TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat atau Pj Gubernur DKI Jakarta terpilih Heru Budi Hartono, membeberkan langkah yang dilakukan pihaknya dalam menanggulangi banjir dan kemacetan di Jakarta. Dua masalah ini merupakan titipan Presiden Jokowi kepada Heru untuk segera dituntaskan.
"Terkait dengan kemacetan lalu lintas sebenarnya DKI itu sudah memiliki blueprint yang bagus, mulai dari Pak Wiyogo, dilanjutkan pak Fauzi Bowo, kan seperti Transjakarta dilanjutkan sampai Gubernur sekarang, yang tentunya program itu kita lanjutkan," ujar Heru di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Oktober 2022.
Heru mengatakan bakal memperluas jangkauan fasilitas kendaraan umum di Jakarta. Seperti misalnya kereta MRT Jakarta, Heru menyebut jalurnya bakal ditambah dari yang awalnya Lebak Bulus - Kota, menjadi Pulogadung - Dukuh Atas. Kemudian Heru menyebut bakal menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah untuk mengintegrasikan LRT Jabodetabek.
Lalu untuk banjir, Heru menyebut bakal meneruskan program gubernur sebelumnya seperti normalisasi sungai.
"Ada beberapa poin, misalnya nanti tempat-tempat tertentu yang tidak bisa saluran sungainya dinormalisasi, nanti kami bikin sistem polder dan pompa bergerak. Kami akan bekerja sama dengan kementrian terkait," kata Heru.
Selain itu, Heru mengatakan pihaknya juga bakal meneruskan program pengendalian banjir sumur resapan Anies Baswedan di Jakarta. Menurut Heru, program sumur resapan ala Anies itu memang baik dibuat di beberapa tempat seperti misalnya di Jakarta Selatan.
Meski program sumur resapan menuai banyak penilaian negatif, Heru menyebut program itu tetap bisa dijalankan. "Cuma volume dan penempatannya yang kita lihat. Dan yang memprogramkannya kan dinas-dinas yang berpengalaman," ujar Heru.
Heru akan dilantik sebagai Pj Gubernur DKI pada Senin pekan depan, 17 Oktober 2022. Sebelumnya Presiden Jokowi meminta Heru fokus pada tiga masalah utama di Jakarta. Masalah itu antara lain tata ruang, banjir, dan kemacetan. Jokowi menaruh harapan besar terhadap Heru yang dulunya pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara.
Baca juga: Jadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono Lanjutkan Program Sumur Resapan Anies
M JULNIS FIRMANSYAH