TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS masih enggan menyebutkan siapa saja nama-nama kader internal PKS yang bakal diusung menjadi calon gubernur Jakarta di Pilkada mendatang. Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri tidak menampik ihwal tengah disiapkannya sejumlah nama kader internal PKS yang bakal disiapkan maju di palagan Pilkada Jakarta nanti.
"Saat ini masih dalam proses penjaringan," kata Mabruri saat dihubungi, Selasa, 5 Maret 2024.
Baca Juga:
Kendati begitu, Mabruri juga tidak berkenan menyebutkan spesifik berapa banyak nama yang bakal diusung menjadi bakal calon orang nomor 1 di Jakarta tersebut. "Kalau sudah mengerucut ke 1 atau 2 nama, kami akan umumkan. Ditunggu saja," ujarnya.
Dihubungi terpisah, Peneliti Senior Populi Center, Usep Saepul Ahyah mengatakan, selain mengandalkan kader internal untuk maju, PKS kemungkinan bakal kembali menggandeng Anies Rasyid Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta.
Menurut Usep, kemenangan pada 2017 lalu dan besarnya perolehan suara PKS di Jakarta, menjadi pertimbangan PKS untuk mengusung bekas Gubernur Jakarta itu kembali ke kursi Jakarta 1. "Ideologi politik dan basis konstituennya serasi, yaitu politik islam," kata Usep.
Namun, Usep melanjutkan, PKS juga berpotensi mengusung kader internalnya sendiri untuk maju di Pilkada. Menurut Usep, terdapat tiga nama potensial yang bisa diusung PKS untuk maju. "Ada Hidayat Nur Wahid, Mardani Ali Sera dan Ahmad Syaikhu," ucapnya.
Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri mengatakan, PKS belum menentukan siapa nama yang akan diusung untuk berlaga di Pilkada Jakarta nanti.
Meski begitu, Mabruri mengakui bahwa komunikasi dengan Anies tetap berjalan hingga hari ini. "Komunikasi seputar Pilpres, belum ada soal tentang Pilkada," kata dia.
Pilihan Editor: Fakta Devara Caleg Partai Garuda: Diduga Terlibat Cinta Segitiga, Kini Jadi Tersangka