TEMPO.CO , Bima:Detasemen Khusus 88 Anti Teror menangkap satu orang terduga teroris yang sedang berjualan es buah di depan kantor Dinas Kehutanan di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. Jum'at 18 Oktober 2013, pukul 17.00 WITA.
Ketua RT setempat, Amir Syarifudin, mengaku tiba-tiba didatangi polisi sekitar pukul 17.00 WITA. "Warga bilang kepada saya, ada polisi pakai hitam-hitam bawa senjata. Warga beritahu kalau seorang warga saya dibawa polisi. Tapi polisi tidak bilang alasannya," katanya kepada Tempo, Jumat petang tadi 18 oktober 2013..
Dia mengatakan, berdasarkan kartu keluarga yang dia pegang, terduga teroris yang ditangkap bernama Satrio alias Santoso warga RT 03 RW 01, Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda.Dia tinggal bersama seorang istri dan dua orang anak. "Sehari-hari bekerja sebagai penjual es buah, orangnnya sangat baik," lanjutnya.
Satrio tinggal di wilayah itu sejak dua bulan lalu. Ia menempati rumah milik Dedi . Amir mengatakan Satrio melapor baik-baik dan memiliki kartu keluarga dan Kartu Tanda penduduk asli. "Saya jkuga kaget," kata Amir.
AKHYAR M NUR
Terpopuler
Bahas Dinasti Atut, Mengapa ICW Tak Hadir di TVOne
Karni Ilyas: Jawara Boleh Hadir, Tapi Jadi Tamu
Siswa SMA Membuat Alat Pendeteksi Banjir
Dituding SBY Bohong, Luthfi Hasan Cuma Senyum
Andi Mallarangeng Ditahan KPK
Sultan Bakal Gunakan BMW X5 untuk Blusukan