Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polemik Wajib Kerja Mahasiswa ITB di Kampus, Alumni Minta Transparansi Perjanjian

image-gnews
Mahasiswa ITB berorasi di depan Gedung   Rektorat terkait isu kewajiban kerja paruh waktu bagi mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah, Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Anwar Siswadi
Mahasiswa ITB berorasi di depan Gedung Rektorat terkait isu kewajiban kerja paruh waktu bagi mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah, Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Anwar Siswadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) menyoroti masalah kewajiban kerja paruh waktu bagi mahasiswa di kampus yang isunya mencuat belakangan ini. Menurut Ketua Ikatan Alumni ITB Jawa Barat Jalu Pradhono Priambodo, ITB harus melakukan sosialisasi tentang kerja paruh waktu di kalangan mahasiswa dan transparan dalam perjanjian.

“Harus tahu juga mereka dipekerjakan oleh siapa, apa pekerjaannya, upahnya berapa,” kata dia kepada Tempo, Sabtu 28 September 2024.

Polemik kewajiban kerja paruh waktu itu berawal dari beredarnya tangkapan layar dari surat elektronik di media sosial pada Selasa sore, 24 September 2024. Isi surat itu adalah pengumuman dari Direktorat Pendidikan ITB ke mahasiswa penerima dan calon penerima pengurangan uang kuliah tunggal atau UKT.

“Mahasiswa sekalian, ITB membuat kebijakan kepada seluruh mahasiswa ITB yang menerima beasiswa UKT, yaitu beasiswa dalam bentuk pengurangan UKT, diwajibkan melakukan kerja paruh waktu untuk ITB.” 

Kerja paruh waktu yang diwajibkan dan menyasar kalangan mahasiswa tertentu itu yang kemudian mengundang protes dari Keluarga Mahasiswa ITB. Dalam aksinya pada Kamis lalu bersama puluhan mahasiswa, KM ITB menuntut rektorat untuk mencabut kebijakan itu.

Sementara menurut Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, program kerja paruh waktu bagi mahasiswa akan tetap dilanjutkan karena dinilai bagus. “Kerja itu sebenarnya opsi, tawaran, yang nggak mau ikut juga nggak apa-apa,” katanya kepada Tempo, Kamis 26 September 2024.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akar masalah kasus itu menurut Jalu yaitu munculnya aturan baru yang mewajibkan kerja paruh waktu setelah proses awal kuliah. “Di awal tidak dijelaskan ada kewajiban seperti itu,” ujarnya. Sementara pemberi beasiswa seperti Ikatan Alumni ITB contohnya, menginformasikan persyaratan, hak dan kewajiban calon penerima sebelum disetujui mahasiswa.

Ikatan Alumni bekerjasama dengan ITB untuk pengumuman dan seleksi awal calon penerima beasiswa. Selanjutnya pemberian beasiswa dilakukan oleh Ikatan Alumni.

Menurut Jalu, kerja paruh waktu adalah pilihan dan terbuka bagi seluruh mahasiswa ITB misalnya untuk menjadi asisten akademik atau asisten laboratorium. “Jadi tidak ada diskriminasi bahwa yang ikut kerja paruh waktu harus penerima keringanan UKT misalkan,” kata dia.

Adapun kontrak kerja antara ITB dengan mahasiswa bisa disertakan dalam kontrak beasiswa, termasuk jam kerja atau tugasnya. Terkecuali bagi mahasiswa yang ingin bekerja paruh waktu namun tidak ikut mendapat beasiswa menurut Jalu perlu surat kontrak yang memuat seperti jam kerja dan upahnya.

Pilihan editor: Kata Sumarsih soal Rencana Penyematan Gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Asal Usul Aturan Mahasiswa Beasiswa ITB Wajib Kerja Paruh Waktu

9 jam lalu

Puluhan mahasiswa ITB berunjuk rasa ke Gedung  Rektorat menuntut pencabutan kewajiban kerja paruh waktu bagi mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah, Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Anwar Siswadi
Asal Usul Aturan Mahasiswa Beasiswa ITB Wajib Kerja Paruh Waktu

Mahasiswa beasiswa di ITB dianjurkan berkontribusi bekerja paruh waktu, begini aturannya.


Alumni Seni Rupa ITB 2004 Gelar Pameran Interaktif Ourchetype

18 jam lalu

Ourchetype dirancang dari teori psikologi Jung tentang diri dan interaksinya dengan orang lain.  Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Alumni Seni Rupa ITB 2004 Gelar Pameran Interaktif Ourchetype

Menurut Creative Director Ourchetype Andi Abdulqodir, pameran ini memberikan ruang bagi pengunjung agar dapat menyelami dirinya.


Dari Mahasiswa Sampai Tokoh Agama Serukan Netralitas di Pilkada Banten

1 hari lalu

Sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas di Banten menyatakan komitmen mereka untuk mengawal pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Dok. Pribadi
Dari Mahasiswa Sampai Tokoh Agama Serukan Netralitas di Pilkada Banten

Netralitas adalah unsur penting untuk menciptakan pilkada yang aman, damai, dan demokratis.


Cerita Mahasiswa ITB soal Kerja Paruh Waktu di Kampus

2 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
Cerita Mahasiswa ITB soal Kerja Paruh Waktu di Kampus

Sesar Intan, mahasiswi Seni Rupa ITB dari Studio Lukis angkatan 2021 bercerita soal kerja paruh waktu sebagai asisten dosen


Usai Diprotes, ITB Tawarkan Kerja Paruh Waktu bagi Penerima Beasiswa UKT sebagai Pilihan

2 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB. Instagram
Usai Diprotes, ITB Tawarkan Kerja Paruh Waktu bagi Penerima Beasiswa UKT sebagai Pilihan

ITB tidak lagi mewajibkan mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah tunggal atau UKT untuk bekerja paruh waktu di kampus.


Tuntut Pencabutan Wajib Kerja Penerima Beasiswa, Puluhan Mahasiswa ITB Geruduk Rektorat

2 hari lalu

Puluhan mahasiswa ITB berunjuk rasa ke Gedung  Rektorat menuntut pencabutan kewajiban kerja paruh waktu bagi mahasiswa calon dan penerima beasiswa keringanan uang kuliah, Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Anwar Siswadi
Tuntut Pencabutan Wajib Kerja Penerima Beasiswa, Puluhan Mahasiswa ITB Geruduk Rektorat

ITB membuat aturan penerima beasiswa atau keringan biaya UKT untuk bekerja paruh waktu.


ITB Minta Penerima Beasiswa UKT Kerja Paruh Waktu, Dosen UGM: Terindikasi Eksploitasi

2 hari lalu

Kampus Institut Teknologi Bandung (ITB) Cirebon terdiri dari dua lokasi, yaitu di Kampus Arjawinangun dan Kampus Watubelah dan untuk Kampus Arjawinangun diproyeksikan akan menampung sekitar 10 ribu mahasiswa. (ANTARA/HO-Humas ITB)
ITB Minta Penerima Beasiswa UKT Kerja Paruh Waktu, Dosen UGM: Terindikasi Eksploitasi

Dosen hukum ketenagakerjaan melihat indikasi eksploitasi dalam kebijakan kerja paruh waktu yang diwajibkan oleh ITB kepada penerima beasiswa UKT.


Ramai Diprotes Mahasiswa, Begini Konsep Beasiswa UKT Kerja Paruh Waktu ITB

2 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, 29 Januari 2024. ITB bekerja sama dengan lembaga keuangan bukan bank Danacita yang digagas sejak tahun 2023. TEMPO/Prima Mulia
Ramai Diprotes Mahasiswa, Begini Konsep Beasiswa UKT Kerja Paruh Waktu ITB

Beasiswa UKT ITB menggunakan prinsip kesetaraan yaitu, ITB dan penerima beasiswa dilihat sebagai dua pihak yang saling memberi dan menerima.


25 Situs untuk Cari Kerja Freelance Indonesia dan Luar Negeri

2 hari lalu

Pekerjaan freelance saat ini banyak diminati oleh anak muda. Simak apa itu freelance dan contoh freelance yang banyak dicari saat ini. Foto: Canva
25 Situs untuk Cari Kerja Freelance Indonesia dan Luar Negeri

Berikut beberapa situs khusus pencarian lowongan pekerjaan freelance bebas biaya admin hingga menyediakan pelatihan keterampilan.


Jika Sedimen di Laut untuk Uruk Pantai, Ahli: Bisa Amblas Kena Ombak

2 hari lalu

Ilustrasi pengerukan pasir laut. Freepik
Jika Sedimen di Laut untuk Uruk Pantai, Ahli: Bisa Amblas Kena Ombak

Sedimen di laut yang akan ditambang dan diekspor seperti yang dimaksud Jokowi diyakini bukanlah yang berupa lumpur-lempung dan lanau.