Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bupati Poso Akui Tukar Guling Lahan Warga  

image-gnews
Ilustrasi tanah terasering. REUTERS/China Daily
Ilustrasi tanah terasering. REUTERS/China Daily
Iklan

TEMPO.CO, Poso - Bupati Poso Piet Inkiriwang membenarkan lokasi Dermaga Danau Poso seluas 1.617 meter persegi milik Pemerintah Kabupaten telah ditukar guling dengan tanah milik Yafet Satigi seluas 2.475 meter persegi di Kelurahan Sangele, Kecamatan Pamona Utara, Kabupaten Poso. Tukar guling ini berdasarkan Surat Keputusan Bupati Poso tentang Penetapan Tukar Guling tertanggal 6 Juli 2010. (Baca: Belasan Pejabat Poso Diperiksa dalam Kasus Korupsi)

"Itu untuk kepentingan umum dan kemajuan Poso,” kata Piet saat menjelaskan soal kasus tukar guling aset negara tersebut kepada Tempo, Rabu, 17 Desember 2014.

Piet mengatakan proses tukar guling tanah aset pemerintah setempat dilakukan sesuai prosedur. “Tidak ada yang dirugikan. Sebab, tanah warga yang ditukargulingkan itu lebih luas dari tanah pemerintah. Negara justru diuntungkan,” katanya.

Dia menjelaskan proses awal terjadinya tukar guling bermula dari turunnya anggaran dari Kementerian Perhubungan dan Informatika senilai Rp 4,3 miliar untuk pembangunan dermaga baru di lokasi dermaga di Jalan Yos Sudarso, Tentena, Poso. Namun, saat pembangunan hendak dilakukan, konsultan dari Kementerian melihat dermaga lama tidak lagi cocok.

Pemerintah Poso, kata Piet, lalu mencari lokasi lain. Yafet Satigi bersedia memberikan lahannya di Kelurahan Watupanggasa Angga, Kecamatan Pamona Pusalembah, Kabupaten Poso, untuk pembangunan dermaga itu. Jaraknya sekitar 2 kilometer dari arah dermaga lama di Tentena. (Baca: Kasus Tukar Guling, Bupati Poso Didesak Diperiksa)

“Dalam proses pembangunan dermaga baru ini, kami hanya penyedia lokasi dan tidak terlibat langsung dalam pembangunan,” kata Piet. “Pengguna anggarannya ada di Kementerian melalui Dinas Perhubungan Sulawesi Tengah.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah memeriksa belasan pejabat di Kabupaten Poso terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi tukar guling aset pemerintah daerah. “Kami sudah periksa sekitar 20-an saksi, di antaranya belasan pejabat di Poso,” kata juru bicara Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Ajun Komisaris Besar Utoro Saputro, kepada Tempo saat dihubungi beberapa waktu lalu.

Sejumlah saksi kasus dugaan tukar guling aset Pemerintah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, mendesak Bupati Piet diperiksa penyidik Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah. Saksi meminta Polda Sulawesi Tengah menelisik peran Piet hingga terjadinya tukar guling tanah negara tersebut.

“Kami minta agar Bupati Poso segera diperiksa dalam kasus ini. Sebab, tanggung jawab tukar guling itu ada pada dia semua selaku pimpinan daerah,” kata saksi kasus tukar guling yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah dari daerah pemilihan Poso, Sawerigading Pelima, kepada Tempo, Senin, 15 Desember 2014. 

AMAR BURASE 


Berita Terpopuler
Wajah Ical Lenyap dari Markas Golkar  
Strategi Jokowi Atasi Pelemahan Rupiah
Beda Cara Jokowi dan SBY Meredam Rupiah Jeblok   

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Melawan, Residivis Pencurian Ini Ditembak Polisi Tolitoli

3 Juni 2017

TEMPO/Tony Hartawan
Melawan, Residivis Pencurian Ini Ditembak Polisi Tolitoli

Iqbal mengatakan pelaku baru saja keluar dari Lapas di Kabupaten Buol.


Keluarga Terduga Teroris Poso Minta 2 Jenazah Dipulangkan ke Bima  

17 Mei 2017

Ilustrasi Mayat
Keluarga Terduga Teroris Poso Minta 2 Jenazah Dipulangkan ke Bima  

Menurut Mudin, lambatnya pemulangan jenazah ke pihak keluarga bisa menimbulkan masalah baru di masyarakat.


