TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Badan Intelijen Nasional (BIN) Letnan Jenderal (Purnawirawan) Teddy Lhaksmana berharap acara reuni Alumni 212 bisa berjalan. Rencananya, pertemuan Alumni 212 akan digelar selama tiga hari, mulai Kamis, 30 November 2017, hingga puncaknya pada Sabtu, 2 Desember 2017.
"Ya, harus aman dong. (Aksi) 212 yang lalu kan aman, baik pelaksanaannya," kata Teddy di Hotel Grand Sahid, Jakarta Selatan, pada Selasa, 28 November 2017. Teddy mengatakan belum mengetahui jumlah massa yang akan bergabung pada puncak reuni Alumni 212 yang akan digelar di Monumen Nasional, pada Sabtu, 2 Desember 2017.
Baca juga: Hadir Saat Demo, Jokowi Diundang ke Acara Kongres Alumni 212
Teddy adalah Pangdam Jaya saat Aksi Bela Islam 212 digelar pada 2 Desember 2016. Dia mengaku belum mengecek jumlah massa yang akan hadir. "Belum saya cek itu. Tapi harus aman pelaksanaannya."
Presidium Alumni 212 berencana menggelar reuni Alumni 212. Acara tersebut merupakan bagian dari reuni setahun Aksi Bela Islam 212.
Ketua pelaksana kegiatan kongres tersebut, Bernard Abdul Jabbar, mengatakan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab diagendakan hadir dalam acara itu.
"Insya Allah beliau akan hadir, itu yang kami harapkan," tutur Bernard di kawasan Masjid Agung Sunda Kelapa di Jakarta, Ahad, 26 November 2017. Pada 30 November-1 Desember 2017, lebih dulu digelar Kongres Alumni 212 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Seusai kongres, diselenggarakan Maulid Agung dan reuni Alumni 212 di Monas, pada Sabtu, 2 Desember 2017.
Peserta kongres yang diundang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Namun kali ini jumlah peserta yang diundang dibatasi hanya sekitar 500 orang.
Baca juga: Rizieq Shihab Akan Hadiri Reuni Alumni 212
Bernard berharap Rizieq Syihab bisa hadir dalam reuni Alumni 212 meski ada hal-hal yang menjadi kendala bagi Rizieq bisa hadir di kongres tersebut. "Yang jelas kami akan mendengarkan ceramah Habib Rizieq di Monas, telekonferensi, atau mungkin fisiknya akan ada di situ," katanya.
Ia pun mengatakan saat ini umat Islam Indonesia merindukan sosok Rizieq. Dia berujar kehadiran Rizieq sangat diharapkan dalam kongres ini. "Mudah-mudahan tidak ada halangan dan beliau akan datang," ucapnya.