TEMPO.CO, Jakarta --Anggota Komisi I DPR Venna Melinda membantah kunjungan anggota Komisi itu ke Jerman diselingi wisata belanja. Ia menyayangkan adanya pemberitaan yang menyebut dirinya sibuk pelesir ke pusat-pusat perbelanjaan ngetop di Jerman. "Ada tidak foto saya waktu belanja, nggak ada, kan? Saya di sana kerja," ujarnya kepada Tempo, Senin, 30 April 2012.
Venna menegaskan selama di Jerman dirinya mengikuti jadwal padat rombongan Komisi I yang melakukan kunjungan kerja terkait dengan dua agenda penting. Tak ada jeda waktu untuk bersenang-senang dari awal keberangkatan Ahad malam, 22 April, hingga kembali ke Tanah Air, Kamis, 26 April 2012.
Agenda pertama berkenaan dengan fungsi pengawasan terhadap kinerja KBRI Jerman. Termasuk mengevaluasi usulan pemerintah yang menginginkan lokasi kantor KBRI di Jerman dipindahkan karena kurang representatif.
Agenda kedua, terkait dengan rencana Kementerian Pertahanan yang akan membeli tank MBT Leopard buatan Jerman. Jadi untuk menggali informasi tentang rencana pembelian ini Komisi mengunjungi langsung pabrik MBT Leopard tersebut. "Sekaligus menggali informasi terkait dengan plus-minus pembelian MBT Leopard dari negara produsennya secara langsung," katanya.
Mantan Puteri Indonesia ini juga membantah jika suaminya, Ivan Fadila, hanya ikut "nebeng" dalam rombongan Komisi I DPR seperti yang terlihat dalam video yang diunggah di YouTube. Menurut dia, sang suami ikut rombongan dengan biaya sendiri. "Suami saya beli tiket pakai uang pribadi, bonnya ada kalau tidak percaya," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah anggota Komisi I DPR, di antaranya Venna Melinda, melakukan kunjungan kerja ke Berlin, Jerman. Di KBRI Jerman mereka menyempatkan diri bertemu dan berdialog dengan para pelajar Indonesia di sana.
Bukannya mendapat sambutan meriah pada malam pertemuan yang berlangsung di KBRI Berlin, mereka malah diprotes para mahasiswa perwakilan dari Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Jerman, PPI Berlin, dan Nahdlatul Ulama Cabang Istimewa Jerman. Melalui pernyataan sikap tertulis yang dibacakan malam itu, para pelajar menyampaikan kritikan pedas kepada rombongan Komisi I DPR RI. Selain mempertanyakan efektivitas kunjungan kerja itu, mereka juga mempertanyakan keikutsertaan keluarga beberapa anggota Dewan. Usai membacakan protes, mereka meninggalkan ruangan tanpa menunggu penjelasan apa pun dari Komisi I DPR.
MUNAWWAROH
Berita terkait
Tantowi Yahya Kritik PPI Jerman yang Enggan Dialog
Venna Bantah Komisi I Wisata Belanja di Jerman
Video Kunjungan DPR ke Cek, Puisi Kritikan PPI
Video Protes PPI Jerman: DPR Seperti Orang Kampung
Di Berlin, Komisi I DPR ke Pusat Fashion Lafayette
Inilah 10 Anggota DPR yang Ditolak di Jerman
Ke Berlin, Rombongan Anggota DPR Ditolak
2 Hari di Berlin, Anggota DPR Kepergok Berbelanja
Anggota DPR Ditolak di Jerman, Marzuki Tegur Sekjen