Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei LSI Sebut Efek Jokowi Masih Kuat di Jawa Tengah, Begini Kata Hasto PDIP

Editor

Amirullah

image-gnews
Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu, 29 Juni 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu, 29 Juni 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menanggapi hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) soal efek Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Pilkada Jawa Tengah 2024. Menurut Hasto, PDIP masih optimistis bisa memenangkan Pilkada akhir tahun nanti meski pengaruh Jokowi masih dinilai kuat di provinsi tersebut.

Hasto mengatakan PDIP lebih percaya terhadap kekuatan mesin partai dibanding individu. “Itu kekuatan partai, bukan kekuatan orang per orang, dan dengan kekuatan kolektif tersebut PDI Perjuangan menyongsong Pilkada dengan optimis,” kata Hasto di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat pada Ahad, 30 Juni 2024.

Hasto berujar PDIP berdiri atas kekuatan kolektif yang didasari ideologi partai. Dia mengklaim partai banteng memiliki kepemimpinan strategis yang menyatu dengan kekuatan akar rumput.

Hasto menyinggung hasil Pemilu legislatif yang masih dimenangkan PDIP. “Dalam Pemilu legislatif saja ketika PDI Perjuangan menghadapi berbagai intervensi kekuasaan, berbagai intimidasi, PDI Perjuangan masih dipercayai rakyat menjadu pemenang Pemilu legislatif,” ucap dia.

Hasto menyatakan hasil Pemilu legislatif itu juga akan mempengaruhi kontestasi Pilkada 2024 nanti. “Tentu saja ini membawa suatu spirit bagi kami untuk bekerja lebih baik, turun ke bawah lebih baik sehingga Pilkada nanti dapat dimenangkan,” ujar Hasto.

Diketahui, PDIP dan Presiden Jokowi dianggap berbeda pilihan dalam Pemilu 2024 lalu. PDIP, yang ketika itu mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden, berhadapan dengan putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang menjadi calon wakil presiden penamping Prabowo Subianto.

Perbedaan pilihan itu berujung Jokowi dan Gibran tak lagi dianggap sebagai kader PDIP. Keduanya diketahui memulai karier politiknya dari partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan tingkat kepuasan warga Jawa Tengah terhadap kinerja Presiden Jokowi. Menurut Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, sebanyak 85 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja Jokowi; sementara 13,1 persen menyatakan kurang atau tidak puas.

Djayadi mengatakan tingkat kepuasan warga Jawa Tengah terhadap Jokowi bisa mempengaruhi Pilkada di provinsi tersebut pada akhir tahun ini. Dia berujar responden yang puas dengan kinerja presiden cenderung memilih putranya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, dan Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.

“Masyarakat Jawa Tengah atau pemilih Jateng yang mengatakan puas terhadap presiden dukungannya cenderung lebih banyak ke Kaesang baru diikuti oleh Ahmad Luthfi,” ujar Djayadi. Setelah kedua nama tersebut, kata Djayadi, ada juga nama mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen.

Populasi survei terbaru LSI adalah para WNI di Provinsi Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Sebanyak 1.200 responden dipilih melalui metode double sampling.

LSI melakukan wawancara responden melalui telepon pada periode 21-26 Juni 2024. Lembaga survei tersebut menyatakan hasil itu memiliki margin of error sekitar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Pilihan Editor: Ketika Hadi Tjahjanto Bicara Bahaya Judi Online di Depan Prajurit TNI AU

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menteri Budi Arie Bela Kaesang Soal Jet Pribadi dan Bantah Akun Kaskus Fufufafa Milik Gibran

16 menit lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Ketua Umum relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi & Informatika Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode Tahun 2019 - 2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. TEMPO/Subekti.
Menteri Budi Arie Bela Kaesang Soal Jet Pribadi dan Bantah Akun Kaskus Fufufafa Milik Gibran

Menteri Budi Arie membela dua anak Jokowi yang sedang dapat sorotan. Ia bela Kaesang soal jet pribadi dan bantah Gibran pemilik akun Kaskus Fufufafa.


Presiden Jokowi Dikabarkan Ingin Mengatur Komposisi Pimpinan KPK

26 menit lalu

Presiden Joko Widodo memiliki wewenang menyeleksi calon pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi.
Presiden Jokowi Dikabarkan Ingin Mengatur Komposisi Pimpinan KPK

DPR akan mempercepat uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPK. Untuk apa?


Jokowi Minta Maaf Lagi Terakhir di Deli Serdang, Sebelumnya Minta Maaf di Mana Saja?

45 menit lalu

Presiden Joko Widodo berinteraksi sekaligus menyampaikan salam perpisahan kepada warga dengan menggunakan megafon saat mengunjungi Pasar Delimas Raya, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Selasa (10/9/2024). ANTARA/HO-Muchlis Jr-Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Maaf Lagi Terakhir di Deli Serdang, Sebelumnya Minta Maaf di Mana Saja?

Jokowi minta maaf dalam kunjungannya di Kabupaten Deli Serdang. Sebelumnya, Jokowi beberapa kali meminta maaf. Di momen apa saja?


Presiden Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir di IKN Hari Ini

1 jam lalu

Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo tampak berbincang di depan Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, pada Kamis, 12 September 2024. Foto Tim Media Prabowo
Presiden Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Terakhir di IKN Hari Ini

Presiden Jokowi masih berkantor di IKN. Ia akan memimpin sidang paripurna kabinetnya yang terakhir hari ini.


Top 3 Metro: KPK Kejar Kaesang - Bobby Soal Gratifikasi dan Respons Jokowi, 4 Eks Pegawai Korban TWK Tak Lolos Seleksi Capim KPK

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama putra bungsunya, Kaesang Pangarep, dalam suasana santai. Istimewa/Captured dari channel Kaesang di Youtube
Top 3 Metro: KPK Kejar Kaesang - Bobby Soal Gratifikasi dan Respons Jokowi, 4 Eks Pegawai Korban TWK Tak Lolos Seleksi Capim KPK

Ketua sementara KPK Nawawi Pomolango memastikan, proses hukum kepada Kaesang Pangarep dan Bobby Nasution soal dugaan gratifikasi terus berjalan.


Menag Yaqut Bakal Absen dalam Rapat Paripurna Kabinet Jokowi di IKN Hari Ini

1 jam lalu

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga (kiri) dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berbincang dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 11 September 2024. Rapat tersebut membahas penyesuaian rencana kerja dan anggaran Kementerian Negara/Lembaga tahun anggaran 2025 sesuai hasil pembahasan Badan Anggaran DPR RI. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menag Yaqut Bakal Absen dalam Rapat Paripurna Kabinet Jokowi di IKN Hari Ini

Menag Yaqut Cholil Qoumas dipastikan bakal absen dalam rapat paripurna terakhir Kabinet Jokowi di IKN hari ini.


Hasto Sebut PDIP Bakal Laporkan Pengacara yang Tipu 5 Kadernya

2 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meninggalkan gedung KPK usai diperiksa sebagai saksi, di Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2024. Hasto diperiksa selama lebih dari 4 jam soal kasus dugaan korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub). TEMPO/Ilham Balindra
Hasto Sebut PDIP Bakal Laporkan Pengacara yang Tipu 5 Kadernya

PDIP akan mengambil langkah hukum terhadap orang yang menipu lima kader mereka untuk menggugat kepemimpinan Megawati.


Pengamat Sarankan Pencalonan Dharma Pongrekun di Pilkada Jakarta Tetap Dilanjutkan KPU

10 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana memberikan keterangan sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, Ahad, 1 September 2024. Keduanya menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu persyaratan pendaftaran Pilkada. Tempo/Ilham Balindra
Pengamat Sarankan Pencalonan Dharma Pongrekun di Pilkada Jakarta Tetap Dilanjutkan KPU

Bawasliu menilai ada dugaan pelanggaran yang dilakukan Dharma Pongrekun dalam kasus pencatutan KTP warga Jakarta.


Deretan Menteri Sosial Selama Dua Periode Jokowi

11 jam lalu

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat dilantik menjadi Menteri Sosial (Mensos) untuk Sisa Masa Jabatan Tahun 2019-2024 bersama Irjen Pol. Eddy Hartono saat dilantik menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 11 September 2024. Gus Ipul akan mengisi sisa masa jabatan Mensos yang ditinggalkan Tri Rismaharini yang mengundurkan diri menyusul keikutsertaannya dalam Pilgub Jawa Timur. Sementara Irjen Eddy Hartono pernah mengemban tugas sebagai Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror (2015-2017). Eddy menggantikan Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, yang dilantik menjadi Kepala BNPT pada 3 April 2023. TEMPO/Subekti
Deretan Menteri Sosial Selama Dua Periode Jokowi

Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menggantikan Tri Rismaharini yang sudah melepas jabatannya sebagai Menteri Sosial


Hasto Sindir KPK Batal Periksa Kaesang soal Jet Pribadi: Saya Bukan Pejabat Negara tapi Diperiksa

11 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Hasto Sindir KPK Batal Periksa Kaesang soal Jet Pribadi: Saya Bukan Pejabat Negara tapi Diperiksa

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut KPK diskriminatif karena tak memeriksa Kaesang dalam dugaan gratifikasi pesawat jet pribadi.