Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Imigrasi Sempat Surati Kominfo Minta Backup Data di Pusat Data Nasional

image-gnews
Dirjen Imigrasi Silmy Karim (tengah) meninjau proses pemeriksaan keimigrasian di autogate yang dioperasikan di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu, 6 Maret 2024. Sebanyak 30 unit autogate pemeriksaan imigrasi yang mengintegrasikan teknologi Face Recognition serta Border Control Management (BCM) itu diresmikan di Bandara Bali untuk mempermudah dan mempercepat proses pemeriksaan keimigrasian. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Dirjen Imigrasi Silmy Karim (tengah) meninjau proses pemeriksaan keimigrasian di autogate yang dioperasikan di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu, 6 Maret 2024. Sebanyak 30 unit autogate pemeriksaan imigrasi yang mengintegrasikan teknologi Face Recognition serta Border Control Management (BCM) itu diresmikan di Bandara Bali untuk mempermudah dan mempercepat proses pemeriksaan keimigrasian. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Imigrasi pernah menyurati Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk meminta data mereka di Pusat Data Nasional dicadangkan atau di-backup (mirroring). Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, mengatakan surat permohonan dibuatkan replika data itu dilayangkan pada April lalu. 

“Yang jelas bulan April ada suratnya kita minta untuk dibuatkan replika. Memang tidak dijawab. Makanya kami siapkan (backup) di Pusat Data Keimigrasian (Pusdakim),” kata Silmy Karim di Jakarta Selatan, Jumat, 28 Juni 2024. 

Silmy mengatakan alasan Imigrasi meminta backup PDN ke KemenKominfo karena menemukan data mereka tidak di-backup. Ia bercerita, sebelum melayangkan surat pihaknya berasumsi PDN telah melakukan mirroring data. Namun ternyata setelah dicek PDN tidak melakukanannya. Sehingga Imigrasi membuat permintaan backup. 

“Asumsi kami PDN menyediakan mirror,” kata Silmy. 

Ternyata Kominfo tidak menggubris surat permintaan Imigrasi. Akhirnya Imigrasi melakukan backup di Pusdakim.  

Tempo berupaya mengkonfirmasi ke Kementerian Kominfo. Namun pesan Tempo ke nomor WhatsApp Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong, dan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan, tidak berbalas. 

Sebelumnya, sekitar 21 aplikasi Imigrasi terdampak serangan siber ke Pusat Data Nasional Sementara. Aplikasi tersebut antara lain layanan visa, izin tinggal, M-Paspor, hingga manajemen dokumen. Sylmi mengatakan 565 file VMware Imigrasi di PDSN tidak bisa diakses karena terenkripsi ransomware. 

Silmy menceritakan, tim IT sempat menyelidiki penyebab utama gangguan sistem pada Kamis, 20 Juni 2024. Mereka mendapat informasi gangguan berasal dari PDN. Setelah menunggu 12 jam tanpa informasi, Silmy menghubungi Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk menyiapkan pusat data alternatif. 

Silmy mengungkapkan layanan paspor adalah layanan terakhir yang pulih. Sebab imigrasi mesti melakukan pengaturan ulang pada tiap kantor imigrasi untuk memulihkannya, termasuk kantor di luar negeri. 

Layanan visa kembali pulih pada Ahad disusul izin tinggal. Namun layanan paspor belum pulih 100 persen. Mendapat laporan tersebut, Silmy mengumumkan layanan pulih 100 pesen pada Senin. 

“Kemudian kemarin saya cek, sehari sebelumnya saya cek. Nah hari ini Alhamdulillah sudah berhasil di-recover 100 persen walaupun tentu kita pasti masih ada satu-dua yang mungkin ada gangguan sedikit-sedikit, menunggu kestabilan, tetapi sudah recover,” ujar Silmy. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN Hinsa Siburian menjelaskan masalah utama dari serangan siber Pusat Data NasionalSementara (PDNS) 2 yang ada di Surabaya. Insiden ini diketahui sejak 20 Juni 2024, akibat serangan Ransomware.

"Mohon maaf Pak Menteri, permasalahan utama adalah tata kelola, ini hasil pengecekan kita dan tidak adanya back up," kata Hinsa dalam rapat bersama Komisi I DPR RI dan Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi, di Jakarta pada Kamis, 27 Juni 2024.

Sayangnya, dalam kasus serangan siber kali ini Kementerian Kominfo tak melakukan back up data. BSSN menyebut hanya dua persen data di PDNS yang diback up oleh Kemenkominfo.

"Hanya dua persen dari data yang ada di Surabaya. Makanya itu tidak dikatakan Disaster Recovery Center (DRC). Hanya tempat penyimpanan data," kata Hinsa menjawab pertanyaan Ketua Komisi I Meutya Hafid.

Menteri Kominfo Budi Arie mengatakan back up data ke PDN sebelumnya hanya bersifat opsional untuk instansi. Budi mengatakan hanya ada 44 instansi yang memiliki backup. Sehingga hanya 44 instansi ini lebih cepat pulih dari serangan siber. Ia mengatakan alasan instansi lain tidak melakukan backup karena keterbatasan anggaran dan kesulitan menjelaskan kepada otoritas keuangan dan auditor.

“Kadang-kadang otoritas kita ini suka minta penjelasan yang membuat kementerian dan lembaga daerah ini sulit menjelaskan bahwa anggaran backup data ini mesti di-cover,” ujar Budi Arie saat rapat dengan Komisi I DPR RI, 27 Juni 2024.

Serangan siber ransomware Brain Chiper melumpuhkan Pusat Data Nasional sejak 20 Juni lalu. Budi Arie mengatakan peretas memakai malware ini untuk mengenkripsi data korban dan menuntut tebusan USD 8 juta agar akses data terbuka kembali. Akibatnya, data-data penting di sejumlah lembaga publik di Indonesia terkunci serta tidak dapat diakses. 

