1 Februari 1988
Pesawat HS 748 PK-HIS milik maskapai Bouraq Airlines mengalami tire blown out pada nose wheel pada saat landing di Gorontalo. 5 kru dan 28 penumpang selamat.
18 Juni 1988
VC-828 Merpati Nusantara dari Jakarta tujuan Polonia, Medan mendarat darurat di landasan rumput akibat kerusakan pada sistem hidrolik pendaratnya. Ke-67 penumpang dan lima awaknya selamat.
2 Januari 1990
Pesawat CASA C212 PK-PCM milik Pelita Air Services mengalami masalah pada mesin saat berada dil Laut Jawa, pilot memutuskan ditching (mendarat di laut) namun gagal dan tenggelam. 3 kru dan 13 penumpang tewas.
25 Januari 1990
Pesawat HS 748 PK-OBW milik Airfast menabrak gunung Sangkareang, Lombok karena cuaca buruk. 3 kru dan 16 penumpang meninggal.
9 Mei 1991
Pesawat Fokker F27 PK-MFD milik Merpati Nusantara terbang dalam kondisi cuaca tidak baik dan menabrak gunung Kelabat, Manado. 5 crew dan 8 penumpang meninggal.
24 Juli 1992
Pesawat Vickers Viscount VC-8 milik Mandala kehilangan komunikasi saat mendarat menyebabkan pesawat menabrak dataran tinggi barat daya bandara Patimura airport. Menewaskan 7 kru dan 63 penumpang.