lebih lanjut pascapenetapan 3 perusahaan sawit sebagai tersangka korporasi perkara dugaan korupsi minyak goreng pada 15 Juni 2023 lalu. TEMPO/Subekti.
Menko Perekonomian Bantah Sinyal Pembatasan BBM Bersubsidi dari Luhut, Ini Profil Airlangga Hartarto

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto membantah sinyal yang diberikan Luhut soal adanya pembatasan BBM bersubsidi dalam waktu dekat.


Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

3 Mei 2024

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kedua kiri), Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kedua kanan), Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (kanan), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ( kiri), dan Bupati Keerom Piter Gusbager (ketiga kiri) saat meninjau lumbung pangan di Kampung Wambes, Distrik Mannem, Keerom, Papua, Selasa 21 Maret 2023. Pemerintah berencana menyiapkan lahan secara bertahap sekitar 10 ribu hektare untuk dijadikan lumbung pangan yang akan ditanami jagung di Kabupaten Keerom. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.