TEMPO.CO, Pekanbaru - Kabut asap pekat yang menyelimuti Pekanbaru membuat penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru lumpuh. Sebanyak 82 penerbangan baik datang maupun pergi terpaksa membatalkan penerbangan.
Berdasarkan pantauan Tempo, terjadi penumpukan penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru. Sebanyak 500 penumpang telantar. Namun kebanyakan penumpang mahfum dengan kondisi tersebut. "Mau dibilang apa lagi, memang pesawat enggak bisa terbang akibat kabut asap," ujar Tuti, penumpang tujuan Jakarta. (Baca juga: Terpantau 443 Hotspot Asap Riau Semakin Pekat)
Duty Manager Bandara SSK II, Baiquni menyebutkan, sejak pagi hingga malam sebanyak 82 penerbangan terganggu. Sebanyak 42 pesawat tidak dapat mendarat di Pekanbaru. Begitu juga untuk keberangkatan 42 pesawat terpaksa membatalkan penerbangan. "Asap sangat pekat, sehingga mengganggu jarak pandang," kata Baiquni, kepada Tempo.
Menurut Baiquni, sejak pagi hingga malam jarak padang relatif pendek yakni 200 - 800 meter. Sangat tidak memungkinkan untuk melakukan penerbangan. Kata dia, kondisi ini merupakan kejadian terburuk dialami bandara SSK II sepanjang bencana asap sebulan terakhir ini.
"Seluruh maskapai yang membatalkan terbang hari ini terpaksa mengembalikan uang tiket kepada penumpang," katanya.
RIYAN NOFITRA
Berita lain:
Kecelakaan Pesawat Malaysia Airlines Mirip Adam Air
Kronologi Hilangnya Pesawat Malaysia Airlines
AS Endus Teroris di Pesawat Malaysia Airlines