Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbandingan Hasil Quick Count Prabowo dalam Pilpres 2014, 2019, dan 2024

image-gnews
Ekspresi terharu capres nomor urut 02, Prabowo Subianto saat bersujud syukur di depan pendukungnya di kediamannya di Kertanegara IV, Jakarta, Rabu, 17 April 2019. Terlihat keberadaan Rachmawati Soekarnoputri dalam acara tersebut. TEMPO/Melgi Anggia
Ekspresi terharu capres nomor urut 02, Prabowo Subianto saat bersujud syukur di depan pendukungnya di kediamannya di Kertanegara IV, Jakarta, Rabu, 17 April 2019. Terlihat keberadaan Rachmawati Soekarnoputri dalam acara tersebut. TEMPO/Melgi Anggia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapat perolehan suara unggul lebih dari 50 persen dalam hitung cepat Pilpres 2024 menurut sejumlah lembaga survei. Hasil itu berbeda dengan dua Pilpres sebelumnya yang diikuti Prabowo, yang mana Prabowo mengalami kekalahan.

Lantas seperti apa perbandingan hitung cepat atau quick count Prabowo pada Pilpres 2014, 2019, dan 2024 ini?

Hasil hitung cepat Prabowo di Pilpres 2014

Pada Pilpres 2014, Prabowo menggandeng Hatta Rajasa melawan Joko Widodo atau Jokowi yang didampingi Jusuf Kalla (JK). Hitung cepat dalam gelaran pesta rakyat tersebut menunjukkan hasil yang tidak seragam. Beberapa lembaga survei menampilkan hasil Jokowi-JK unggul, sementara yang lainnya menyebut Prabowo-Hatta.

Dari 12 lembaga survei, empat di antaranya menunjukkan Prabowo menang. Berdasarkan itu, saat Jokowi mendeklarasikan kemenangan, Prabowo pun membuat deklarasi tandingan dan melakukan sujud syukur. Tujuannya agar publik tak beranggapan bahwa Jokowi yang menang. Walaupun mayoritas lembaga sigi menunjukkan Jokowi unggul.

Berikut hasil quick count atau hitung cepat Prabowo di Pilpres 2014:

1. CSIS-Cyrus Network (Liputan6.com)

• Prabowo-Hatta: 48,1 persen

• Jokowi-JK: 51,9 persen

2. Indikator Politik Indonesia (MetroTVnews)

• Prabowo-Hatta: 47,06 persen

• Jokowi-JK: 52,94 persen

3. Litbang Kompas

• Prabowo-Hatta: 47,66 persen

• Jokowi-JK: 52,34 persen

4. Lingkaran Survei Indonesia

• Prabowo-Hatta: 46,43 persen

• Jokowi-JK: 53,37 persen

5. Pol Tracking Institute

• Prabowo-Hatta: 46,63 persen

• Jokowi-JK: 53,37 persen

6. Populi Center (suara.com)

• Prabowo-Hatta: 49,05 persen

• Jokowi-JK: 50,95 persen

7. Radio Republik Indonesia (antaranews.com)

• Prabowo-Hatta: 47,49 persen

• Jokowi-JK: 52,51 persen

8. Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC)

• Prabowo-Hatta: 47,02 persen

• Jokowi-JK: 52,98 persen

9. Indonesia Research Center (okezone.com)

• Prabowo-Hatta: 51,11 persen

• Jokowi-JK: 48,89 persen

10. Jaringan Suara Indonesia (Viva.co.id)

• Prabowo-Hatta: 50,13 persen

• Jokowi-JK: 49,87 persen

11. Lembaga Survei Nasional (Viva.co.id)

• Prabowo-Hatta: 50,56 persen

• Jokowi-JK: 49,44 persen

12. Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Viva.co.id)

• Prabowo-Hatta: 52,05 persen

• Jokowi-JK: 47,95 persen

Hasil hitung cepat Prabowo di Pilpres 2019

Meski pada akhirnya Prabowo dinyatakan kalah dalam Pilpres 2014 menurut hasil hitung nyata, hal itu tak membuatnya enggan maju di Pilpres 2019. Prabowo, yang berpasangan Sandiaga Salahuddin Uno, kembali melawan Jokowi yang menggandeng Ma’ruf Amin. Pilpres pun digelar pada 17 April 2019.

Namun hasil hitung cepat Pilpres 2019 berbeda dengan Pilpres sebelumnya. Jika Pilpres 2014 beberapa lembaga survei menunjukkan Prabowo masih ada harapan, pada Pilpres 2019 Jokowi menang mutlak menurut semua lembaga sigi yang berpartisipasi.

Total ada 13 lembaga dan seluruhnya menunjukkan Jokowi unggul dengan persentase 50 persen. Namun Prabowo tidak mau mempercayai hasil hitung cepat dari lembaga survei tersebut. Pihaknya justru mengklaim kemenangannya berdasarkan hitung nyata internal.

