Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inovasi i-Care JKN: Transformasi Mutu Layanan BPJS Kesehatan untuk Masyarakat

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL – Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan mutu layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan terus berinovasi dengan memberikan kemudahan akses layanan yang mudah, cepat, dan setara bagi peserta JKN. Salah satu terobosan terbaru adalah inovasi i-Care JKN, yang memungkinkan fasilitas kesehatan untuk melihat riwayat pelayanan kesehatan peserta selama satu tahun terakhir.

Ali Ghufron Mukti, Direktur Utama BPJS Kesehatan, menjelaskan, "i-Care JKN adalah bentuk nyata komitmen BPJS Kesehatan dalam meningkatkan mutu layanan bagi peserta JKN. Dengan akses terhadap riwayat pelayanan kesehatan peserta JKN, diharapkan dokter dapat memberikan perawatan yang lebih cepat dan akurat."

"Inovasi i-Care JKN merupakan salah satu terobosan untuk meningkatkan mutu layanan kepada peserta yang memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi antar dokter untuk memberikan perawatan komprehensif kepada peserta JKN. Dengan hadirnya i-Care JKN, rekam medis cukup di dalam genggaman tangan. Jangan khawatir, tentunya ada username, password, dan juga informed consent," katanya dalam Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional MPKU Muhammadiyah.

Selain itu, Ghufron juga menjelaskan bahwa BPJS Kesehatan telah berupaya menghadirkan layanan yang lebih mudah, cepat, dan setara bagi peserta JKN. Peserta cukup menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tercantum pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat berobat ke fasilitas kesehatan. Akses antrean online juga tersedia untuk mempermudah peserta mengakses layanan kesehatan.

 

"Saat ini, akses layanan kesehatan dalam Program JKN tidak hanya diperuntukkan bagi orang sakit saja. Peserta JKN yang sehat juga dapat memantau kondisi kesehatannya secara mandiri. BPJS Kesehatan menghadirkan layanan skrining riwayat kesehatan yang dapat diakses melalui beberapa kanal, di antaranya Aplikasi Mobile JKN ataupun website resmi BPJS Kesehatan," tambah Ghufron.

 

Ghufron juga menekankan bahwa program skrining riwayat kesehatan telah memberikan manfaat besar bagi peserta JKN. "Peserta JKN yang telah melakukan skrining riwayat kesehatan sampai dengan 19 Agustus 2023 sebanyak 18,3 juta. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa 1 persen memiliki potensi risiko diabetes melitus, 8 persen hipertensi, 4 persen risiko jantung coroner, 1,3 persen risiko gagal ginjal, dan 3 persen paspsmear positif," jelas Ghufron.

 

Dengan inovasi ini, BPJS Kesehatan terus bergerak menuju pemberian layanan yang lebih baik dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Seperti yang diungkapkan Ghufron, "Justru ini adalah awal dari program pengembangan kelompok pengusaha ultra mikro yang mandiri dan berkelanjutan. "Ini adalah langkah nyata BPJS Kesehatan dalam mendukung perkembangan kesehatan masyarakat Indonesia," tambah dia. (*)`

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Minimalisir Kerugian dengan Klaim Fitur Perlindungan Visa Traveloka

1 detik lalu

Minimalisir Kerugian dengan Klaim Fitur Perlindungan Visa Traveloka

Salah satu produk unggulan yang disukai oleh para pengguna Traveloka adalah fitur perlindungan Visa Traveloka.


Ahmad Muzani Salurkan Infak Kemanusiaan Melalui BAZNAS RI untuk Palestina

34 menit lalu

Ahmad Muzani Salurkan Infak Kemanusiaan Melalui BAZNAS RI untuk Palestina

Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina sebesar Rp300 juta melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI.


Pertamina Menggaet KNOC dan ExxonMobil untuk Kembangkan CCS

55 menit lalu

Pertamina Menggaet KNOC dan ExxonMobil untuk Kembangkan CCS

Pertamina membangun kerja sama strategis dengan Korea National Oil Corporation (KNOC) dan ExxonMobil untuk pengembangan Carbon Capture and Storage (CCS) lintas batas antara Indonesia dan Korea Selatan.


Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

1 jam lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.


PLN akan Menambah 111 SPKLU di Berbagai Rest Area

1 jam lalu

PLN akan Menambah 111 SPKLU di Berbagai Rest Area

PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PLN Haleyora Power akan menambah 111 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai ruas tol di Indonesia.


Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

1 jam lalu

Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

Anggota DPRD Provinsi Dapil Sumatera Utara 9, Satika Simamora, menjenguk beberapa warganya.


Bamsoet Dorong Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence Karya Anak Bangsa

2 jam lalu

Bamsoet Dorong Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence Karya Anak Bangsa

Pemerintah bisa memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI) yang dikembangkan oleh anak bangsa guna melakukan legislasi review.


Bamsoet Dukung Penyelenggaraan Jambore Nasional Mercedes-Benz Club Indonesia di Bali

2 jam lalu

Bamsoet Dukung Penyelenggaraan Jambore Nasional Mercedes-Benz Club Indonesia di Bali

Bambang Soesatyo (Bamsoet) memberikan dukungan penuh terhadap rencana penyelenggaraan Jambore Nasional Mercedes-Benz Club Indonesia ke-19 yang akan berlangsung pada September 2024 di Nusa Dua, Peninsula ITDC Bali


PNM Sosialisasikan Program PNM Mekaar kepada Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama

3 jam lalu

PNM Sosialisasikan Program PNM Mekaar kepada Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar Sosilalisasi Program Mekaar di Kecamatan Baros Kabupaten Serang.


BCA Menggelar Program BCA Berbagi Ilmu di ITB

3 jam lalu

BCA Menggelar Program BCA Berbagi Ilmu di ITB

BCA lewat BCA Berbagi Ilmu berkomitmen untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) Pendidikan Berkualitas, serta menyiapkan generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing untuk menghadapi puncak bonus demografi pada tahun 2030 mendatang.