Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kubu Saifullah Yusuf Klaim Didukung Mayoritas Kiai Jawa Timur

image-gnews
Saifullah Yusuf/ Gus Ipul. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Saifullah Yusuf/ Gus Ipul. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada 2018 yang bakal membuat dua kader Nahdlatul Ulama, Saifullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa berhadap hadapan berimbas pada tarik menarik dukugan di kalangan kiai.

Dua kelompok kiai mulai mengklaim dukungan. Pengasuh Pondok Pesantren Al Amien Ngasinan Kediri, Kiai Anwar Iskandar misalnya, mengklaim dukungan kiai kepada Saifullah Yusuf jauh lebih besar dibanding jumlah kiai yang menjadi pendukung Khofifah.

Baca juga: Elektabilitas Saifullah-Azwar dalam Pilkada Jawa Timur Tertinggi

Anwar menyebut sejumlah kiai yang mendukung Khofifah  bukanlah representasi sebagaian besar ulama Jawa Timur. Sebab mayoritas kiai sepuh dan pondok pesantren besar telah membuat kesepakatan untuk mendukung Saifullah Yusuf dalam pemilihan gubernur Jawa Timur mendatang. “Rasul pernah berfirman, ikutlah mayoritas ulama,” kata Kiai Anwar kepada Tempo, Senin 16 Oktober 2017.

Minggu, 15 Oktober 2017 kemarin, Khofifah menggelar pertemuan di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Selain dihadiri pengasuh Ponpes Tebuireng Kiai Solahudin Wahid, sejumlah kiai di Jawa Timur hadir dalam pertemuan tersebut. Diantaranya pengasuh pesantren Amanatul Ummah,Mojokerto, Kiai Asep Saifudin Chalim, Kiai Mas Mansur dari Surabaya, Kiai Afifudin Muhajir dari Situbondo, Kiai Suyuti Toha dari Banyuwangi, pengasuh pesantren Darussalam Banyuwangi Kiai Hisyam Syafaat, Kiai Yusuf Nuris dari Banyuwangi, Kiai Mahfud dari Gresik, dan Kiai Yazid Karimulloh dari Jember.

Baca juga: Soal Calon PDIP di Pilkada Jatim, Golkar: Itu Pilihan Politik

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anwar tidak khawatir dengan adanya tarik menarik massa, termasuk kiai dan pengasuh pesantren menjelang Pilgub Jawa Timur. “Silakan berpolitik, tetapi gunakan adab. Utamakan keutuhan NU,” ujar Kiai Anwar

Anwar menilai keputusan Megawati Soekarnoputri untuk mendukung Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas sebagai calon wakil gubernur mendampingi Saifullah Yusuf sudah tepat. “Anas itu anak kita sendiri yang kita sekolahkan di PDIP,” kata Kiai Anwar.

Baca juga: Begini Alasan Megawati Pilih Gus Ipul-Anas di Pilkada Jatim

Jauh sebelum menjabat Bupati Banyuwangi, Anas pernah tercatat sebagai ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU). Selain Anas, masih banyak kader NU yang disekolahkan ke partai lain seperti Nusron Wahid yang dititipkan di Partai Golkar.

Karena itu Kiai Anwar berharap kepada Azwar Anas agar bisa mengikuti langkah Saifullah Yusuf dalam membangun komitmen dengan para kiai di Jawa Timur. Para kiai juga memerlukan bertemu dengan pasangan calon yakni Saifullah Yusuf dan Azwar Anas, untuk mendengar komitmen mereka. “Besok kami ketemu di Surabaya untuk mendengar laporan mereka, sudah sejauh mana komunikasinya,” kata Kiai Anwar.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

2 hari lalu

Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto Sabtu, 17 Februari 2024/dok tim media Khofifah
Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

Jokowi dikabarkan akan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berprestasi, mulai dari Gibran, Bobby Nasution, hingga Khofifah.


Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

2 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (tengah) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri) dan Arief Hidayat (kanan) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan yang diajukan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta capres-cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diajukan dalam sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.


Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

11 hari lalu

Erwin Aksa. ANTARA/ Dhoni Setiawan
Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

Erwin Aksa menekankan soal target suara dan mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depan pada Pilkada 2024.


Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

22 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur


Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

23 hari lalu

Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut satu Khofifah Indar Parawansa berbicara dalam Debat Publik I Pilgub Jatim di Gedung Dyandra Convetion Center, Surabaya, Jawa Timur, 10 April 2018. ANTARA/Zabur Karuru
Inilah 6 Tokoh yang Masuk Bursa Calon Gubernur Jawa Timur 2024

Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mencatat ada enam tokoh yang masuk dalam daftar bursa calon Gubernur Jawa Timur 2024.


Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

24 hari lalu

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

PKB memastikan pihaknya akan memprioritaskan kader sendiri untuk bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim).


Respons Hasto Soal Upaya PDIP Berkomunikasi dengan Khofifah Perihal Pilkada 2024

24 hari lalu

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin,  25 Maret 2024. ANTARA/HO-PDIP
Respons Hasto Soal Upaya PDIP Berkomunikasi dengan Khofifah Perihal Pilkada 2024

Sekjen PDIP mengatakan komunikasi politik dilakukan untuk menghasilkan calon-calon pemimpin yang terbaik di Pilkada 2024.


Nama Khofifah, Risma, dan Cak Imin Muncul di Bursa Pilkada Jatim 2024, Siapa Unggul?

24 hari lalu

Mensos Tri Rismaharini menyapa anak-anak panti asuhan di Batam setelah menyerahkan kartu identitas anak (KIA) di Kantor Kejaksaan Negeri Batam, Rabu, 24 Januari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Nama Khofifah, Risma, dan Cak Imin Muncul di Bursa Pilkada Jatim 2024, Siapa Unggul?

Survei Acurrate Research and Consulting Indonesia ini menyebutkan peluang Khofifah, Risma, Cak Imin di bursa Pilkada Jatim 2024.


Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim Bantah Partainya Rayu Khofifah

24 hari lalu

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. Dok Muslimat NU
Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim Bantah Partainya Rayu Khofifah

Said Abdullah mengaku tengah merayu Khofifah. Namun, hal itu dibantah oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim. Begini katanya.


Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

25 hari lalu

Said Abdullah memulai karier menjadi anggota DPR/MPR RI pada periode 2004-2009 dan berlanjut hingga periode 2009-2014 serta periode 2019-2024. Politisi PDIP ini juga pernah menjadi Calon Wakil Gubernur Jawa Timur pada 2013 lalu. Dok. DPR
Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah enggan maju di Pilkada Jatim. Namun, politikus partai banteng ini mengaku malah tengah merayu Khofifah.