Pelantikannya Dikaitkan dengan 2019, Moeldoko: GR Nanti...

Kamis, 18 Januari 2018 16:48 WIB

Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Jenderal TNI (Purn) Moeldoko saat mengikuti upacara pelatikan di Istana Negara, 17 Januari 2018. Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menjadi Kepala Staf Kepresidenan menggantikan Teten Masduki. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menampik dugaan pelantikannya berkaitan dengan persiapan Presiden Joko Widodo untuk Pemilu 2019. Kepada wartawan, ia mengatakan bahwa pelantikannya tidak memiliki kaitan dengan apa pun.

"Tidak ada (kaitan dengan 2019). GR nanti," ujar Moeldoko ketika dicegat di kompleks Istana Kepresidenan, Kamis, 18 Januari 2018.

Baca juga: 2 Purnawirawan Jenderal Merapat ke Istana, Jokowi: Bagus Kan?

Sebagaimana diketahui, Moeldoko menjadi figur militer kesekian yang berada di pemerintahan Presiden Joko Widodo, menyusul Wiranto, Luhut Binsar Panjaitan, Ryamizard Ryacudu, serta Agum Gumelar. Hadirnya ia menambah barisan militer di pemerintahan Presiden Joko Widodo membuat sejumlah pengamat menduga Moeldoko merupakan bagian dari persiapan Pemilu 2019.

Di luar konteks politik, sejumlah sumber Tempo di pemerintahan menganggap pelantikan Moeldoko berkaitan dengan kinerja KSP yang dirasa kurang di bawah kendali Teten Masduki. Moeldoko dianggap bisa meningkatkan wibawa KSP lagi untuk membantu mengatasi kerumitan-kerumitan yang dihadapi Kementerian.

Advertising
Advertising

Moeldoko melanjutkan bahwa dirinya ingin fokus ke tugasnya saja saat ini, bukan ke 2019. Lagipula, kata ia, banyak penyesuaian yang harus ia lakukan karena dirinya sudah tiga tahun menganggur dari lembaga pemerintahan.

Baca juga: Moeldoko Jadi Kepala KSP, Berikut Perjalanan Karirnya

Dua hari terakhir pun, menurut Moeldoko, dirinya lebih banyak terlibat dalam rapat untuk melihat kondisi internal KSP.

"Tapi memang ada beberapa petunjuk dari Presiden Joko Widodo soal apa yang harus saya lakukan. Prioritasnya di persoalan ekonomi, kesenjangan," ujar Moeldoko.

Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

11 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

30 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

31 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

32 hari lalu

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

Moeldoko menyampaikan bahwa pihaknya sudah lakukan rapat evaluasi terkait program magang ferienjob 2023 pada minggu lalu.

Baca Selengkapnya

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

32 hari lalu

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

KSP Moeldoko mengatakan baru tahu soal ferienjob dan minta diadakan rapat untuk membahasnya.

Baca Selengkapnya

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

33 hari lalu

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

Ngabalin menjelaskan tim transisi dari Jokowi ke Prabowo akan dibentuk dalam waktu cepat.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

34 hari lalu

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

Jokowi akan mengakhiri masa pemerintahan pada 20 Oktober 2024, saat Prabowo dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Baca Selengkapnya

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

50 hari lalu

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

Ahli Hukum Tata Negara UGM, Zainal Arifin Mochtar sebut pengadilan rakyat dalam deklarasi Kampus Menggugat. Begini balasan Moeldoko.

Baca Selengkapnya

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

56 hari lalu

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

AHY telah bertemu dengan beberapa tokoh dengan berbagai tujuan, dari meminta dukungan hingga peningkatan hubungan kerja

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

59 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya