TEMPO.CO, Jakarta - Asyani 63 tahun, seorang nenek yang didakwa mencuri kayu jati milik Perhutani, akhirnya menitipkan surat untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise. Menteri Yohana datang secara khusus ke Kabupaten Situbondo, Selasa, 14 April 2015 untuk menemui Asyani di Pusat Pelayanan Terpadu Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Kabupaten Situbondo.
"Saya minta tolong dibebaskan. Tolong sampaikan pada Pak Jokowi," kata Asyani sambil menyerahkan surat untuk Presiden Jokowi melalui Yohana Yembise.
Wajah Asyani terlihat terharu ketika dikunjungi oleh Menteri Yohana. Bahkan, Yohana juga sempat memeluk Nenek Asyani secara erat.
Setelah mendapatkan surat tersebut, Yohana pun berjanji akan membawa pesan dari Nenek Asyani ke rapat kabinet yang akan dipimpin Presiden Jokowi.
Mengenai kasus Nenek Asyani, Yohana mengemukakan pihaknya masih mengumpulkan data untuk referensi dan mendampingi kasus itu hingga tuntas."Saya tidak bisa intervensi hukum. Tapi saya berharap ada social justice dan moral justice," katanya.
Menteri Yohana juga meminta Bupati Situbondo Dadang Wigiarto untuk memperhatikan kasus Nenek Asyani. "Pesan saya untuk bupati untuk memperhatikan kasus ini," katanya menambahkan.
ANTARA
VIDEO TERKAIT: