Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ahok Mundur, Gerindra: Seperti Mengasuh Anak Macan

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. ADEK BERRY/AFP/Getty Images
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. ADEK BERRY/AFP/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa mengatakan Basuki Tjahaja Purnama, yang akrab disapa Ahok, hanya memanfaatkan momentum untuk bisa keluar dari Gerindra. Menurut Desmond, partainya tidak akan memberi sanksi jika ada kader yang tidak mendukung pemilihan pimpinan daerah melalui DPRD.

“Dia (Ahok) hanya mencari momentum yang tepat saja untuk keluar. Kami sepertinya salah mengasuh orang,” kata Desmond saat dihubungi Tempo, Kamis, 11 September 2014. Desmond mengatakan partainya mempersilakan kader yang berbeda sikap untuk mengundurkan diri. (Baca: Diminta Copot Jabatan, Ahok Tantang Gerindra)

Ahok mengibaratkan pemilihan kepala daerah oleh DPRD serupa dengan pembelian melalui calo. Ahok memastikan tak akan bergabung dengan partai politik mana pun jika RUU Pilkada tersebut disahkan. Menurut Ahok, pemilihan itu membuat kepala daerah bertanggung jawab kepada Dewan ketimbang kepada rakyat. "Kepala daerah bisa diperas habis, itu berlawanan dengan nurani saya," ujar Ahok. (Baca: Golkar Cium Kejanggalan di Balik Mundurnya Ahok)

Desmond menilai kemunduran Ahok dari Gerindra seperti kacang yang lupa pada kulitnya. “Ahok seolah lupa pada kulit,” kata Desmond. Desmond mengatakan partainya akan lebih berhati-hati mengasuh kader. Gerindra akan berkaca dari pengalaman mengasuh Ahok. “Seperti mengasuh anak macan,” kata Desmond.

Menurut Desmond, kerugian yang akan muncul setelah Ahok keluar adalah Gerindra tidak dapat mengklaim Ahok sebagai kader partai terbaik jika nantinya mantan Gubernur Belitung itu berhasil membangun Jakarta menjadi lebih baik. (Simak: Gerindra: Ahok Kader Salah Asuhan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kalau Ahok bisa lebih baik dari Ali Sadikin (Gubernur Jakarta periode 1966-1977) mengurus Jakarta, rugi kami tidak bisa mengklaim dia kader terbaik kami. Tapi kalau dia tidak jauh lebih baik dari Ali Sadikin, tidak ada ruginya buat kami,” kata Desmond.

DEVY ERNIS



Terpopuler:
Diminta Copot Jabatan, Ahok Tantang Gerindra
Sengkarut Pilkada di DPR, Ini Asal Mulanya
Pemerintah Mati-matian Loloskan Pilkada Langsung

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan Foke Tolak Jadi Timses Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

7 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (kanan) dan Mantan Gubernur Jakarta Fauzi Bowo saat bertemu di Setu Babakan, Jakarta, Rabu, 4 September 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Foke Tolak Jadi Timses Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

Mantan gubernur DKI Fauzi Bowo atau Foke menolak untuk menjadi timses Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta. Apa alasannya?


Kala Ridwan Kamil dan Rano Karno Sebut Sederet Nama Mantan Gubernur DKI Jakarta

9 hari lalu

Bakal calon wakil gubernur DKI Rano Karno menyambangi kediaman
Kala Ridwan Kamil dan Rano Karno Sebut Sederet Nama Mantan Gubernur DKI Jakarta

Ridwan Kamil dan Rano Karno kompak menyebut sederet nama mantan Gubernur DKI Jakarta. Ada apa?


Jejak Digital Ridwan Kamil dan Pramono Anung Disorot, Warganet Bandingkan dengan Anies

14 hari lalu

Foto kombinasi (dari kiri) Pramono Anung, Ridwan Kamil, dan Anies Baswedan. TEMPO/Ahmad Faiz - Antara
Jejak Digital Ridwan Kamil dan Pramono Anung Disorot, Warganet Bandingkan dengan Anies

Warganet ramai mengungkit cuitan seksis Ridwan Kamil dan Pramono Anung menjelang Pilgub Jakarta lalu dibandingkan dengan kicauan Anies.


Begini Respons Gerindra setelah Dua Kader Partainya Temui Rizieq Shihab

38 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ketika ditemui di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Begini Respons Gerindra setelah Dua Kader Partainya Temui Rizieq Shihab

Usai pertemuan kader Gerindra dengan Rizieq, Muzani menyatakan ada kesadaran semua pihak untuk ikut menjaga suasana kondusif menjelang Pilkada 2024.


Gibran Blusukan di Jakarta, Pj Gubernur Heru Budi: Ya, Bagus

3 Juli 2024

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memeriksa pengerukan Kali Semongol, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (28/6/2024). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa
Gibran Blusukan di Jakarta, Pj Gubernur Heru Budi: Ya, Bagus

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan pemerintah daerah telah menyetujui perizinan agenda blusukan Gibran Rakabuming Raka.


58 Tahun Ahok, Jejak Jalan Politik Basuki Tjahaja Purnama dari Belitung Timur ke Panggung Nasional

29 Juni 2024

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membenarkan dirinya telah mundur sebagai Komisaris Utama alias Komut PT Pertamina (Persero). Ia mengunggah bukti pengunduran dirinya lewat postingan di Instagram @basukibtp, Jumat, 2 Februari 2024 (Sumber: Instagram)
58 Tahun Ahok, Jejak Jalan Politik Basuki Tjahaja Purnama dari Belitung Timur ke Panggung Nasional

Hari ini 58 tahun lalu, tepatnya pada 29 Juni 1966 Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih akrab disapa Ahok dilahirkan. Ini jejak karier politiknya


Siapa Temani Jokowi Rayakan HUT RI ke-79 di IKN?

28 Juni 2024

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenakan baju daerah Ageman Songkok Singkepan Ageng saat mengikuti upacara pengibaran bendera merah putih di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 17 Agustus 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Siapa Temani Jokowi Rayakan HUT RI ke-79 di IKN?

Pelaksanaan HUT RI ke-79 di IKN akan dihadiri Jokowi. Siapa saja pejabat yang mendampingi?


Jakarta 497 Tahun, 14 Gubernur DKI Jakarta: Soemarno Sosroatmodjo, Ali Sadikin, hingga Anies Baswedan

26 Juni 2024

Jejak Kesenian Ali Sadikin
Jakarta 497 Tahun, 14 Gubernur DKI Jakarta: Soemarno Sosroatmodjo, Ali Sadikin, hingga Anies Baswedan

Jakarta berusia 497 tahun pada 22 Juni 2024. Berikut 14 Gubernur DKI Jakarta sejak Soemarno Sosroatmodjo, Ali Sadikin, Ahok, hingga Anies Baswedan.


Kritik Anies Baswedan untuk Tindakan Relokasi Kucing Liar di GBK

23 Juni 2024

Dokter hewan melakukan perawatan hewan kucing usai menjalani operasi angkat rahim di Rumah Sakit Hewan Jakarta, Selasa 30 April 2024.  Tahun ini Hari Dokter Hewan Sedunia jatuh pada tanggal 27 April. Momen ini, juga menjadi waktu untuk mengingat semua hewan baik hewan peliharaan, liar, ataupun ternak.  TEMPO/Subekti.
Kritik Anies Baswedan untuk Tindakan Relokasi Kucing Liar di GBK

Anis Baswedan kritik relokasi kucing liar di sekitar GBK yang dianggap tidak memperhatikan kesejahteraan hewan


Jubir Anies Baswedan Belum Mau Komentar soal Program Rumah DP Nol Rupiah yang Diperiksa KPK

21 Juni 2024

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan sambutan saat Peresmian Rumah DP 0 Rupiah di Cilangkap, Jakarta, Kamis, 8 September 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meresmikan rumah DP nol persen tahap kedua yang sudah terbangun sebanyak 1.348 unit di Cilangkap, Jakarta Timur. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jubir Anies Baswedan Belum Mau Komentar soal Program Rumah DP Nol Rupiah yang Diperiksa KPK

Juru bicara Anies Baswedan bakal mendalami pemeriksaan dugaan korupsi program rumah DP nol rupiah terlebih dulu sebelum berkomentar lebih jauh.