Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fadel Muhammad: Di Alam Demokrasi Bukan Zamannya Pemerintahan Otoriter

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL – Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad mengapresiasi lahirnya Guru Besar-Guru Besar Universitas Brawijaya (UB) secara berkelanjutan. Hampir tiap dua minggu sekali, ada satu dosen Universitas Brawijaya yang dikukuhkan menjadi profesor. Yang lebih membanggakan, sebagian besar hasil penelitian yang dilakukan para profesor UB, mudah diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu hasil penelitian, itu adalah karya Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Prof. Drs. Andy Fefta Wijaya MDA. PhD. Andy Fefta Wijaya merupakan Profesor aktif ke 14 di Fakultas Ilmu Administrasi dan profesor aktif ke 175 di UB dan profesor ke 329 dari seluruh profesor yang dihasilkan Universitas Brawijaya. Sebelum dikukuhkan menjadi Guru Besar Andy Fefta Wijaya menyampaikan pidato pengukuhan hasil Penelitian di Bidang ilmu kebijakan publik dengan judul Pengembangan Kebijakan Publik Dalam Model Collaborative governance Plus Multi Helix.

Hasil kajian, itu menurut Fadel patut diterapkan, apalagi diera demokrasi sekarang. Karena dialam demokrasi, pemerintahan yang otoriter sudah bukan zamannya lagi. Sebaliknya dialam demokrasi dibutuhkan pemerintahan yang Collaboratif, demokratis dan multi helix, melibatkan berbagai unsur di dalamnya.  "Sudah waktunya  kebijakan publik itu kita rubah sehingga Collaborative governance Plus Multi Helix, pemerintahan yang menyatu dengan seluruh unsur masyarakat. Karena di alam demokrasi Collaborative governance Plus Multi Helix, tidak bisa dihindari,” kata Fadel yang juga Guru Besar Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya itu.

Semua pihak, lanjut dia, harus bisa didengar dan diminta pandangannya, serta menerapkan  pandangan tersebut.  Keberanian menerapkan pandangan, ini adalah kebijakan paling inti dari pelaksanaan kebijaksanaan masa depan.

Pernyataan itu disampaikan Fadel usai mengikuti Sidang Terbuka Senat Akademik Universitas Brawijaya, Pengukuhan dua Profesor UB. Kedua profesor yang dikukuhkan adalah Prof. Mangku Purnomo SP. MSi. PhD, guru besar Bidang Ilmu Sosiologi Pertanian pada Fakultas Pertanian. Serta Prof. Drs. Andy Fefta Wijaya MDA. PhD Bidang ilmu kebijakan publik, Fakultas Ilmu Administrasi UB. Acara tersebut berlangsung di Gedung Samanta Krida, Universitas Brawijaya Malang, Minggu (13 Agustus 2023). Sidang dipimpin oleh Ketua senat  akademik Universitas Brawijaya Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS.

Selain penelitian Andy Fefta Wijaya, kajian yang dilakukan Prof. Mangku Purnomo SP. MSi. PhD, menurut Fadel Muhammad juga layak untuk diterapkan. Apalagi, dalam beberapa tahun terakhir, hasil produk pertanian relatif berjalan ditempat. Karena itu sudah waktunya di Perhebat Pembangunan Pertanian dengan Pendekatan tekno-saintifik progresif, seperti judul pidato pengukuhan yang disampaikan Mangku Purnomo.

"Kita harus perbaiki sistem pertanian.  Kita mesti rombak, kita perlu dobrak untuk mencari model baru dan perbaiki agar lebih maju. Apalagi sudah terbukti, saat ini pertanian kita mengalami kemandegan. Kita melihat pertanian tidak tumbuh dengan baik. Pertanyaannya, apa yang harus dilaksanakan. Jawabnya, kita memerlukan   pembaharuan, khususnya untuk membangun dunia pertanian di kawasan timur, Maluku, Sulawesi dan yang lain. Kita perlu terapkan Pembangunan Pertanian dengan Pendekatan tekno-saintifik progresif," kata Fadel. (*)

 

Fadel berharap, munculnya guru besar-guru besar dari Universitas Brawijaya bisa terus berlanjut. Karena keberhasilan melahirkan guru besar, berpengaruh besar terhadap kemajuan universitas itu sendiri. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

2 jam lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)


Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

13 jam lalu

New Honda BeAT series ditunjang dengan fitur Secure Key Shutter. (Foto: AHM)
Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

Skuter matik memiliki fitur-fitur modern. Kepopuleran dapat dipengaruhi beberapa faktor.


BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

13 jam lalu

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

BNPT menggencarkan asesmen dan sosialisasi Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang strategis dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme setelah melakukan serangkaian asesmen venue pendukung acara Word Water Forum Ke-10.


BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

16 jam lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

Santunan kepada 2 ahli waris karyawan BTPN Syariah yang meninggal dunia karena musibah kecelakaan


Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

16 jam lalu

Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

Kader SOKSI siap membantu menyukseskan jalannya pemerintahan Prabowo - Gibran agar bisa mewujudkan amanah konstitusi.


17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

17 jam lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders


Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

18 jam lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.


Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

18 jam lalu

Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama strategis dengan F5, perusahaan penyedia produk dan layanan keamanan siber (cybersecurity) multicloud application security and delivery berskala global.


Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

18 jam lalu

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Digitalisasi menjadi salah satu langkah untuk memperluas akses masyarakat terhadap perbankan demi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional.


Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

18 jam lalu

Feby Longgo Ketua Kelompok Mekaar Sukses Membantu Sesama

Feby Longgo mendapat mandat sebagai ketua kelompok semakin menjadikannya bersemangat dalam memajukan usahanya.