TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo meluncurkan program 1 Keluarga Miskin 1 Sarjana saat berkampanye di Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa, 26 Desember 2023.
“Di Sukoharjo ini saya ingin meluncurkan program ini. Mudah-mudahan ini menjadi sebuah gerakan besar nantinya. Sehingga biaya pendidikan yang 20 persen dari APBN dan APBD kita fokuskan ke sana guna menjemput bonus demografi dengan penduduk produktif yang banyak,” ujarnya dikutip dari kanal Youtube Jejak Ganjar, Selasa, 26 Oktober 2023.
Ganjar mengaku bersama cawapresnya, Mahfud Md, akan terus mencari satu keluarga miskin di berbagai wilayah di Indonesia, kemudian fokus pada satu anaknya untuk dibiayai hingga perguruan tinggi. “Supaya bisa membiayai keluarganya. Dalam kesempatan ini, bantu kami. Mari bekerja sama,” ujarnya.
Menurut Ganjar, jika pemerintah mampu mencari satu data penduduk dengan tepat, lalu dikelola agar punya profil warga Indonesia, maka bisa dipetakan keluarga miskin yang memerlukan bantuan pendidikan untuk satu anaknya hingga ke perguruan tinggi. “Maka di situlah sebenarnya negara bisa hadir untuk membantu keluarga itu agar ada anaknya minimal satu orang yang sarjana agar bisa mengubah nasib,” kata Ganjar.
Bekas Gubernur Jawa Tengah itu menilai, setiap kontestasi pemilu, maka ada harapan perbaikan bagi masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya. Sementara, kata dia, satu isu yang dibicarakan secara berulang dalam setiap kontestasi politik adalah kemiskinan.
“Banyak cara menyelesaikan, sudah ada BLT, PKH, ada jaminan kesehatan dan jaminan pendidikan tapi kenapa tak bisa cepat. Maka ketika amanah politik ini diberikan menjadi semangat saya untuk melawan kemiskinan itu. Saya menemukan beberapa kesempatan dari keluarga yang saya lihat, tapi ada anaknya yang punya potensi luar biasa,” ujar Ganjar.
Sebelumnya, Ganjar juga mengatakan program satu sarjana untuk satu keluarga miskin yang dia buat adalah untuk memperkuat sumber saya manusia. "Agar mimpi menjadi negara maju, negara yang unggul di 2045, 100 tahun Indonesia, insya Allah tercapai,” ujarnya saat konsolidasi tim pemenangan, relawan, dan caleg di Hotel Fieris, Kertajati, Majalengka, Sabtu 23 Desember 2023, dikutip dari keterangan tertulis.
Ganjar mengatakan perlu ada dukungan, kerja sama, dan karakter yang kuat dari rakyat untuk mewujudkan Indonesia unggul. Ia menyebut apa yang sudah baik dalam pemerintah saat ini akan dia teruskan, yang kurang baik akan dikoreksi. “Kalau belum ada yang nyantol tugas saya dengan Pak Mahfud menyelesaikan itu,” katanya.
Pilihan Editor: Firli Bahuri Kembali Ajukan Surat Pengunduran Diri ke Presiden