Pilihan Editor: Budi Arie Minta Rapat Kerja Komisi I DPR dengan Kemenkominfo dan BSSN Secara Tertutup, Mengapa?

EKA YUDHA SAPUTRA | AISYAH AMIRA WAKANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tak Bisa Kuliah Tanpa Bantuan, Anak Kuli Bangunan Harap Sistem KIP Kuliah Segera Normal

6 jam lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
Tak Bisa Kuliah Tanpa Bantuan, Anak Kuli Bangunan Harap Sistem KIP Kuliah Segera Normal

"Pengahasilan bapak saya cukup untuk makan sehari-hari, tetapi untuk membiayai kuliah saya belum mampu, dan dari itu saya mendaftar KIP kuliah."


Maju-Mundur Kemenkominfo Blokir Media Sosial X, Begini Kronologinya

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Ketua Umum relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi & Informatika Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode Tahun 2019 - 2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. TEMPO/Subekti.
Maju-Mundur Kemenkominfo Blokir Media Sosial X, Begini Kronologinya

Kemenkominfo niat blokir media sosial X karena konten pornografi, lalu tak jadi blokir X malah disebut tangani sendiri dengan mekanisme take down.


PDN Diretas, Kemendikbud Minta Kampus Undur Tenggat Pembayaran Uang Pendaftar KIP Kuliah

12 jam lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
PDN Diretas, Kemendikbud Minta Kampus Undur Tenggat Pembayaran Uang Pendaftar KIP Kuliah

Selama masa pemulihan, pendaftar KIP Kuliah harus menunggah atau upload ulang dokumen serta reclaim akun mulai 19 Juli hingga 30 Agustus 2024.


Gencar Deklarasikan Perang Lawan Judi Online, Ini Alasan Jokowi Baru Sekarang Bentuk Satgas Judi Online

13 jam lalu

Presiden Jokowi memberikan keterangan tentang bahaya judi online, Istana Merdeka, 12 Juni 2024. Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Gencar Deklarasikan Perang Lawan Judi Online, Ini Alasan Jokowi Baru Sekarang Bentuk Satgas Judi Online

Jokowi dan jajarannya belakangan gencar deklarasikan perang lawan judi online. Ini alasannya bentuk Satgas Judi Online.


Respons Menkominfo Budi Arie soal Peretasan PDN: Sebut Alhamdulillah hingga Hindari Wartawan

13 jam lalu

Menkominfo RI Budi Arie Setiadi dalam Forum Ministrial Roundtable WSIS 2024 di Gedung CICG, Jenewa, Swiss, pada Selasa (28/05/2024). Foto: Kominfo/Meda
Respons Menkominfo Budi Arie soal Peretasan PDN: Sebut Alhamdulillah hingga Hindari Wartawan

Menkominfo Budi Arie Setiadi disebut harus bertanggung jawab terkait gangguan yang terjadi pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2. Bagaimana responnya terkait masalah ini?


Kronologi Pusat Data Nasional Jebol hingga Desakan Menkominfo Budi Arie Mundur dari Jabatannya

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Ketua Umum relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi & Informatika Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode Tahun 2019 - 2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. TEMPO/Subekti.
Kronologi Pusat Data Nasional Jebol hingga Desakan Menkominfo Budi Arie Mundur dari Jabatannya

Publik dikejutkan dengan peretasan Pusat Data Nasional (PDN). Ini kronologinya, hingga desakan Menkominfo Budi Arie mundur dari jabatannya.


Hampir Setahun Menjabat, Bagaimana Kinerja Menkominfo Budi Arie?

13 jam lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, saat ditemui di agenda Google AI menuju Indonesia Emas 2045 di Jakarta, Senin, 3 Juni 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Hampir Setahun Menjabat, Bagaimana Kinerja Menkominfo Budi Arie?

Berikut kinerja Menkominfo Budi Arie menghadapi dan menyelesaikan empat tantangan di kementeriannya.


Pusat Data Nasional Diretas, Apa Respons Presiden Jokowi?

14 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin 24 Juni 2024. Sidang kabinet paripurna tersebut membahas perekonomian Indonesia terkini. TEMPO/Subekti.
Pusat Data Nasional Diretas, Apa Respons Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi memerintahkan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh untuk mengaudit tata kelola Pusat Data Nasional (PDN).


Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Ini Sederet Kontroversi Menkominfo Budi Arie

14 jam lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2024. Rapat tersebut membahas perkembangan penanganan gangguan Pusat Data Nasional. TEMPO/M Taufan Rengganis
Didesak Mundur Buntut PDN Diretas, Ini Sederet Kontroversi Menkominfo Budi Arie

Berikut kontroversi Menkominfo Budi Arie selama menjabat sebagai Menkominfo/


Anggota DPR Minta Penggunaan Dana Pemeliharan Pusat Data Nasional Didalami Aparat Hukum

14 jam lalu

Anggota DPR RI dari fraksi partai Nasdem, Ahmad Sahroni, seusai dihadirkan dalam sidang lanjutan dengan terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu, 6 Juni 2024. Dalam sidang, Ahmad Sahroni mengklaim telah mengembalikan uang sebesar Rp 860 juta kepada KPK, setelah diduga berasal dari hasil korupsi. TEMPO/Imam Sukamto
Anggota DPR Minta Penggunaan Dana Pemeliharan Pusat Data Nasional Didalami Aparat Hukum

Ahmad Sahroni menduga ada penyelewengan dana Rp 700 miliar yang dianggarkan untuk pemeliharaan Pusat Data Nasional sementara.