Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pertemuan Prabowo dan Megawati Lebih Berpeluang Ketimbang dengan Jokowi

image-gnews
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pengamat politik mencermati rencana pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurut peneliti politik Populi Center, Usep Saepul Ahyar, rencana tersebut berpeluang kuat terealisasi ketimbang upaya Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menemui Megawati.

Menurut Usep, sinyal rekonsiliasi yang dilakukan Prabowo kepada lawan politiknya, terutama PDIP amat besar kemungkinan berbalas karena kedua partai membutuhkan hubungan yang resiprokal. "PDIP butuh Gerindra untuk amankan kursi Ketua DPR. Dan Gerindra butuh PDIP untuk melanjutkan kebijakan saat Prabowo memerintah nanti," kata Usep saat dihubungi, Ahad, 14 April 2024.

Hubungan resiprokal ini, Usep melanjutkan, memiliki peluang besar lantaran posisi PDIP tengah terancam dengan adanya dugaan upaya merevisi Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD atau MD3 yang bakal dilancarkan Partai Golkar. Pada Pemilu 2024 ini, suara Partai Golkar meningkat dari Pemilu 2019 lalu. Saat ini, Golkar menjadi partai yang mendapatkan suara tertinggi setelah PDIP. Partai banteng mewaspadai manuver Golkar untuk merebut kursi Ketua DPR lewat revisi UU MD3. 

Apalagi, kata Usep, Golkar pernah berhasil merevisi Undang-Undang MD3 dan menggeser kursi Ketua DPR dari cengkraman PDIP. "Sehingga pertemuan Mega-Prabowo lebih besar peluang terjadinya karena kedua partai saling membutuhkan," kata dia.

Sementara upaya Jokowi untuk menemui Megawati, kata dia, terlihat sangat kecil. Terlebih, PDIP telah mensyaratkan bekas Gubernur Jakarta itu untuk menemui pengurus ranting PDIP terlebih dulu sebelum menemui Megawati.

Syarat tersebut, kata Usep, meski bukan suatu upaya upaya mendegradasi posisi Jokowi, tapi bakal berdampak besar pada pandangan publik terhadap citra Jokowi. "Artinya Jokowi mesti disucikan kembali dari bawah sebelum bisa naik ke atas," ucapnya.

Gerbang Awal Rekonsiliasi

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro mengatakan, pertemuan Mega-Prabowo bakal menjawa gerbang awal dari terciptanya rekonsiliasi antar tokoh penting politik Tanah air.

Menurut Agung, pertemuan Mega-Prabowo akan menjadi awal mula kembalinya kongsi PDIP-Gerindra. "Ini juga amat berpeluang besar menarik partai di Koalisi Perubahan masuk ke Koalisi Prabowo," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Partai Gerindra tengah merencanakan agenda untuk mempertemukan Prabowo dengan Megawati dalam waktu dekat. Sebelum merencanakan agenda pertemuan ini, Partai bernomor urut 2 pada Pemilu 2024 ini sudah mempertemukan Prabowo dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, Maret lalu.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman mengatakan, silaturahmi Prabowo tidak akan berhenti pada satu jajaran partai politik saja. Setelah NasDem, dan ke depan PDIP. Gerindra juga mengagendakan pertemuan dengan jajaran PPP.

Menurut Habiburokhman, pertemuan ini merupakan implementasi politik merangkul yang digadang-gadang Prabowo selama ini. Kendati begitu, Wakil Ketua Komisi Hukum DPR tersebut enggan berkenan untuk mengungkapkan rinci kapan waktu pertemuan Prabowo dengan para pimpinan partai politik lainnya akan dilangsungkan.

Sebagaimana diketahui, pada Pemilihan Presiden 2024, Gerindra berkoalisi dengan Partai Golkar; PAN; Demokrat; PBB; Gelora dan PSI dengan nama Koalisi Indonesia Maju. Sementara PDIP berkoalisi dengan PPP; Perindo dan Hanura yang mengusung pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Sedangkan Partai NasDem berkoalisi dengan PKS dan PKB yang mengusung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar dengan nama Koalisi Perubahan.

Sekretartis Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto; Ketua DPP PDIP, Djarot Syaiful Hidayat dan Komaruddin Watubun belum menjawab pesan pertanyaan Tempo ihwal rencana pertemuan Mega-Prabowo.

Pesan yang dikirimkan ke masing-masing nomor WhatsApp tersebut, hingga laporan ini dipublikasikan hanya menunjukkan notifikasi terkirim saja.

Pilihan editor: Tim Hukum Ganjar-Mahfud Yakin MK akan Buat Putusan Progresif pada 22 April

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kasak-kusuk Jatah Menteri dari PDIP di Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Rencana Prabowo membentuk kabinet zaken dianggap sebagai gimik politik yang sulit terwujud akibat dominasi partai pendukung.
Kasak-kusuk Jatah Menteri dari PDIP di Kabinet Prabowo

Meski PDIP belum mengambil keputusan, Prabowo ditengarai bakal mengamankan dua kursi menteri untuk partai tersebut di kabinet Prabowo kelak.


Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

3 jam lalu

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berbicara hangat ditemani es kelapa muda. Dok. Istimewa
Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

Jubir mengatakan Prabowo dan Megawati akan berdiskusi mengenai berbagai agenda ke depan seputar pembangunan Indonesia.


4 Hal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati: Tempat Hingga Waktunya

4 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi Puan Maharani dan Prananda Prabowo menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Turut hadir Kepala BIN Budi Gunawan, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dalam pertemuan tersebut. TEMPO/Muhammad Hidayat
4 Hal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati: Tempat Hingga Waktunya

Rencana pertemuan Prabowo-Megawati mengemuka setelah penetapan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.


Jokowi dan Prabowo Saksikan Sailing Pass 55 Kapal Perang TNI AL

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo menerima penghargaan Brevet Kehormatan Hiu Kencana di KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992) Markas Komando Lintas Laut Militer, Jakarta Utara, Sabtu 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi dan Prabowo Saksikan Sailing Pass 55 Kapal Perang TNI AL

Jokowi dan Prabowo dengan penuh perhatian menyimak pameran tersebut dari geladak KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992).


KSAL Ungkap Pesan Jokowi agar Utamakan Pembuatan Kapal Dalam Negeri

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga dari kiri) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyaksikan parade alutsista TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Sabtu, 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
KSAL Ungkap Pesan Jokowi agar Utamakan Pembuatan Kapal Dalam Negeri

Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya pembangunan alat utama sistem senjata (alutsista), khususnya armada kapal selam, di dalam negeri.


Jokowi Anugerahkan Samkaryanugraha ke Satuan KRI Nanggala-402 yang Tenggelam

10 jam lalu

Presiden Jokowi menerima penghargaan Brevet Kehormatan Hiu Kencana di KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992) Markas Komando Lintas Laut Militer, Jakarta Utara, Sabtu 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Anugerahkan Samkaryanugraha ke Satuan KRI Nanggala-402 yang Tenggelam

Presiden Jokowi menganugerahkan tanda kehormatan Samkaryanugraha kepada KRI Nanggala-402 yang tenggelam pada 21 April 2021.


Tindaklanjuti Perintah Presiden Jokowi, Kemenpan RB Temui KPK

11 jam lalu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, seusai menghadiri acara penandatanganan antara KPK - Kemenpan RB, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 27 September 2024. KPK bersama Kemenpan RB resmi menandatangani nota kesepahaman (MOU) dalam upaya pencegahan dan monitoring tindak pidana korupsi pada penyelenggara pemerintahan, melalui penguatan kebijakan dan regulasi serta transformasi digital Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), pengelolaan SDM aparatur negara, reformasi birokrasi, pendidikan antikorupsi dan penguatan peran serta masyarakat. TEMPO/Imam Sukamto
Tindaklanjuti Perintah Presiden Jokowi, Kemenpan RB Temui KPK

Kemenpan RB bersama KPK melakukan MoU sebagai upaya pencegahan dan pembangunan sistem birokrasi yang lebih transparan, akuntabel dan lebih kredibel, serta berdampak.


KSAL Ungkap Pertimbangan Sematkan Jokowi Brevet Hiu Kencana

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo menerima penghargaan Brevet Kehormatan Hiu Kencana di KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992) Markas Komando Lintas Laut Militer, Jakarta Utara, Sabtu 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
KSAL Ungkap Pertimbangan Sematkan Jokowi Brevet Hiu Kencana

Presiden Jokowi dianggap sudah banyak sekali membantu TNI, khususnya Angkatan Laut dan satuan kapal selam.


Terkini: Jokowi Klaim Pemindahan IKN Kehendak Rakyat; KKP Tetap Jalan Terus Ekspor Pasir Laut

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo mengajak para pimpinan lembaga negara untuk mengunjungi sejumlah infrastruktur penting di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser, Kalimantan Timur, Sabtu, 17 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Terkini: Jokowi Klaim Pemindahan IKN Kehendak Rakyat; KKP Tetap Jalan Terus Ekspor Pasir Laut

Presiden Jokowi menekankan bahwa keputusan pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Nusantara telah mengikuti aturan yang berlaku.


KIM Pastikan Prabowo Bakal Lanjutkan Megaproyek IKN

13 jam lalu

Suasana pembangunan rusun ASN terlihat dari Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat 13 September 2024. Komisi V DPR RI menyetujui penyesuaian pagu anggaran tahun 2025 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan penambahan anggaran sebesar Rp40,59 triliun untuk mendukung pembangunan IKN khususnya pengembangan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
KIM Pastikan Prabowo Bakal Lanjutkan Megaproyek IKN

Anggaran IKN mengalami penurunan dalam RAPBN 2025 atau untuk era pemeritahan Prabowo.