TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau RK bersiap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024. Saat ini nama Ridwan Kamil santer dibicarakan sebagai calon terkuat untuk maju di Pilkada Jawa Barat atau Jabar 2024. Nama dia juga disoroti, karena dipertimbangkan juga peluangnya untuk bersaing di Pilkada Jakarta. Soal lainnya, di luar politik, baru-baru ini Ridwan mengenang mendiang anaknya yang meninggal di Swiss.
1. Mengenang Kepergian Eril
Ridwan Kamil dan Atalia Praratya mengenang putranya, Emmeril Kahn Mumtadz, yang meninggal karena tenggelam di Sungai Aare, Swiss pada 26 Mei 2022. Pada Juni bulan kelahiran Emmeril Kahn atau yang lebih dikenal sebagai Eril. Ridwan Kamil beserta istri dan anaknya Camila Laetitia Azzahra kembali mengunjungi sungai tersebut. Ridwan Kamil mengunggah video yang menunjukkan momen saat dia mendatangi sungai itu.
Dalam video tersebut, Ridwan dan Atalia melemparkan bunga berwarna kuning ke sungai. "25 Juni ini, adalah hari lahirmu dear Eril. Minggu lalu, Papap kirim doa dan yasin di tepi Sungai yang memelukmu erat itu. Miss you sayang," tulis mantan Gubernur Jawa Barat itu dalam unggahannya.
2. Pilkada Jakarta
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memandang, jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta 2024 bisa untuk mengimbangi Anies Baswedan. Menurut dia, Anies Baswedan saat ini masih mendominasi berbagai survei elektabilitas terkait nama-nama calon Gubernur Jakarta.
"Boleh-boleh saja, enggak apa-apa, bagusnya kalau Bung Ridwan mau kan, supaya ada keseimbangan sedikit," kata Surya setelah menghadiri peluncuran buku Pancasila di Rumahku di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 24 Juni 2024, dikutip Antara. Surya mengatakan, saat ini Partai Nasdem belum menentukan keputusan akhir mengenai figur yang akan diusung menjadi bakal calon wakil gubernur.
3. Pilkada Jawa Barat
Pengamat politik Lili Romli memandang peluang Ridwan Kamil jika maju Pilkada Jawa Barat atau Jabar. "Peluang RK lebih besar dan belum memiliki kompetitor," katanya, Senin, 24 Juni 2024 dikutip dari Antara.
Menurut Romli, sebagai mantan Gubernur Jabar maka Ridwan Kamil memiliki basis masa yang lebih kuat, kalau dibandingkan di Jakarta. "Kalau RK maju di Pilkada Jakarta menjadi kompetitor kuat untuk Anies Baswedan. RK perlu kerja politik yang keras, karena hasil survei di posisi ketiga," ucapnya.
4. Perubahan
Ridwan Kamil sempat memberikan pernyataan dengan menyebut Jakarta sebagai tempat bagi gagasan kelas dunia yang membutuhkan perubahan melalui pemimpin.
"Jakarta adalah tempat untuk gagasan kelas dunia. Mengapa? Karena potensi pendukungnya ada. Begitu juga infrastruktur dan anggarannya, yang dibutuhkan adalah pemimpin yang punya imajinasi. Jakarta membutuhkan perubahan," kata Ridwan Kamil dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu, 23 Juni 2024 dikutip dari Antara.
5. Parpol KIM
Di sisi lain, pengamat politik dari Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mengatakan, majunya Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta akan mendatangkan keuntungan terutama bagi partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Sangat dipahami, bahwa yang mendorong RK bukan dari Golkar, tetapi eksternal Golkar, partai koalisi KIM, dan yang paling kencang di level Ketua Umum adalah Zulkifli Hasan," katanya saat dihubungi di Jakarta, Minggu, 23 Juni 2024, dikutip dari Antara.
Adapun KIM merupakan koalisi partai politik pengusung pasangan Prabowo-Gibran pada pemilihan presiden 2024. Parpol itu terdiri atas Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat serta empat partai nonparlemen yaitu PBB, Gelora, PSI dan Garuda.
ANDI ADAM FATURAHMAN | YUNIA PRATIWI
Pilihan Editor: Alasan Pakar Bilang Ridwan Kamil Tidak Punya Kompetitor di Pilgub Jabar