TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan susunan kabinet pemerintahan Prabowo masih digodok. Salah satunya adalah kementerian yang akan menangani makan siang gratis.
"Kemarin sempat dibahas (kementerian yang menangani makan siang gratis), tapi tunggu dulu. Kemarin sempat dibahas," kata dia di Solo pada Selasa, 7 Mei 2024.
Gibran mengatakan, kementerian yang khusus menangani makan siang gratis penting mengingat program itu melibatkan anggaran yang besar, dan distribusinya juga tidak mudah.Dia berharap program tersebut dapat berjalan nantinya.
“Karena melibatkan anggaran yang besar, distribusinya juga tidak mudah. Logistiknya juga tidak mudah, monitoringnya juga tidak mudah. Makanya harus kita ingin program ini bener-benar bisa berjalan,” katanya.
Pihaknya menginginkan program makan siang gratis itu benar-benar dirasakan oleh semua anak-anak sekolah. Atas dasar itu harus ada atensi khusus.
“Karena kita pengen program ini benar-benar impact full, benar-benar bisa dirasakan oleh anak-anak sekolah," tuturnya.
Tapi Gibran buru-buru mengatakan untuk menunggu dulu soal kabar kementerian yang khusus mengurus makan siang gratis itu. "Tunggu dulu, belum pasti masalah kementeriannya. Harus ada atensi khusus," kata dia.
Program makan siang gratis menjadi salah satu yang selama ini digembar-gemborkan pasangan Prabowo-Gibran. Program ini menurut mereka salah satunya adalah untuk menekan angka stunting.
Sebelumnya, Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan (PMMK) Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Amich Alhumami memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025. Dia menyatakan pemerintah juga telah menentukan bujet program unggulan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto itu.
"Kami sudah menimbang dan menganalisis. Kira-kira Rp 20 ribu sampai Rp 21 ribu per anak," kata Amich kepada Tempo saat ditemui di kantornya, Selasa, 7 Mei 2024.
Amich menjelaskan bujet anggaran ini lebih tinggi dibandingkan perkiraan pemerintah sebelumnya yang menyebut bujet makan siang gratis sebesar Rp 15 ribu per anak. Dia menyebut kenaikan bujet ini berhubungan dengan perhitungan nutrisi yang nantinya akan dikonsumsi anak-anak. Menu makan siang gratis itu akan bervariasi dan sudah termasuk susu.
Pilihan Editor: Hujan Kritik, Wacana Tambah Pos Kementerian di Kabinet Prabowo
SAVERO ARISTIA WIENANTO
