Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Baliho Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan Berganti Jadi Membanggakan, Begini Kata Mahasiswa

image-gnews
Baliho Jokowi Alumnus Paling Membanggakan tiba tiba terpasang di Bundaran UGM Jumat 15 Desember 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Baliho Jokowi Alumnus Paling Membanggakan tiba tiba terpasang di Bundaran UGM Jumat 15 Desember 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSetelah baliho Joko Widodo atau Jokowi sebagai “Alumnus UGM Paling Memalukan” mengundang perhatian publik. Kini, baliho tersebut berubah dengan menyebut Jokowi sebagai “Alumnus UGM Paling Membanggakan.”

Perubahan kata "memalukan" menjadi "membanggakan" disetujui Japet Moryo Doclas Hutabarat, mahasiswa Fakultas Kehutanan 2019 yang sekarang sudah menjadi alumnus dan bergabung dalam Kagama.

Menurut Japet, label “Alumnus UGM Paling Memalukan” kepada Jokowi tidak merepresentasikan mahasiswa dan alumnus UGM. Sebab, pernyataan dari Ketua BEM KM UGM, Gielbran M. Noor merupakan opini pribadi yang tidak melalui kesepakatan secara musyawarah. Pendapat Gielbran tersebut juga tidak disetujui oleh sebagian anak-anak dari BEM UGM. 

Perubahan label menjadi “Alumnus UGM Paling Membanggkan” memang layak diberikan kepada Jokowi.

“Saya yakin dengan segala prestasi dan kerja keras beliau (Jokowi), sematan ini adalah hal yang paling dapat divalidasi, khususnya program kerja bidang infrastruktur yang dirasakan seluruh rakyat, termasuk di Timur Indonesia,” kata Japet kepada Tempo.co pada 18 Desember 2023.

Selama menjabat sebagai presiden, Jokowi tidak hanya mengutamakan pembangunan, tetapi kesejahteraan dan daya saing bagi setiap sumber daya manusia. Jokowi juga menjalankan program kerja berupa menggerakkan UMKM di desa terpencil dan melaksanakan bahan bakar minyak (BBM) satu harga. Program kerja tersebut dapat menjadi bukti bahwa Jokowi menjadi “Alumni UGM Paling Membanggakan.”

Selain itu, kinerja Jokowi sebagai presiden juga menjadi bukti lain bahwa layak diberikan label “Alumni UGM Paling Membanggakan.” Misalnya, Jokowi dapat menangani pandemi Covid-19 dengan cepat dan menyelenggarkan pertandingan olahraga skala internasional di Indonesia. Atas kinerjanya tersebut, Japet meyakini bahwa banyak mahasiswa UGM bangga dengan Jokowi sebagai seorang alumnus yang menjadi Presiden Indonesia.

Lebih lanjut, Japet mengungkapkan bahwa Jokowi juga sudah menerapkan nilai-nilai ke-UGM-an. Jokowi menjadi satu-satunya presiden paling merakyat yang kerap terjun ke daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terpencil). Ia juga menjadi presiden Indonesia yang menyelesaikan permasalahan di Papua dengan terjun langsung.

“Atas pernyataan saya, kata ‘membanggakan’ jauh lebih baik daripada ‘memalukan’. Sebab, saya tidak menerima indikator apa saja yang dibawa pemberi sematan ‘memalukan’ kepada Jokowi,” kata Japet. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berbeda dengan Japet, Rahmadanti, mahasiswa Fakultas Filsafat 2020 tetap teguh pada label “Alumnus UGM Paling Memalukan” untuk Jokowi. Label “memalukan” tidak bisa berubah dengan cepat menjadi “membanggakan”. Pasalnya, menuju Pemilu 2024, Jokowi sudah melanggar batasan moral, hukum, dan konstitusi. Etika yang menjadi nilai dasar bagi alumnus UGM tidak dijalankan.

“Etika adalah landasan hukum, tetapi Jokowi tidak bisa dianggap sebagai presiden dan alumnus UGM karena ketidaktahuan terhadap etika politik dan kenegaraan. Mengutip pernyataan Ronald Dworkin, ‘Moral principle is the foundation of law’,” kata Rahma pada 18 Desember 2023.

Menurut Rahma, Jokowi tidak dapat mendapatkan membedakan politik institusional dan politik pribadi. Pada dunia politik, pejabat publik diharuskan mengabdi tanpa pengecualian untuk Indonesia. Namun, Jokowi memanfaatkan politik untuk golongan tertentu. Jokowi melanggengkan aturan yang mencederai integrasi Indonesia untuk kepentingan sepihak. Tindakan Jokowi kerap tidak mencerminkan nilai ke-UGM-an berupa keadilan dan objektif, seperti melanggengkan sang anak menjadi cawapres.

“Sebagai orang tua, Jokowi mendoakan Gibran untuk menjadi cawapres, harusnya ia harus lebih netral dengan menerapkan nilai ke-UGM-an berupa objektif,” ujar Rahma.

Pemanfaatan kekuasaan oleh Jokowi untuk memengaruhi kontestasi Pemilu 2024 juga menjadi contoh pelanggaran tegas terhadap konstitusi. Nilai-nilai etika Jokowi sebagai presiden dan alumnus UGM harus ditegakkan kembali untuk melaksanakan konstitusi dengan transparan sehingga bisa membuat bangga almamater.

“Saat ini, saya tetap sepakat dengan label ‘Alumni UGM Paling Memalukan’ kepada Jokowi, terutama setiap langkah menuju Pemilu 2024,” katanya.

Pilihan Editor: BEM UGM Akui Dapat Intimidasi Setelah Aksi Alumnus UGM Paling Memalukan untuk Jokowi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

7 jam lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari (kiri) mengikuti sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

MK akan memberi tahu kelengkapan tambahan yang dibutuhkan dari pemohon jika perkara mereka lanjut ke pembuktian berikutnya setelah dismissal.


Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

7 jam lalu

Kondisi perumahan yang diresmikan Presiden Jokowi di Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni


Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

8 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Wacana penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo perlu kajian ilmiah.


Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

8 jam lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia


Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

10 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.


Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

11 jam lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. ANTARA/Andi Firdaus
Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

Pansel KPK bertugas menyeleksi para calon pimpinan KPK sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan.


Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.


Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

11 jam lalu

Suasana area proyek pembangunan Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan di Memorial Park akan dibangun patung Soekarno-Hatta, patung Sayap Pelindung Nusantara, dan api abadi. TEMPO/Riri Rahayu
Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyebut taman peringatan di Ibu Kota Nusantara bisa jadi lokasi kunjungan tamu negara


Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

12 jam lalu

Ketua PP Muhammadiyah yang juga mantan Ketua KPK, M. Busyro Muqoddas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah


Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

12 jam lalu

Petugas saat melihat hasil pemeriksaan Rontgen Thorax milik warga saat skrining tuberkulosis di Gelanggang Olahraga Otista, Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023. Untuk mengurangi penularan Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru, Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara melangsungkan kegiatan skrining tuberkulosis kepada 65 orang yang meliputi Pemeriksaan Rontgen Thorax, TCM (Test Cepat Molekuler) atau Pemeriksaan Dahak, serta TST (Tuberkulin Skin Test) atau Test Mantoux. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

Guru Besar UGM, Profesor Susetyowati, mengembangkan sistem skrining untuk mencegah malnutrisi pasien dalam perawatan. Skrining hanya butuh 5 menit.