TEMPO.CO, Banda Aceh - Empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, Senin, 2 Januari 2012, melakukan penarikan nomor urut sebagai peserta pemilihan kepala daerah Provinsi Aceh di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh.
Acara berlangsung dalam rapat pleno terbuka Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh. Selain empat pasangan calon juga hadir masing-masing tim suksesnya.
Empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh periode 2012-2017 adalah Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan, Muhammad Nazar-Nova Iriansyah, Darni M. Daud-Ahmad Fauzi, serta Ahmad Tajuddin-Teuku Suriansyah. Dari seluruh kandidat, hanya Muhammad Nazar--saat ini menjabat Wakil Gubernur Aceh--yang tidak hadir.
Hasil penarikan nomor urut: pasangan Abi Lampisang-Teuku Suriansyah mendapat nomor urut 1. Disusul Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan dengan nomor urut 2, Darni M. Daud-Ahmad Fauzi nomor urut 3, dan duet Muhammad Nazar-Nova Iriansyah nomor urut 4.
Ketua KIP Aceh, Abdul Salam Poroh, kemudian menetapkan nomor urut tesebut seperti tertuang dalam SK No 26/2011 tentang tahapan pilkada. “Setelah ditetapkan menjadi kandidat tetap dan nomor urut, para kandidat harus memperhatikan larangan kampanye yang bukan pada waktunya,” kata Salam Poroh.
Menurut dia, dua kandidat yang saat ini menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh--Irwandi Yusuf dan Muhammad Nazar--harus memperhatikan beberapa ketentuan saat berkampanye. “Saat kampanye harus mengambil cuti kerja,” ujarnya.
Sesuai dengan ketetapan KIP Aceh, masa kampanye akan dilakukan pada awal Februari 2012 mendatang. Selanjutnya pemungutan suara akan dilakukan pada 16 Februari 2012 secara serentak bersamaan dengan pemilihan bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota di 17 daerah di Provinsi Aceh.
ADI WARSIDI
Berita terkait
Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah
22 Agustus 2016
Bawaslu telah meminta Mendagri Tjahjo Kumolo untuk memfasilitasi penyelesaian permasalahan dana hibah pengawasan pilkada 2015.
Baca SelengkapnyaKPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan
12 Juli 2016
Hadar bakal meminta bantuan Direktorat Pendudukan dan Catatan Sipil memastikan keberadaan pendukung calon perseorangan.
Baca SelengkapnyaKajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada
29 Juni 2016
KPK melakukan penelitian dengan mewawancarai 286 calon yang kalah pada pilkada. Ini temuannya.
Baca SelengkapnyaPemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan
19 Juni 2016
Polisi mengevakuasi anggota KPUD Muna keluar dari TPS sambil melepaskan tiga tembakan ke udara.
Baca SelengkapnyaHari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna
19 Juni 2016
Ini merupakan pemungutan suara ulang yang kedua kali akibat saling gugat dua pasangan calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaRevisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang
6 Juni 2016
Bawaslu kini bisa memeriksa kasus politik uang dalam pilkada.
Baca SelengkapnyaSyarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin
6 Juni 2016
Pendukung Garin menilai seharusnya DPR sebagai wakil rakyat membuat aturan yang lebih bermutu.
Baca SelengkapnyaDisahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik
5 Juni 2016
Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai, ada persoalan yang akan terjadi seusai DPR mengesahkan UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaUndang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS
2 Juni 2016
PKS sebelumnya menilai anggota DPR yang maju ke pilkada tak perlu mundur dari keanggotaan di Dewan, melainkan hanya perlu cuti.
Baca SelengkapnyaDPR Sahkan Undang-Undang Pilkada
2 Juni 2016
DPR akhirnya mengesahkan undang-undang tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota dalam sidang paripurna hari ini.
Baca Selengkapnya