Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Purwakarta Usulkan Guru Een sebagai Pahlawan Nasional  

Editor

Zed abidien

image-gnews
Sebelum Wafat, Een Sukaesih Koma Beberapa Hari
Sebelum Wafat, Een Sukaesih Koma Beberapa Hari
Iklan

TEMPO.CO, Purwakarta - Bupati Purwakarta, Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengusulkan almarhumah guru Een Sukaesih, dinobatkan sebagai pahlawan nasional. "Jasa-jasanya tak diragukan lagi, dalam keadaan lumpuh dia terus mengajar hingga maut menjemputnya," katanya kepada Tempo, Ahad, 10 Mei 2015.

Guru Een, menurut Dedi telah memberikan inspirasi tiada tara di bidang pendidikan baik di wilayah Jawa Barat mau pun di level nasional. "Gelar pahlawan nasional sangat patut ditahbiskan kepadanya," ujarnya.

Dalam melakukan pembelajaran dan pendidikan, sosok Een sangat mumpuni. Sebab, sosok perempuan lumpuh tersebut semasa hidupnya mengajarkan kepada murid-muridnya sebuah tata nilai, bukan angka-angka yang tertera dalam rapor. "Tata nilai yang dimaksud yakni soal rasa. Sehingga, semua muridnya memiliki rasa rumasa (tahu diri)," Dedi menjelaskan.

Dalam mengajar, almarhum menggunakan naluri keibuannya yang mengedepankan rasa kasih sayang. Cara-cara tersebut, sudah sangat jarang dilakukan oleh para guru saat ini. Ia menilai, guru sekarang mengajar secara instan. "Terjebak pada permainan angka-angka kurikulum dan mengabaikan tata nilai," Dedi memberikan perbandingan.

Kecuali mendorong jadi pahlawan nasional, Dedi yang selalu berpakaian nyentrik dengan pakaian khas dan simbol kesukaannya itu, diam-diam telah menggandeng Charly Van Houten untuk membuatkan sebuah lagi yang khusus didedikasikan buat almarhumah Guru Een. "Judulnya Guruku Pahlawanku," tutur Dedi. Syair dan aransemen musiknya yang digarap langsung vokalis Charly bersama Setia Band, kini, sudah jadi. Tapi, baru akan dirilis secara komersial ke pasaran medio 20 Mei 2015, memanfaatkan momentum Hari Kebangkitan Nasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Charly, lagu ciptaannya tersebut akan diperkenalkan secara luas melalui salah satu stasiun televisi swasta dalam ajang penganugerahan penghargaan kepada para tokoh nasional berbagai bidang. Lalu, pada 25 Mei 2015, secara khusus ia akan menyanyikannya di hadapan para guru se-Jawa Barat yang rencananya akan melangsungkan sebuah perhelatan akbar di Purwakarta.

Menurut Charly, duit hasil penjualan album lagu Gurumu Pahlawanku yang didedikasikan almarhumah Guru Een tersebut, seluruhnya akan disumbangkan buat kepentingan dunia pendidikan. "Misalnya buat memperbaiki sekolah-sekolah yang rusak dan beasiswa buat anak-anak keluarga tidak mampu," ia mengimbuhkan.

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

5 hari lalu

Ketua Komite Festival Film Indonesia atau FFI 2021, Reza Rahadian saat menghadiri peluncuran FFI 2021 secara virtual pada Kamis, 15 Juli 2021. Dok. FFI 2021.
Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

Dalam YouTube Reza Rahadian mengaku tertarik memerankan Thomas Matulessy jika ada yang menawarkan kepadanya dalam film. Apa hubungan dengannya?


Legenda Lagu Hari Lebaran Karya Ismail Marzuki, Begini Lirik Lengkapnya

13 hari lalu

Komponis Ismail Marzuki. Wikipedia
Legenda Lagu Hari Lebaran Karya Ismail Marzuki, Begini Lirik Lengkapnya

Ismail Marzuki menciptakan lagu tentang Hari Lebaran yang melegenda. Begini lirik dan profil pencipta lagu tentang Lebaran ini?


Profil Usmar Ismail, Wartawan yang Jadi Bapak Film Nasional

26 hari lalu

Usmar Ismail. Dok.Kemendikbud
Profil Usmar Ismail, Wartawan yang Jadi Bapak Film Nasional

Usmar Ismail dikenal sebagai bapak film nasional karena peran penting dalam perfilman Indonesia, Diberi gelar pahlawan nasional oleh Jokowi.


