TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Puncak sedang memburu pelaku penembakan terhadap seorang warga di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Peristiwa yang terjadi pada Jumat, 1 September 2023, diduga dilakukan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) alias Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Puncak, Provinsi Papua Tengah.
Korban adalah seorang pria bernama Antonius Padang, 33 tahun, yang saat itu sedang menutup kios miliknya. Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan penembak diduga menggunakan senjata api rakitan dan terjadi sekitar pukul 18.38 WIT. Pelaku yang tiba-tiba muncul dari semak-semak dan menembak korban hingga mengenai bagian lutut kanannya.
"Kami sangat prihatin dengan insiden penembakan ini. Ini adalah tindakan kriminal yang sangat serius, dan kami akan melakukan penyelidikan mendalam untuk menemukan pelaku dan membawa mereka ke pengadilan sesuai dengan hukum yang berlaku," kata Benny dalam keterangan resmi, Sabtu, 2 September 2023.
Benny mengatakan, saat peristiwa terjadi aparat keamanan gabungan dari TNI-Polri segera merespons dan menuju ke sumber suara tembakan. Namun saat aparat tiba di tempat kejadian, pelaku sudah melarikan diri.
“Setelah dilakukan penyisiran, anggota dengan cepat mengevakuasi Antonius Padang ke RSUD Ilaga, Kampung Kago, untuk mendapatkan perawatan medis,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Puncak, Komisaris Polisi I Nyoman Punia mengatakan saat ditemukan korban hingga saat ini masih dalam keadaan sadar, meski proyektil tembakan masih bersarang di kaki korban.
“Pada saat ini, telah dilakukan operasi pengangkatan proyektil yang tertanam di lutut korban. Direncanakan bahwa pada pagi hari tanggal 2 September 2023, Antonius Padang akan dievakuasi ke RS Karitas Timika, Kabupaten Mimika, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” kata Punia.
Lebih lanjut, Punia juga menegaskan komitmen untuk mengejar pelaku dan memastikan bahwa mereka akan dihadapkan pada proses hukum yang sesuai.
"Kami tidak akan tinggal diam dalam menghadapi tindakan kejahatan seperti ini. Kami akan mengejar pelaku guna memproses hukum dengan undang-undang yang berlaku," katanya.
Buntut dari penembakan tersebut, kepolisian mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk berhenti melakukan aktivitas di luar rumah sebelum pukul 17.00 WIT, terutama pada malam hari, sebagai langkah pencegahan tindakan kriminal di daerah tersebut.
Hingga berita ini diunggah belum ada penjelasan dari pihak KKB soal peristiwa ini.
Pilihan Editor: KKB Diduga Tembak Seorang Warga di Ilaga Papua dan Bakar Gudang Beras