Soal Setya Novanto yang Tampak Sakit, Begini Komentar Warganet

Kamis, 28 September 2017 15:51 WIB

Foto Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Setya Novanto, yang tengah dirawat di rumah sakit dengan sejumlah alat medis terpasang di badannya. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Pengakuan sakit, mangkir dari pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi, dan beredarnya foto Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto yang setengah duduk dengan wajah tertutup masker oksigen tidak membuat warganet bersimpati. Mereka bahkan terkesan marah.

Warganet beranggapan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu sengaja membohongi publik. Akun Taufik Hidayat di Facebook menuliskan daftar sakit yang diderita Setya pada 26 September 2017. “Novanto dikabarkan tidak hanya menderita sakit jantung, tapi komplikasi seperti vertigo, gula darah, tekanan darah tinggi, gejala stroke, dan pengapuran jantung.” Status ini mendapat tanggapan lebih dari 20 komentar, yang sebagian besarnya merasa kesal.

Baca:
DPD Golkar Jawa Tengah Minta Setya Novanto Fokus pada Penyembuhan
Rabu Malam, 11 DPD Golkar Membicarakan Kesehatan Setya Novanto

Orang korupsi itu kan serakah, apa2 diambil, dan ternyata sama Tuhan dikabulkan sampek sakit diborong semua,” kata Tama Praditya mengomentari status Taufik. Adapun Rachmansyah Putra Herwananda berkomentar, “Semoga segera masuk surga... Kalau perlu, nanti malam sudah di surga...” Ada juga yang menyindir, “Hebat dan kuat banget.

Tino Ferland menganggap Setya menipu publik. Tino berkomentar, “Ternyata Novanto menipu semua orang, ya.” Dia menganggap Setya sengaja membiarkan tubuhnya sakit. “Coba pikir, sederhana saja, Novanto tu kan orang kaya, semua bisa dia beli,” ujarnya di dinding akun Facebook-nya.

Menurut Ferlan, seharusnya orang sekaya Setya bisa berobat ke luar negeri untuk mengobati sakitnya. “Kalo memang dia bener2 sakit dan pengin sembuh, kenapa dia gak berobat keluar negri saja, di sana mungkin lebih canggih,” ucapnya.

Baca juga:
Tersangka Bupati Rita: Saya Tak Paham Mengitung Harta untuk LHKPN
KPK Bakal Periksa Keponakan Setya Novanto dalam Kasus E-KTP


Hal senada juga ditulis Vecky Imanuel Leneng di Facebook. Dia menuturkan, “Korupsi lebih mengerikan dari pelanggaran HAM. Karena sekali korupsi, ribuan orang yang jadi korbannya.

Menurut Vecky, karena korupsi, orang-orang meregang nyawa di jalanan yang rusak karena dana perbaikannya dikorupsi. Akibatnya, infrastruktur mangkrak dan terlantar. Ia tak hanya marah kepada Setya, tapi juga Panitia Khusus Hak Angket KPK. “Kalau takut ditangkap, jangan korupsi. Kalau masih sibuk menyudutkan KPK, maka 90 persen Anda dan teman2 Pansus Anda juga adalah koruptor,” tuturnya.

Setya menjadi tersangka sejak Senin, 17 Juli 2017. "KPK menetapkan SN sebagai tersangka dengan tujuan menyalahgunakan kewenangan sehingga diduga mengakibatkan negara rugi Rp 2,3 triliun," kata Ketua KPK Agus Rahardjo. Namun hingga kini Setya tidak pernah memenuhi panggilan pemeriksaan KPK dengan alasan sakit.

SAIFULLAH S.

Berita terkait

Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

22 Agustus 2024

Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

Mereka yang pernah menjabat menjadi Ketua Umum Golkar sejak awal berdiri hingga sekarang. Terakhir, Bahlil Lahadalia gantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

16 Agustus 2024

KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

Pada 2019, KPK menetapkan Miryam S. Haryani sebagai tersangka dalam kasus e-KTP. Kini, ia dipanggil lagi oleh penyidik KPK dalam kasus yang sama.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto dan Kabar Dugaan Korupsi CPO, Berikut Daftar Ketua Umum Parpol Tersangkut Korupsi

14 Agustus 2024

Airlangga Hartarto dan Kabar Dugaan Korupsi CPO, Berikut Daftar Ketua Umum Parpol Tersangkut Korupsi

Airlangga Hartarto mundur dari Ketua Umum Golkar, disangkutpautkan dengan dugaan korupsi CPO. Ini daftar ketua umum parpol yang tersangkut korupsi.

Baca Selengkapnya

Profil Partai Golkar yang Dipimpin Airlangga Hartarto Selama 7 Tahun

13 Agustus 2024

Profil Partai Golkar yang Dipimpin Airlangga Hartarto Selama 7 Tahun

Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar setelah 7 tahun menjabat.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Hengkang dari Kursi Ketua Umum Golkar, Kilas Balik Pengangkatannya Gantikan Setya Novanto

12 Agustus 2024

Airlangga Hartarto Hengkang dari Kursi Ketua Umum Golkar, Kilas Balik Pengangkatannya Gantikan Setya Novanto

Mundur dari kursi Ketua Umum Golkar, bagaimana kilas balik perjalanan Airlangga Hartarto dalam menggantikan Setya Novanto?

Baca Selengkapnya

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto Mundur, Berikut Ketum Golkar dari Masa ke Masa

12 Agustus 2024

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto Mundur, Berikut Ketum Golkar dari Masa ke Masa

Airlangga Hartarto mundur dari kursi Ketua Umum Golkar, bagaimana sejarah para pemimpin partai beringin ini dari masa ke masa?

Baca Selengkapnya

KPK Usut Lagi Kasus E-KTP, Panggil Eks Anggota DPR Miryam S. Haryani

9 Agustus 2024

KPK Usut Lagi Kasus E-KTP, Panggil Eks Anggota DPR Miryam S. Haryani

KPK kembali mengusut kasus E-KTP, dengan memanggil eks anggota DPR Miryam S. Haryani yang juga tersangka dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Didorong Aktivis Antikorupsi Maju Capim KPK, Bukti Keberaniannya Ungkap Kasus Papa Minta Saham Setya Novanto

15 Juli 2024

Sudirman Said Didorong Aktivis Antikorupsi Maju Capim KPK, Bukti Keberaniannya Ungkap Kasus Papa Minta Saham Setya Novanto

Ketua IM57 Institute, Praswad Nugraha mendorong Mantan Menteri ESDM Sudirman Said maju mendaftarkan diri sebagai capim KPK. Rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Menko Perekonomian Bantah Sinyal Pembatasan BBM Bersubsidi dari Luhut, Ini Profil Airlangga Hartarto

12 Juli 2024

Menko Perekonomian Bantah Sinyal Pembatasan BBM Bersubsidi dari Luhut, Ini Profil Airlangga Hartarto

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto membantah sinyal yang diberikan Luhut soal adanya pembatasan BBM bersubsidi dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

3 Mei 2024

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya