Ketua KPU: Pemilu Harus Halal Mulai dari Penyelenggara

Selasa, 31 Oktober 2017 18:35 WIB

Ketua KPU RI Arief Budiman, menjawab pertanyaaan awak media terkait RUU Pemilu, di Gedung Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, 19 Juni 2017. Arief Budiman menegaskan bahwa KPU akan menyiapkan draft peraturan KPU (PKPU) terkait tahapan, program, dan jadwal Pemilu 2019, Rancangan Undang-Undang Pemilu meskipun RUU Pemilu belum disahkan oleh DPR. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar bimbingan teknis (bimtek) terpadu dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada 2018 di Banda Aceh, Selasa, 31 Oktober 2017. Bimtek diikuti delapan KPU provinsi dan 92 KPU kabupaten/kota.

Ketua KPU Arief Budiman mengatakan bimbingan teknis terpadu melibatkan seluruh KPU yang menggelar pilkada 2018. Penyelenggara pemilu, yakni KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota, diharapkan memiliki pemahaman yang sama mengenai regulasi sehingga pelayanan terhadap peserta pemilu semakin optimal dan tidak terjadi perbedaan pendapat.

“Pemilu harus halal, mulai penyelenggara, peserta pemilu, hingga pemilih, karena itu merupakan tiga komponen penting dalam berdemokrasi. Juga jangan ada yang serangan fajar lagi,” katanya.

Baca juga: Menko Wiranto Ingin Bawaslu Tuntaskan Indeks Kerawanan Pilkada

Arief mengatakan Aceh bisa menjadi salah satu ukuran dalam berdemokrasi. Ketika kompetisinya berjalan sangat sengit dan terdapat persoalan, hal tersebut akan selalu dibawa ke dalam ruangan, yakni di Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK). Persoalan tidak lagi diselesaikan di jalanan.

Bimtek terpadu di Banda Aceh selama tiga hari di Hermes Palace Hotel merupakan gelombang ketiga yang digelar KPU. Gelombang pertama diadakan di Kendari dan gelombang kedua di Banjarmasin.

Komisioner KPU Evi Novita Ginting Manik mengatakan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) saat ini sedang direvisi untuk memayungi beberapa daerah yang merekrut panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) masih melalui usul dari kepala desa dan kelurahan. “Agar tidak menjadi temuan Panitia Pengawas Pemilu, maka PKPU harus memayungi keduanya,” ujarnya.

Dia menyebutkan PPK dan PPS menjadi tanggung jawab KPU kabupaten/kota. Selain itu, dia meminta KPU kabupaten/kota tidak obyektif dalam merekrut PPK dan PPS hanya karena masih saudara, kekerabatan, dan satu organisasi.

Baca juga: Gunakan Sistem Noken, Pilkada 2018 di Papua dan Papua Barat Rawan

Ketua KIP Aceh Ridwan Hadi mengatakan, hingga saat ini, konflik regulasi masih terjadi dalam penyelenggaraan pemilu di Aceh, tapi kondisi itu mampu meningkatkan kualitas demokrasi dan pemilu. “Pemilu di Aceh jadi sangat menyenangkan dan nyaman lebih comfortable, menang atau kalah harus comfortable,” tuturnya.

Pilkada 2018 di Aceh hanya diikuti tiga kabupaten/kota, yaitu Kabupaten Aceh Selatan dan Pidie Jaya serta Kota Subulussalam. Adapun pilkada di provinsi dan 20 kabupaten/kota lain telah digelar pada 2017 lalu.

KPU

Berita terkait

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

8 jam lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

9 jam lalu

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

KPU menanggapi permohonan sengketa pileg yang dilayangkan oleh PPP. Partai ini menuding KPU mengalihkan suara mereka di 35 dapil.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

10 jam lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

11 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

13 jam lalu

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

Komisioner KPU menegaskan telah mempersiapkan sidang di MK dengan sungguh-sungguh sejak awal.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

19 jam lalu

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

Penyerahan DP4 ini dilakukan secara simbolis oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

23 jam lalu

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

KPU kabupaten/kota Sejakarta resmi membuka pendaftaran bagi petugas Panitia Pemungutan Suara alias PPS pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

1 hari lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

1 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya