Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesantren Perempuan (01), Perguruan Diniyyah Putri: Mendata Mimpi

image-gnews
Sejumlah santriwati cilik membaca ayat suci Al-Quran, saat peringatan Nuzulul Quran, di Masjid Raya Syekh Burhanuddin, Kab.Padangpariaman, Sumbar, Senin (6/8) malam. ANTARA/Iggoy el Fitra
Sejumlah santriwati cilik membaca ayat suci Al-Quran, saat peringatan Nuzulul Quran, di Masjid Raya Syekh Burhanuddin, Kab.Padangpariaman, Sumbar, Senin (6/8) malam. ANTARA/Iggoy el Fitra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Usaha menonjolkan peran perempuan kerap dilakukan Perguruan Diniyyah Puteri, Padang Panjang, Sumatera Barat. Sejak berdiri pada 1923, pesantren itu sudah berupaya menjadi wadah bagi para perempuan memperoleh kesempatan yang sama dengan laki-laki. Sebab, di masa itu perempuan hanya dianggap sebagai pendamping laki-laki, sehingga tak perlu bersekolah tinggi.

Pandangan itulah yang didobrak pesantren perempuan tersebut. "Ini perjuangan perempuan untuk bisa setara dengan laki-laki," kata Kepala pesantren Fauziah Fauzan El Muhammadiy.

Baca juga:

Mensos Minta Pesantren Sumbang Lebih Banyak Energi Positif  

Kesetaraan gender kemudian menjadi salah satu materi wajib di Perguruan Diniyyah Puteri. Melalui kurikulum berbasis Al-Quran dan hadis, pesantren itu mengajarkan materi tersebut kepada lebih dari 1.000 santrinya. Menurut Fauziah, pengajaran materi itu berpedoman pada Al-Quran, khususnya Surat An-Nahl ayat 97. Ayat itu menjelaskan setiap orang yang berbuat kebaikan, laki-laki atau perempuan, akan diganjar pahala dan kehidupan lebih baik. "Itu menjelaskan perempuan dan laki-laki sama kedudukannya di hadapan Allah," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perguruan Diniyyah Puteri melakukan model pendataan itu sejak 2008. Mereka menyebutnya program My Big Dream. Fauziah mengatakan pendataan mimpi para santri bertujuan menyiapkan generasi masa depan. "Ini membuat santriwati mengetahui tujuan mereka ke depan," kata Fauziah. Salah satu arsip berupa data mengenai potret masa depan santri di pesantren perempuan ini. Data yang ditulis saat santri masuk ke pesantren itu berisi target yang ingin mereka capai.

Kisah beberapa pesantren putri dan perjuangannya mengajarkan kesetaraan gender, emansipasi, dan keberagaman lebih lengkap dapat dibaca di Majalah Tempo edisi 26 Juni 2017.

Prihandoko, Andri El Faruqi (Padang), Nofika Dian Nugroho (Ngawi), Ivansyah (Cirebon), Eko Widianto (Malang)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

13 jam lalu

Pengungsi Palestina melarikan diri dari Rafah setelah militer Israel mulai mengevakuasi warga sipil dari bagian timur kota Gaza selatan, menjelang ancaman serangan, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di selatan Gaza Strip 6 Mei 2024. Militer Israel melakukan serangan yang ditargetkan dengan sasaran kelompok Islam Hamas di bagian timur kota Rafah. REUTERS/Ramadhan Abed
Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina


Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

20 jam lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar. Foto: Canva
Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.


Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

1 hari lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

3 hari lalu

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)


Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

7 hari lalu

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, kedua dari kanan, bergabung bersama Badan Perhimpunan Hakim Perempuan Indonesia dalam seminar internasional pertama mereka di Jakarta pada tanggal 26 April.
Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.


Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

9 hari lalu

TalKshop Hari Kartini bertajuk 'Perempuan dan Perannya '/Nakara
Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.


Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

10 hari lalu

Om Fahad TikToker asal Irak. Foto: Om Fahad/gambar Facebook
Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak


Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

11 hari lalu

Ilustrasi beasiswa santri Foto Kementerian Agama
Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

kemenag mengalokasikan anggaran dana BOS Pesantren sebesar Rp 340,5 miliar tahun ini.


Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

11 hari lalu

Pekerja perempuan di Juragan 99 Garment/J99 Corp
Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

12 hari lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.