Sisa Anak Buah Santoso Diburu, Polisi Ungkap Asal Senjata Mereka

16 Mei 2017

Senjata M-16, Spesifikasi L 1227392 USA, yang telah berhasil ditemukan oleh Tim Satuan Tugas Tinombala di Poso, 4 Maret 2017. Senjata tersebut diduga milik Basri alias Bagong, tangan kanan gembong teroris Santoso. Foto: Humas Polda Sulawesi Tengah
Sisa Anak Buah Santoso Diburu, Polisi Ungkap Asal Senjata Mereka

Polda Sulawesi Tengah mengatakan pasokan senjata api kelompok Mujahidin Indonesia Timur berasal dari beberapa wilayah di Indonesia dan luar negeri.


Baku Tembak di Poso Pesisir, 2 Terduga Teroris Dikabarkan Tewas

15 Mei 2017

Sejumlah personil Brimob berpatroli rutin di Dusun Gantinadi, Desa Tangkura, Poso Pesisir, Poso, Sulteng, 14 Maret 2015. Kapolda Sulteng, Brigjen Idham Azis, mengatakan sepanjang Januari-Maret 2015, sebanyak 12 warga Poso ditangkap terkait kelompok jaringan teroris pimpinan Santoso. ANTARA/Zainuddin MN
Baku Tembak di Poso Pesisir, 2 Terduga Teroris Dikabarkan Tewas

Selain dua korban tewas, dikabarkan satu orang dari tim Satuan Tugas Operasi Tinombala mengalami luka tembak.


Densus 88 Tangkap 9 Orang Terduga Teroris di Tolitoli dan Parigi

10 Maret 2017

Senjata M-16, Spesifikasi L 1227392 USA, yang telah berhasil ditemukan oleh Tim Satuan Tugas Tinombala di Poso, 4 Maret 2017. Senjata tersebut diduga milik Basri alias Bagong, tangan kanan gembong teroris Santoso. Foto: Humas Polda Sulawesi Tengah
Densus 88 Tangkap 9 Orang Terduga Teroris di Tolitoli dan Parigi

Sebanyak 9 orang diduga terkait dengan kasus terorisme. Detasemen Khusus 88 Antiteror mengembangkan dan mendalami peran mereka.


Polisi Temukan Senjata dan Amunisi Terduga Teroris Poso  

10 Maret 2017

Senjata M-16, Spesifikasi L 1227392 USA, yang telah berhasil ditemukan oleh Tim Satuan Tugas Tinombala di Poso, 4 Maret 2017. Senjata tersebut diduga milik Basri alias Bagong, tangan kanan gembong teroris Santoso. Foto: Humas Polda Sulawesi Tengah
Polisi Temukan Senjata dan Amunisi Terduga Teroris Poso  

Senjata itu diduga milik Basri alias Bagong, tangan kanan gembong teroris Santoso, yang ditangkap bersama istrinya pada 14 September 2016.


Pria di Poso Aniaya Istri dan Dua Anaknya, 1 Tewas

30 Desember 2016

Ilustrasi penganiayaan terhadap perempuan. shutterstock.com
Pria di Poso Aniaya Istri dan Dua Anaknya, 1 Tewas

Pria ini diduga menganiaya istri dan dua anaknya di persawahan Poalis, Desa Korobono Tenggara, Kecamatan Pamona, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.


Penangkapan 2 Orang Mencurigakan Warnai Natal di Palu

26 Desember 2016

Pasukan penjinak bom Brimob Polda Jawa Barat berjaga saat pengamanan gereja GII Dago di Bandung, 24 Desember 2016. Polisi menyisir sejumlah gereja di Bandung dan Cimahi untuk memastikan keamanan jelang malam Natal. TEMPO/Prima Mulia
Penangkapan 2 Orang Mencurigakan Warnai Natal di Palu

Keduanya masuk ke halaman gereja dengan alasan mengecek sinyal telepon genggam.


Polisi Tolitoli Tembak Pencuri Motor  

15 Desember 2016

Ilustrasi. aarons.org
Polisi Tolitoli Tembak Pencuri Motor  

Unit Resmob Satuan Reskrim Kepolisian Resor Tolitoli, Sulawesi Tengah, melumpuhkan terduga pencuri kendaraan bermotor.


Pembeli Aset PT PWU Sakit, Penyidikan Jaksa Terhambat

24 Oktober 2016

Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan usai diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi penjualan aset PT PWU di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Surabaya, Jatim, 19 Oktober 2016. Dahlan Iskan yang menjabat sebagai Direktur Utama PT PWU tahun 2000-2010 diperiksa sebagai saksi sehubungan dengan kasus dugaan korupsi penjualan aset Badan Usaha Milik daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur, PT Panca Wira Usaha (PT PWU). ANTARA FOTO
Pembeli Aset PT PWU Sakit, Penyidikan Jaksa Terhambat

Santoso, mantan Direktur Utama PT Sempulur Adi Mandiri sekaligus pembeli aset PWU, absen dari panggilan kejaksaan dengan alasan sedang dirawat inap di rumah sakit.