Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bus Terguling, Enam Penumpang Tewas  

image-gnews
Sebuah bis pariwisata ber Nopol AA 1486 TP yang membawa 19 turis asing asal Taiwan terguling di kawasan Tanjakan Emen Kampung Cicenang, Subang, Jabar, Senin (1/10). ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Sebuah bis pariwisata ber Nopol AA 1486 TP yang membawa 19 turis asing asal Taiwan terguling di kawasan Tanjakan Emen Kampung Cicenang, Subang, Jabar, Senin (1/10). ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Iklan

TEMPO.CO, Slawi - Sebuah bus yang mengantar rombongan peziarah asal Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tercebur ke sawah di tepi jalan Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pada Senin malam, 16 Desember 2013. Akibat kecelakaan tunggal itu, enam penumpang tewas dan 36 lainnya menderita luka-luka.

Bus Premium Passion bernomor polisi F-7933-AA itu tergelincir pada saat melalui jalan menurun dan menikung sekitar pukul 23.30 WIB. Berdasarkan data dari papan informasi RSUD Dr Soeselo, Slawi, keenam korban tewas adalah Elis, 60 tahun, Rosidah (45), Yonah (37), Anah (57), Upin (35), dan Nani (belum diketahui umurnya).

Hingga pukul 11.00 WIB tadi, jenazah keenam korban masih berada di RSUD Dr Soeselo. Adapun 36 korban luka masih menjalani perawatan. Luka yang dialami para penumpang antara lain luka robek karena pecahan kaca hingga patah tulang. Seluruh korban tewas dan korban luka itu warga Desa Sumur Batu dan Desa Babakan Madang, Kecamatan Babakan Madang. "Para korban tiba di RSUD pada Selasa sekitar pukul 02.30 WIB," kata Kepala Instalasi Gawat Darurat RSUD Dr Soeselo, Muhammad Muslih.

Menurut Muslih, RSUD menerima informasi kecelakaan itu sekitar pukul 23.30. Sejumlah mobil ambulans beserta tim medis langsung diterjunkan ke lokasi kejadian.

Salah seorang penumpang yang selamat, Maisaroh, 50 tahun, menerangkan bahwa rombongan terdiri dari 48 orang. "Kami berangkat dari Bogor kemarin (Senin) pukul 08.00," katanya. Dari Bogor, rombongan peziarah langsung ke Cirebon, Jawa Barat. Seusai berziarah di makam Sunan Gunung Jati, Cirebon, rombongan melanjutkan perjalanan ke Kota Pekalongan. Di Pekalongan, mereka berziarah di makam salah satu habib. Sebelum pulang ke Bogor, rombongan berniat mampir ke obyek wisata Guci, Kabupaten Tegal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Belum diketahui siapa yang mengusulkan mampir ke Guci, tempat wisata pemandian air panas di Slawi. "Rencananya, rombongan pulang ke Bogor pada Selasa pagi," ujar Sudin, 60 tahun, keluarga korban selamat. Namun, di tengah perjalanan menuju Guci, bus berkapasitas 54 penumpang itu tercebur ke sawah. Kedalaman sawah sekitar 1,5 meter dari badan jalan. Karena melaju dalam kecepatan cukup tinggi, bus itu terguling hingga posisinya terbalik. Sopir bus, Aceng Suherman, 57 tahun, mengaku sudah menginjak pedal rem ketika hendak menikung. Tapi, ia beralasan, pedal rem terganjal botol Kratingdaeng.

"Sopir busnya ngebut sejak dari Bogor," kata penumpang lainnya, Azan, 45 tahun. Bahkan, bus itu sempat menyerempet mobil di Cirebon meski tidak sampai menyebabkan kecelakaan. "Kami sudah mengingatkan agar sopir tidak ugal-ugalan."

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Tegal, Ajun Komisaris Padli, mengatakan dugaan sementara kecelakaan terjadi akibat kelalaian sopir. Ia menuturkan, bus keluaran 2012 itu kondisinya masih bagus dan remnya berfungsi normal. Tapi Aceng belum ditetapkan sebagai tersangka. "Kami masih mendalami keterangan dari para penumpang," ujar Padli.

DINDA LEO LISTY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

8 Mei 2023

Sandiaga Uno beri pernyataan soal gabung dengan PPP paskamundur dari Partai Gerindra saat di Balai Kota Solo, Sabtu, 29 April 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.


Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

20 April 2023

Petugas mengevakuasi bus pariwisata dan truk yang terlibat kecelakaan di Tol Dupak - Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 5 Maret 2022. Kecelakaan antara bus pariwisata bernopol D 7610 AT yang memuat rombongan peziarah dengan truk 'Colt Diesel' nomor polisi W 9948 Z itu diduga disebabkan salah satu penumpang bus merebut kendali kemudi dari sopir bus dan menabrak truk 'Colt Diesel' dari arah berlawanan. Dalam kecelakaan itu sopir truk dan kernetnya meninggal dunia di lokasi kecelakaan. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.


Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Hingga hari ketujuh pasca-tenggelamnya KM Sinar Bangun, tim SAR terus mencari korban. ANTARA/Irsan Mulyadi
Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor


TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Bangkai KM Sinar Bangun ditemukan di kedalaman 450 meter di Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.


Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Keluarga penumpang KM Sinar Bangun dan warga menyalakan lilin di dermaga Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Kapal berkapasitas maksimal sekitar 40 orang itu membawa 211 penumpang saat tenggelam. ANTARA/Irsan Mulyadi
Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar


Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

21 Juni 2018

Keluarga penumpang menangis saat menyaksikan proses pencarian penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. Kerabat penumpang KM Sinar Bangun mulai mendatangi posko di Pelabuhan Tigaras, Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.


Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

21 Juni 2018

Personel BNPB melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Kedalaman di lokasi kejadian tenggelamnya kapal tersebut mencapai 300-500 meter. ANTARA/Irsan Mulyadi
Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba


Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

21 Juni 2018

Personel kepolisian berbincang dengan nelayan saat melakukan proses pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Sebanyak 171 penumpang lain masih dalam proses pencarian. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.


KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

21 Juni 2018

Anggota keluarga penumpang KM Sinar Bangun melihat daftar nama penumpang yang hilang di posko Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. KM Sinar Bangun mengangkut 128 penumpang saat tenggelam di Danau Toba pada Senin, 18 Juni 2018. ANTARA/Irsan Mulyadi
KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba


Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

20 Juni 2018

Petugas gabungan mengangkat kantong berisi jenazah korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, di posko Pelabuhan Tigaras, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu 20 Juni 2018. Hingga saat ini, sebanyak 18 penumpang selamat, dua penumpang tewas dan 160 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

Total korban tenggelamnya KM Sinar Bangun yang ditemukan menjadi 21 orang