Berikut hasil hitung cepat Prabowo di Pilpres 2019:

1. Saiful Mujani Research and Consulting

• Jokowi-Ma’ruf: 54,85 persen

• Prabowo-Sandi: 45,15 persen

2. Indikator Politik Indonesia

• Jokowi-Ma’ruf: 53.91 persen

• Prabowo-Sandi: 46.09 persen

3. Poltracking

• Jokowi-Ma’ruf: 54.98 persen

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

• Prabowo-Sandi: 45.02 persen

4. Populi Center

• Jokowi-Ma’ruf: 54.00 persen

• Prabowo-Sandi: 46.00 persen

5. LSI Denny JA

• Jokowi-Ma’ruf: 55.71 persen

• Prabowo-Sandi: 44.29 persen

6. Litbang Kompas

• Jokowi-Ma’ruf : 54.43 persen

• Prabowo-Sandi: 45.57 persen

7. Indo Barometer

• Jokowi-Ma’ruf: 54.35 persen

• Prabowo-Sandi: 45.65 persen

8. KedaiKOPI

• Jokowi-Ma’ruf: 54.20 persen

• Prabowo-Sandi: 45.80 persen

9. Median

• Jokowi-Ma’ruf: 54.52 persen

• Prabowo-Sandi: 45.68 persen

10. CSIS-Cyrus

• Jokowi-Ma’ruf: 55.60 persen

• Prabowo-Sandi: 44.40 persen

11. Charta Politika

• Jokowi-Ma’ruf: 54.34 persen

• Prabowo-Sandi: 45.65 persen

12. Konsep Indonesia

• Jokowi-Ma’ruf: 54.03 persen

• Prabowo-Sandi: 45.97 persen

13. Voxpol Center

• Jokowi-Ma’ruf: 54.55 persen

• Prabowo-Sandi: 45.45 persen

Hasil hitung cepat Prabowo di Pilpres 2024

Kalah dua kali, Prabowo tetap maju di Pilpres 2024. Kali ini ia menggandeng putra sulung Jokowi yang juga rivalnya dalam dua Pilpres sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka. Di kontestasi, Prabowo menghadapi pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Pengalaman tak enak dalam dua Pilpres sebelumnya tampaknya membuat Prabowo mawas diri. Prabowo kalem meski kemenangan di Pilpres 2024 sudah di depan mata, hasil hitung cepat mayoritas lembaga survei menunjukkan perolehan suaranya melampaui 50 persen. Artinya, ia punya kans besar jadi presiden.

Tapi berbeda dengan dua Pilpres sebelumnya, saat berpidato di Istora Senayan, pada Rabu petang, 14 Februari 2024, Prabowo mengaku bersyukur, namun kali ini tak dibarengi dengan euforia sujud. Ia tak mau jemawa dan justru berpesan kepada pendukung agar tetap rendah hati dan tidak boleh sombong.

“Saya bersama Mas Gibran berpesan, menyampaikan walaupun kita bersyukur kita tidak boleh sombong, kita tidak boleh jemawa, kita tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati,” tuturnya.

Berikut hasil hitung cepat Prabowo di Pilpres 2024 per Jumat, 16 Februari 2024

1. Charta Politika, data masuk 99.30 persen

• Anies-Muhaimin: 25.57 persen

• Prabowo-Gibran: 57.81 persen

• Ganjar-Mahfud: 16.61 persen

2. Poltracking, data masuk 99.00 persen

• Anies-Muhaimin: 25.03 persen

• Prabowo-Gibran: 58.71 persen

• Ganjar-Mahfud: 16.26 persen

3. Populi Center, data masuk 100 persen

• Anies-Muhaimin: 25.06 persen

• Prabowo-Gibran: 59.08 persen

• Ganjar-Mahfud: 15.86 persen

4. Indikator, data masuk 99.20 persen

• Anies-Muhaimin: 25.36 persen

• Prabowo-Gibran: 58.03 persen

• Ganjar-Mahfud: 16.61 persen

Pilihan Editor: Klaim Kemenangan Prabowo Sepanjang Ikut Kontestasi Pilpres Termasuk Saat Dua Kali Kalah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

10 menit lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.


Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

37 menit lalu

Penyerahan lukisan oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Prabowo Subianto, sebagai penghargaan sebagai Capres terpilih dalam Pemilu 2024, dalam acara Buka Bersama (Bukber) Partai Demokrat, pada Rabu, 27 Maret 2024 di St. Regis, Setiabudi, Jakarta Selatan. TEMPO/Adinda Jasmine
Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.


Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 jam lalu

Kepala Desa dari berbagai daerah di Indonesia melakukan demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendesak Revisi UU Desa sebelum Pemilu pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,


NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

4 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau harga grosir di ITC Mangga dua, Jakarta, Minggu, 17 Maret 2024. Kunjungan tersebut untuk dalam rangka memantau stabilitas harga sandang saat Ramadan dan menjelang lebaran sekaligus berbelanja untuk dibagikan kepada pengunjung ITC. TEMPO/ Febri Angga Palguna
NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.


Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

4 jam lalu

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: Husen/vel
Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.


Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

5 jam lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.


Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

5 jam lalu

Sejumlah anggota Apdesi saat menghadiri Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan revisi Undang-Undang (RUU) tentang Desa menjadi Undang-Undang (UU) dengan salah satu poinnya perpanjangan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dan maksimal dua periode. TEMPO/M Taufan Rengganis
Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.


Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

6 jam lalu

Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia atau Musyawarah Rakyat Indonesia, Panel Barus (dua dari kiri) menjelaskan rencana pelaksanaan musra, di Kota Solo, Sabtu, 16 Juli 2022. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.


Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

7 jam lalu

Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan bersama Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha menikmati hidangan di Restoran Mie Gacoan pada Sabtu, 4 Mei 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.


Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

7 jam lalu

Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet