TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi bertolak ke Jerman pada Sabtu siang, 15 Maret 2023. Dalam lawatannya tersebut, Jokowi bakal mengikuti pameran teknologi industri dunia Hannover Messe 2023 mulai tanggal 16 - 18 April 2023.
"Indonesia menjadi negara mitra di Hanover Messe tahun 22023 dan tema yang diusung indonesia adalah making Indonesia 4.0," ujar Jokowi sebelum berangkat dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu, 15 April 2023.
Making Indonesia 4.0 merupakan program Pemerintah dalam menyiapkan Indonesia untuk menghadapi era industri digital 4.0 yang difokuskan pada 7 sektor industri, yakni makanan-minuman, tekstil, otomotif, kimia, elektronik, alat kesehatan dan farmasi yang menyumbang 70 persen PDB industri, 65 persen ekspor industri, dan 60 persen tenaga kerja industri Indonesia.
Indonesia sebagai negara ASEAN pertama yang mengikuti pameran Hannover Messe
Lebih lanjut, Jokowi menyampaikan Hannover Messe merupakan pameran industri terbesar di Eropa dan Indonesia adalah negara ASEAN pertama yang menjadi negara mitra resmi atau partner country.
"Saya akan secara resmi membuka Hanover Messe bersama Kanselir Jerman dan selain itu saya juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan Kanselir Jerman serta bertemu dengan beberapa pengusaha besar dari Jerman," kata Jokowi.
Jokowi sebut Jerman sebagai mitra penting Indonesia di Eropa
Menurut Jokowi, jerman merupakan mitra dagang dan investasi penting di Eropa. Selain itu, Jerman juga dinilai sebagai mitra dagang terbesar antara negara-negara Eropa dan investor terbesar keempat dari kawasan Eropa.
Jokowi menyebut bakal kembali ke Indonesia pada Selasa, 18 April 2023 atau pada hari terakhir perhelatan acara tersebut. Dia kemudian akan melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan mudik Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023.
Kemarin, Presiden Jokowi secara resmi menandatangani Surat Keputusan soal Cuti Bersama Pegawai Aparatur Sipil Negara Tahun 2023. Dalam surat itu, Jokowi memutuskan cuti bersama Lebaran 2023 dilakukan pada tanggal 19-25 April 2023.