Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kemeja orange dengan rompi) berdiskusi dengan perwakilan pengungsi di Desa Mangunkarta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu 26 November 2022. ANTARA/HO-BNPB
TEMPO.CO, Cianjur - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menggunakan sepeda motor untuk menyalurkan logistik ke warga terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat yang sulit dijangkau.
"Kita pakai motor membawa bantuan agar memperluas distribusi ke wilayah yang sulit dijangkau," ujar Suharyanto sambil memberikan bantuan kepada pengungsi di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Jawa Barat Minggu 27 November 2022.
Dalam kesempatan itu, ia menyebut rumah warga yang rusak akan diberikan bantuan perbaikan rumah dari pemerintah. "Rumah rusak akan kami ganti sesuai ketentuan. Tenda-tenda di sini yang tidak layak segera kami ganti," lanjutnya.
Adapun titik lokasi terdampak gempa Cianjur yang jadi peninjauan ialah Desa Sarampad, Desa Gasol dan Desa Mangunkarta yang berada di wilayah Kecamatan Cugenang. Bantuan logistik yang diberikan berupa paket sembako untuk 3-5 hari, paket kebersihan keluarga, selimut dan matras untuk tidur.
Putin: Rusia Siap Membantu Suriah dan Turki atasi Dampak Gempa
2 jam lalu
Putin: Rusia Siap Membantu Suriah dan Turki atasi Dampak Gempa
Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin 6 Februari 2023 menawarkan bantuan kepada Suriah dan Turki, yang diguncang gempa dasyat
Puting Beliung Terjang Pengungsian Korban Gempa Cianjur: Tenda Rusak hingga Warga Tertimpa Lemari
6 jam lalu
Puting Beliung Terjang Pengungsian Korban Gempa Cianjur: Tenda Rusak hingga Warga Tertimpa Lemari
Tenda pengungsian di Desa Nagrak, Cianjur, Jawa Barat, rusak diterjang puting beliung, Senin 6 Februari 2023. Bahkan salah seorang warga tertimpa lemari saat berusaha menahan tenda agar tidak terbang
Riwayat Erupsi Gunung Semeru Tiga Bulan Terakhir
7 jam lalu
Riwayat Erupsi Gunung Semeru Tiga Bulan Terakhir
Sejak Desember tahun lalu hingga 5 Februari 2023, erupsi Gunung Semeru terus terjadi. Berikut tiga letusannya yang tergolong hebat.
Angin Kencang Terjang Wilayah Terdampak Gempa Cianjur, 3 Orang Terluka
2 hari lalu
Angin Kencang Terjang Wilayah Terdampak Gempa Cianjur, 3 Orang Terluka
Angin Kencang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur, termasuk di daerah terdampak bencana gempa bumi.
BPBD Sebut Air Laut di Pintu Air Pasar Ikan Naik & Daftar 19 Lokasi Berpotensi Banjir Rob
2 hari lalu
BPBD Sebut Air Laut di Pintu Air Pasar Ikan Naik & Daftar 19 Lokasi Berpotensi Banjir Rob
Kenaikan air laut ini berpotensi menimbulkan terjadinya banjir rob.
Nasib Korban Gempa Cianjur: Bantuan Huntara Rp 1 Juta Batal, Uang Tunggu Hunian Rp 500 Ribu Belum Jelas
3 hari lalu
Nasib Korban Gempa Cianjur: Bantuan Huntara Rp 1 Juta Batal, Uang Tunggu Hunian Rp 500 Ribu Belum Jelas
Pemkab Cianjur membatalkan rencana pemberian dana bantuan Huntara Rp 1 juta per keluarga bagi warga yang terdampak gempa Cianjur
Sergei Lavrov Komentari Pengiriman Bantuan Senjata ke Ukraina
4 hari lalu
Sergei Lavrov Komentari Pengiriman Bantuan Senjata ke Ukraina
Sergei Lavrov melihat Ukraina harus memenuhi keinginan negara-negara Barat yang berjanji akan memberikan Kyiv senjata-senjata jarak jauh
Hasil Rapat DKI: Seharusnya Tak Ada Lagi Kemiskinan Ekstrem, Heru Budi Sampaikan Fenomena
6 hari lalu
Hasil Rapat DKI: Seharusnya Tak Ada Lagi Kemiskinan Ekstrem, Heru Budi Sampaikan Fenomena
Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat angka kemiskinan ekstrem di Jakarta mencapai 95.668 jiwa per Maret 2022.
Amerika Curiga Ada Warga Salahgunakan Program Bantuan Covid-19
6 hari lalu
Amerika Curiga Ada Warga Salahgunakan Program Bantuan Covid-19
Ada sekitar 69.323 kartu jaminan sosial atau Social Security Numbers (SSNs) yang digunakan untuk mendapatkan dana bantuan dari total USD 5,4 miliar
Dianggap Tak Maksimal Tangani Pasca- Gempa, 2 Pejabat Pemerintah Kabupaten Cianjur Mundur
7 hari lalu
Dianggap Tak Maksimal Tangani Pasca- Gempa, 2 Pejabat Pemerintah Kabupaten Cianjur Mundur
Dua pejabat di Pemerintah Kabupaten Cianjur mundur. Keduanya diduga mundur lantaran dianggap tak maksimal menangani pasca- gempa.
