TEMPO.CO, Semarang - Sebuah lemparan batu mengenai kaca jendela kereta api Argo Anggrek yang sedang melaju dari Stasiun Tawang, Semarang, ke Stasiun Pasar Turi, Surabaya. Lemparan tepat di gerbong kereta kedelapan tempat rombongan menteri Perhubungan Ignasius Jonan beserta keluarga melakukan perjalanan ke Surabaya.
Pantauan Tempo yang ikut di gerbong kereta kedelapan menujukan lemparan batu mengenai kaca samping kanan, tepat di belakang dua putri Jonan duduk. Insiden pelemparan batu itu terjadi tepat ketika Menteri Jonan selesai mengecek kondisi kereta dari belakang hingga depan atau lokomotif penarik kereta.
Meski tak menimbulkan korban, lemparan baru yang membuat kaca jendela retak itu mengagetkan Jonan dan rombongan. Jonan sendiri duduk didampingi Direktur PT Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro. Pelemparan terjadi antara Stasiun Tawang dan Brumbung di wilayah Kota Semarang.
Ketika dimintai komentar, Jonan menilai insiden pelemparan batu itu dilakukan orang tak bertanggung jawab. "Pelaku pelemparan kereta orang kurang waras," ucap Jonan.
Jonan menyatakan sudah ada upaya mengurangi pelemparan sejak ia menjabat Dirut PT KAI. Namun itu tetap terjadi karena ulah orang iseng. "Kalau pelaku dewasa, dihukum. Kalau anak-anak di bawah umur, orang tuanya dipanggil," tuturnya.
EDI FAISOL