Jika Prabowo Jadi Presiden, Butet Kertaradjasa Cemas Soeharto Ditetapkan Pahlawan Nasional

17 Februari 2024

Seniman monolog Butet Kartaredjasa menanggapi pelaporan dirinya ke polisi oleh relawan Presiden Jokowi. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Jika Prabowo Jadi Presiden, Butet Kertaradjasa Cemas Soeharto Ditetapkan Pahlawan Nasional

Seniman Butet Kertaradjasa cemas bila Prabowo Subianto menjadi presiden menghidupkan kembali Orde Baru


Anies Baswedan Sebut Nama John Lie Saat Bertemu Komunitas Indonesia Tionghoa, Siapa Dia?

4 Februari 2024

John Lie.
Anies Baswedan Sebut Nama John Lie Saat Bertemu Komunitas Indonesia Tionghoa, Siapa Dia?

Anies Baswedan menyebut nama John Lie saat acara Desak Anies bersama Komunitas Indonesia Tionghoa, di Glodok, Jakarta. Siapa John Lie?


Kisah Lafran Pane Pendiri HMI dalam Film Lafran Akan Tayang Februari 2024, Begini Perjuangannya

1 Desember 2023

Lafran Pane. wikipedia.com
Kisah Lafran Pane Pendiri HMI dalam Film Lafran Akan Tayang Februari 2024, Begini Perjuangannya

Lafran Pane merupakan pendiri organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Film Lafran tayang pada Februari 2024. Berikut biografinya.


Siapa Lafran Pane yang Kisah Hidupnya Ditampilkan dalam Film Lafran?

1 Desember 2023

Film Lafran. Facebook
Siapa Lafran Pane yang Kisah Hidupnya Ditampilkan dalam Film Lafran?

Film Lafran dibintangi Dimas Anggara sebagai Lafran Pane akan tayang pada Februari 2024. Siapa dia, apa hubungannya dengan HMI?


Profil Prof Mochtar Kusumaatmadja, Belum Juga Ditetapkan Jokowi sebagai Pahlawan Nasional

13 November 2023

Suasana Jalan Layang Prof Mochtar Kusumaatmadja di Bandung, Jawa Barat, Selasa, 1 Maret 2022. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Profil Prof Mochtar Kusumaatmadja, Belum Juga Ditetapkan Jokowi sebagai Pahlawan Nasional

Prof Mochtar Kusumaatmadja beberapa tahun terakhir diusulkan menjadi pahlawan nasional. Jasanya sangat besar sebagai konseptor Deklarasi Djuanda.


47 Pahlawan Nasional Ditetapkan Jokowi Sejak 2014, Termasuk Kakek Anies Baswedan hingga Ratu Kalinyamat

13 November 2023

Presiden Jokowi berjabat tangan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat pemberian gelar pahlawan nasional kepada enam tokoh di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 8 November 2018. Salah satu di antaranya adalah kakek dari Anies Baswedan, Abdurrahman Baswedan. TEMPO/Subekti.
47 Pahlawan Nasional Ditetapkan Jokowi Sejak 2014, Termasuk Kakek Anies Baswedan hingga Ratu Kalinyamat

Siapa saja pahlawan nasional yang ditetapkan pemerintah Jokowi sejak 2014? Berikut daftar 47 tokoh pahlawan nasional, termasuk kakek Anies Baswedan.


Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe, Teladan Raja Klungkung Kobarkan Perang Puputan 1908

12 November 2023

Ida Dewa Agung Jambe merupakan Raja Klungkung kedua. Ia gugur saat melawan Belanda dalam perang puputan pada 28 April 1908. Peristiwa itu dikenang sebagai Hari Puputan Klungkung dan Hari Ulang Tahun Kota Semarapura, ibu kota Kabupaten Klungkung.  Foto: Istimewa
Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe, Teladan Raja Klungkung Kobarkan Perang Puputan 1908

Raja Klungkung Ida Dewa Agung Jambe dari Bali dianugerahi gelar pahlawan nasional. Tak mau tunduk Belanda, ia kobarkan perang Puputan Klungkung 1908.