TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Sekretariat Gabungan untuk mendepak Partai Keadilan Sejahtera dari koalisi partai pendukung pemerintah tidak membuat menteri asal PKS bolos ke kantor. Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufrie, misalnya, ia tetap bekerja di kantornya siang ini, Rabu, 4 April 2012.
Menteri Salim terlihat datang ke kantor Kementerian Sosial pada pukul 12.30 dengan gaya santai dan cuek. Sayangnya, oleh petugas keamanan Kementerian, wartawan tidak diperbolehkan mendekatinya.
Menurut salah seorang staf Hubungan Masyarakat Kementerian Sosial, Yasmin, Menteri Salim baru saja sampai setelah menghadiri acara di Yogyakarta kemarin.
Berdasarkan agenda yang dicatat staf Humas tadi, hari ini Menteri Salim dijadwalkan menghadiri beberapa acara. "Pak Menteri siang ini akan ke kantor untuk menemui Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia," kata Yasmin. Ia menjelaskan pertemuan tersebut akan dilakukan di ruangan kerja Menteri pada pukul 14.30 WIB.
Setelah acara tersebut, Menteri Salim diagendakan untuk menghadiri undangan dari Duta Besar Prancis untuk Indonesia di Djakarta Theater 21 pada 18.00 WIB. Rencananya, Menteri Salim akan menyaksikan film The Artist bersama Duta Besar Prancis untuk Indonesia.
Menteri Salim merupakan salah satu menteri yang berasal dari PKS, selain Menteri Pertanian Suswono serta Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.
Sebelumnya, Gabungan (Setgab) Partai Koalisi Pendukung Pemerintah sepakat mendepak PKS dari koalisi. Keputusan ini diambil dalam pertemuan Setgab di kediaman Ketua Setgab Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Selasa malam, 3 April 2012.
Walaupun belum resmi dikeluarkan dari partai koalisi, Sekretaris Setgab Syarief Hassan mengatakan jumlah partai politik anggota koalisi akan berkurang satu.
Pertemuan itu dihadiri oleh seluruh pimpinan partai koalisi pemerintah, yakni Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali, Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa. Hanya PKS yang tidak diundang dalam rapat semalam.
RAFIKA AULIA