Dana Gedung Baru DPR Jadi Rp 777 Miliar

Reporter

Editor

Senin, 9 Mei 2011 10:55 WIB

Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia melakukan aksi unjuk rasa, di depan Gedung MPR/DPR, Jakarta, Kamis (14/4). Dalam aksi damai tersebut mereka menolak dan mendesak pembatalan pembangunan gedung baru DPR yang dinilai sebagai pemborosan keuangan negara. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO Interaktif, Jakarta!-- Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan pemerintah akhirnya memangkas anggaran pembangunan gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menjadi Rp 777 miliar, dari rencana sebelumnya Rp 1,1 triliun.

"Tidak perlu dibangun sebanyak 36 lantai, cukup 26 lantai," kata Djoko di Istana Merdeka, Senin 9 Mei 2011.

Menurut Djoko, pemangkasan dilakukan setelah Kementerian Pekerjaan Umum mengevaluasi rencana pembangunan gedung DPR yang diinstruksikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Evaluasi dilakukan Kementerian bersama Sekretariat Jenderal DPR.

Seperti diketahui, rencana pembangunan gedung baru DPR menuai kritik dari berbagai kalangan. Selain karena biayanya yang terlampau mahal, dalam desain lama, fasilitas yang akan dibuat di gedung DPR dianggap banyak kalangan terlalu mewah.

Menurut Djoko, Kementerian Pekerjaan Umum sudah menghitung total kebutuhan gedung dan kapasitasnya. Setiap anggota DPR, total 600 orang, akan memiliki satu sekretaris dan lima staf ahli.

Advertising
Advertising

Gedung lama memang tidak memenuhi kebutuhan itu. Namun, menurut Djoko, sudah disepakati bahwa gedung lama masih dipakai. Misalnya, untuk sidang dengan mitra kerja. "Anggota DPR dan pendukungnya masuk gedung baru, sedangkan Sekjen dan alat perlengkapan yang lain tetap di Nusantara 1," ujarnya.

Djoko menambahkan, beberapa bagian di gedung Nusantara I retak-retak, sehingga perlu direnovasi. Dengan biaya perbaikan itu, total anggaran untuk membangun gedung DPR akan mencapai Rp 800 miliar. "Nanti bisa saja turun, kan ditenderkan," ujar Djoko.

Ihwal desain gedung, menurut Djoko, pemerintah menyerahkan sejumlah opsi kepada DPR. "Kami serahkan kepada mereka, apakah mau menggunakan desain baru atau desain yang lama diperbaiki."

Yang jelas, menurut Djoko, dengan anggaran yang dipangkas, fasilitas di gedung baru DPR tidak seperti rencana sebelumnya. Yang bakal hilang antara lain fasilitas ruangan spa untuk anggota DPR.

EKO ARI WIBOWO

Berita terkait

Komisi X DPR Akan Bentuk Panja untuk Investigasi Mahalnya UKT Kampus

13 menit lalu

Komisi X DPR Akan Bentuk Panja untuk Investigasi Mahalnya UKT Kampus

Komisi X DPR RI sepakat untuk membentuk Panja Pembiayaan Pendidikan untuk mengetahui penyebab kenaikan UKT.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Perubahan Keempat UU MK

34 menit lalu

Beda Sikap Soal Perubahan Keempat UU MK

Revisi UU MK menjadi ancaman sangat serius bagi Indonesia sebagai negara hukum.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Putusan MK Jadi Pertimbangan Setujui Revisi UU Kementerian Negara

46 menit lalu

Golkar Klaim Putusan MK Jadi Pertimbangan Setujui Revisi UU Kementerian Negara

Anggota Fraksi Golkar, Bambang Hermanto, mengatakan revisi terhadap Undang-Undang Kementerian Negara mesti dilakukan.

Baca Selengkapnya

Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

1 jam lalu

Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

Hari ini, Rapat pleno Baleg DPR menyepakati pengambilan keputusan atas hasil penyusunan revisi UU Kementerian Negara menjadi usul inisiatif DPR.

Baca Selengkapnya

PDIP Setujui Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR, Beri 5 Catatan

2 jam lalu

PDIP Setujui Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR, Beri 5 Catatan

Meski menyetujui revisi UU Kementerian Negara dibahas pada tingkat selanjutnya, namun PDIP mesti memberikan catatan.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal MK dan Ketua MKMK soal Revisi UU MK Bergulir di DPR

2 jam lalu

Reaksi Internal MK dan Ketua MKMK soal Revisi UU MK Bergulir di DPR

Pembahasan revisi UU MK antara pemerintah dan DPR menuai reaksi dari kalangan internal MK dan Ketua MKMK. Apa reaksi mereka?

Baca Selengkapnya

Aliansi BEM SI Ancam Bakal Gelar Aksi di DPR dan Kemendikbud Soal UKT

2 jam lalu

Aliansi BEM SI Ancam Bakal Gelar Aksi di DPR dan Kemendikbud Soal UKT

Jika setelah ini tidak ada itikad baik terkait kenaikan UKT, maka aliansi BEM SI akan mengeskalasikan gerakan di jalanan.

Baca Selengkapnya

Cerita BEM SI soal UKT Naik: Ada yang Komunikasi Intens dengan Rektorat, Ada yang Dibungkam

3 jam lalu

Cerita BEM SI soal UKT Naik: Ada yang Komunikasi Intens dengan Rektorat, Ada yang Dibungkam

Koordinator BEM SI menyebut, ada sejumlah mahasiwa yang telah berkomunikasi dengan pihak rektorat soal kenaikan UKT, tapi ada pula yang justru tidak diberi ruang untuk menyampaikan aspirasinya.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Nilai Agenda Revisi Sejumlah UU di DPR Dilakukan Demi Syahwat Politik

7 jam lalu

Pakar Hukum Nilai Agenda Revisi Sejumlah UU di DPR Dilakukan Demi Syahwat Politik

Revisi UU yang saat ini berlangsung di DPR disebut bukan untuk penguatan hukum.

Baca Selengkapnya

PSHK Ungkap 5 Masalah Prosedural Revisi UU MK, Salah Satunya Dibahas Secara Senyap

8 jam lalu

PSHK Ungkap 5 Masalah Prosedural Revisi UU MK, Salah Satunya Dibahas Secara Senyap

Perencanaan perubahan keempat UU MK tidak terdaftar dalam daftar panjang Program Legislasi Nasional alias Prolegnas 2020-2024.

Baca Selengkapnya