DPR Beri Saran Pemerintah Agar KLB di Papua Tidak Terulang

Kamis, 1 Februari 2018 12:09 WIB

Sejumlah anak menjalani rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Agats, Kabupaten Asmat, Papua, 22 Januari 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Rapat koordinasi Dewan Perwakilan Rakyat RI lintas komisi dengan beberapa menteri membahas kelanjutan status Kejadian Luar Biasa di Papua di Pansus B DPR RI, Kamis, 1 Januari 2018. Rapat membicarakan penanggulangan gizi buruk dan campak.

“Kami mengundang beberapa menteri supaya ada mozaik untuk melihat permasalahan secara komprehensif,” kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di Pansus B DPR RI, Kamis, 1 Januari 2018.

Baca:
Menteri Kesehatan: 10 Daerah di Papua Berpotensi KLB Gizi Buruk ...
KLB Campak di Papua, Menkes Akan Kirim ...

Menteri-menteri yang hadir dalam rapat adalah Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohanna Yembise, dan Wakil Menteri Energi, Sumberdaya Mineral Archandra Tahar.

DPR akan memberikan masukan dan saran kepada pemerintah melalui para menteri yang hadir. Fahri menuturkan masukan itu disampaikan agar tidak terjadi lagi kejadian luar biasa di Papua dan wilayah lainnya.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Kemendagri Bentuk Tim Internal Evaluasi Otonomi Khusus Papua
Idrus Marham: Dana Otonomi Khusus Papua Rp 8 Triliun

KLB campak dan masalah gizi buruk yang dialami sebagian warga Kabupaten Asmat, Papua, memakan korban jiwa. Selama September 2017 hingga 28 Januari 2018, sebanyak 71 anak meninggal dunia, 646 anak terjangkit campak, dan 218 anak menderita gizi buruk. Pemerintah segera bertindak dengan membentuk satuan tugas (satgas) kesehatan.

Fahri mengatakan bahwa saat ini Papua menjadi fokus pemerintah. Menurut dia, Presiden Joko Widodo adalah presiden yang paling sering mengunjungi Papua. Ia mengakui ada persoalan kultur dan masalah di lapangan yang sulit dijelaskan. “Maka itu perlu ada penjelasan yang lebih komprehensif.”

Berita terkait

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

12 jam lalu

Berkas Perkara Penyuplai Senjata untuk TPNPB Diserahkan ke Kejaksaan

Polres Nduga, Papua, melimpahkan berkas perkara Epson Nirigi, anggota TPNPB pimpinan Egianus Kogeya yang bertugas menyuplai senjata

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

14 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

15 jam lalu

Polda Papua sebut TPNPB Serang Polsek dan Koramil di Distrik Homeyo dari Berbagai Sisi

Serangan terbaru TPNPB di Intan Jaya terjadi dalam dua hari berturut

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

17 jam lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024. Berikut tahapan dan jadwal lengkap Pilkada serentak 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

20 jam lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Minta Pemerintah Benahi Pengawasan dan Sistem Distribusi KIP Kuliah

20 jam lalu

Anggota DPR Minta Pemerintah Benahi Pengawasan dan Sistem Distribusi KIP Kuliah

Sejumlah penerima KIP Kuliah sebelumnya ramai dibicarakan karena sudah dinilai tak layak menerima.

Baca Selengkapnya

RUU Penyadapan Masih Mandek di Tahap Perumusan oleh DPR

22 jam lalu

RUU Penyadapan Masih Mandek di Tahap Perumusan oleh DPR

Pengesahan RUU Penyadapan mandek meskipun sudah masuk dalam Prolegnas 2015-2019.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

1 hari lalu

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

Amnesty International Indonesia juga mendesak pemerintah, untuk memastikan hak-hak dasar seluruh individu di Tanah Papua.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

1 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Jaga Persaudaraan Kebangsaan Menjelang Pilkada 2024

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengingatkan kepada seluruh kader Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI - Polri (FKPPI), untuk menjaga persaudaraan kebangsaan dalam menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya