TEMPO.CO, Jakarta - Nama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia atau Menkumham Yasonna Laoly masuk dalam daftar kocok ulang atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Menteri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP itu kabarnya akan digantikan oleh politikus Partai Gerindra, Supratman Andi Agtas.
Supratman adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2019-2024. Ia baru digantikan, Wihadi Wiyanto, kolega dari Partai Gerindra, dari posisi Ketua Badan Legislasi DPR pada 6 Agustus 2024 lalu.
Terkait namanya yang bakal kena reshuffle oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Yasonna membenarkan informasi ini kepada Tempo.
"Confirm," kata Yasonna, Ahad, 18 Agustus 2024.
I’m more than ready
Sebelumnya, Yasonna mengatakan, reshuffle kabinet merupakan kewenangan sepenuhnya Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
“Am I ready or not? I’m more than ready,” kata Yasonna usai menghadiri Launching Desain Baru Paspor Republik Indonesia di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 17 Agustus 2024.
Saat ditanya mengapa tidak ikut upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara, Yasonna mengatakan, sudah dibagi-bagi menteri yang hadir di Istana Negara dan IKN.
Dalam pidatonya di upacara HUT RI Ke-79, pria bernama lengkap Yasonna Hamonangan Laoly itu sempat menyampaikan pesan kepada jajarannya. Ia menegaskan, kepada anak buahnya untuk mengejar mimpi, sebab tidak ada yang tidak mungkin.
"Buat kamu yang muda-muda, tidak ada yang tidak mungkin sepanjang kamu memimpikan sesuatu dan kamu menyiapkan diri untuk bekerja keras," ujarnya di kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Sabtu 17 Agustus 2024.