TEMPO.CO, Jakarta - Pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang mengatakan agar tak sembrono memilih calon presiden di acara ulang tahun Partai Golkar dinilai Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bukan sindiran untuk partainya.
Seperti diketahui, NasDem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden dari partai itu.
"Saya pikir itu nasihat Pak Jokowi ya, kepada Partai Golkar ya, tergantung Partai Golkar. Saya pikir itu nasihat yang baik," kata Paloh kepada wartawan setelah menghadiri acara silaturahmi kebangsaan dengan sejumlah doktor dan guru besar dari berbagai universitas di Ballroom NasDem Tower, Jakarta, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Baca juga: Surya Paloh Temui 17 Guru Besar dari Universitas Ternama, Ada Apa?
Surya Paloh mengatakan NasDem tidak memilih Anies sebagai calon presiden atau Capres 2024 secara sembrono.
"Kami enggak sembrono, bagaimana itu sindiran," kata dia.
Surya juga menilai bahwa Anies merupakan sosok yang memiliki jam terbang tinggi sebagai pemimpin.
"Anies memiliki jam terbang yang tinggi. Di mata NasDem, 'kan ada subjektivitas, ada objektivitas. Dua perpaduan ini 'kan terjadi hukum relativitas. Mungkin pikiran dari Pak Jokowi, ya, saran kepada Golkar kalau memilih calon presiden, ya, pilihlah yang pas, yang tepat," ujarnya.
Sebelumnya Presiden Jokowi dalam acara HUT ke-58 Partai Golkar mengatakan, dia meyakini partai itu akan cermat dalam menentukan capres dan cawapres menghadapi Pemilu 2024.
"Saya yakin, saya yakin, saya yakin Golkar akan dengan cermat, akan dengan teliti, akan dengan hati-hati, tidak sembrono dalam mendeklarasikan calon presiden dan wakil presiden pada tahun 2024," ucapnya.
Presiden juga mengimbau agar Golkar memilih calon pemimpin Indonesia berikutnya yang memiliki jam terbang tinggi.
"Betul-betul pemimpin ke depan harus kita pilih yang memiliki jam terbang yang tinggi," ujarnya.
Banyak pihak menanggapi pidato yang dibacakan Jokowi di acara itu merupakan sindiran untuk NasDem. Surya Paloh ikut hadir di acara Golkar tersebut.
Surya Paloh menegaskan hubungannya dengan Presiden Jokowi baik-baik saja.
Baca juga: Surya Paloh Sebut Pencapresan Anies Baswedan Upaya Memperkuat Semangat Komitmen