Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kronologi Hinaan Eko Kuntadhi kepada Ustazah Ponpes Lirboyo Ning Imaz

Ning Imaz Lirboyo. Foto : NU
Ning Imaz Lirboyo. Foto : NU
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBelakangan kata kunci Pondok Pesantren Lirboyo sempat meramaikan lini masa di media sosial Twitter. Musababnya, pegiat media sosial Eko Kuntadhi yang menghina Ning Imaz, Ustazah asal Lirboyo, melalui akun Twitter miliknya.

Permasalahan ini bermula melalui tulisan Eko Kuntadhi terhadap potongan video Ning Imaz yang diunggah di Instagram resmi Nahdlatul Ulama di @nuonline_id. Dalam video tersebut, Ning Imaz menjelaskan mengenai tafsir Surat Ali Imran Ayat 14. 

Video tersebut memiliki keluku atau thumbnail bertuliskan “Lelaki di Surga Dapat Bidadari, Wanita Dapat Apa?”. Singkatnya, dalam video tersebut dijelaskan bahwa orientasi kenikmatan tertinggi bagi laki-laki adalah perempuan, sedangkan kenikmatan tertinggi perempuan adalah perhiasan.

Tak sependapat dengan penjelasan Ning Imaz, pegiat media sosial Eko Kuntadhi  mengunggah ulang potongan video tersebut di Twitter-nya. Ia mengunggah potongan video ceramah putri pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur itu dengan membubuhkan caption tak pantas. “Jadi bidadari itu bukan perempuan? T***l tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi s*******ngan,” tulis Eko Kunthadi, Selasa, 13 September 2022.

Sontak, unggahan Eko yang teraa hinaannya kepada Ning Imaz itu menuai respons dari warganet, khususnya nahdliyin. Salah satunya berasal dari Rais Syuriyah Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Australia-New Zealand Nadirsyah Hosen atau akrab dikenal sebagai Gus Nadir.

Dikutip dari cuitan Twitter-nya pada akun @na_dirs, Gus Nadir menuliskan “Yang Anda (Eko Kuntadhi) posting itu video Ning Imaz dari Pondok Pesantren Lirboyo, istri dari Gus Rifqil Muslim. Beda pendapat hal biasa. Tetapi gak usah melabeli dengan kata tolol. Posting saja video aslinya. Bukan yang sudah ditambahi kata-kata tolol. Belajarlah untuk santun dalam perbedaan.”

Usai mendapat teguran balik dari warganet, termasuk dari Gus Nadir, unggahan Eko Kuntadhi pada akun Twitter @_ekokuntadhi sudah dicabut dan tidak dapat diakses lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eko Kuntadhi Temui Ning Imaz di Ponpes Lirboyo

Tak lama setelah unggahannya menuai kritik dan teguran, kemarin, Kamis, 15 September 2022, Eko Kuntadhi bertolak ke Pondok Pesantren Lirboyo untuk menemui Ning Imaz beserta suaminya secara langsung dan para kiai di Lirboyo.

Momen pertemuan tersebut diunggah oleh Eko di Twitter-nya. “Saya datang ke ke Pondok Pesantren Lirboyo. Menghaturkan permohonan maaf kepada Ning Imaz dan Gus Rifqil Muslim (suami Ning Imaz). Saya bersalah dan tidak ada alasan membenarkan. Alhamdulillah diterima dengan baik. Terima kasih juga kepada guru, kiai, santri, dan alumni Pondok Pesantren Lirboyo,” cuitnya.

Selain mengutarakan permintaan maaf secara langsung, pertemuan tersebut juga menghasilkan enam kesepakatan. Salah satunya meminta Eko Kuntadhi untuk berani mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan mengungkapkan permohonan maaf secara terbuka melalui media.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN

Baca: Profil Ning Imaz Pengelola Ponpes Lirboyo yang Dihina Eko Kuntadhi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cerita Nila Raih Beasiswa ke Maroko, Ini Tipsnya

23 menit lalu

Nila Maghfuroti, penerima beasiswa PBNU-Maroko tahun 2022. Foto: Dok Pribadi
Cerita Nila Raih Beasiswa ke Maroko, Ini Tipsnya

Nila Maghfuroti merupakan satu dari 30 penerima beasiswa ke Maroko pada 2022-2023.


Makna Logo PKB, Apa Arti 9 Bintang dan Peta Indonesia?

1 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Makna Logo PKB, Apa Arti 9 Bintang dan Peta Indonesia?

Ini makna logo Partai Kebangkitan Bangsa termasuk arti 9 bintang di dalamnya. Pernahkan logo PKB ini berubah?


Sempat Enggan, Ini Alasan Gus Dur Dirikan PKB Nomor Urut 1 di Pemilu 2024

2 hari lalu

Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. dok. TEMPO
Sempat Enggan, Ini Alasan Gus Dur Dirikan PKB Nomor Urut 1 di Pemilu 2024

Gus Dur awalnya enggan mendirikan PKB, yang sekarang nomor urut 1 di Pemilu 2024. Lantas apa alasan Gus Dur akhirnya menyetujui partai tersebut?


Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

2 hari lalu

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan sambutan saat acara catatan akhir tahun 2011 dan Haul Gus Dur ke-2 di Jakarta, Kamis (29/12). ANTARA/Prasetyo Utomo
Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

PKB mendapat nomor urut 1 dalam Pemilu 2024 nanti. Partai ini mengalami polemik berkepanjangan, antara Cak Imin dan keluarga Gus Dur.


Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

3 hari lalu

Ketua Umum Dewan Syura DPP PKB Abdurrahman Wahid memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan di Jakarta, (18/01). Gus Dur menyatakn sambil mununggu hasil penghitungan suara definitif dari Pemilu 2009 sejumlah daerah diperkenankan adanya koalisi lo
Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

PKB resmi jadi anggota Pemilu 2024 dengan nomor urut 01. Berikut profilnya, dan kaitannya dengan Gus Dur dan PBNU.


Nahdlatul Ulama Dorong Pendidikan Madrasah Berkualitas, Moderat & Tak Radikal di Depok

7 hari lalu

Ilustrasi Madrasah. antaranews.com
Nahdlatul Ulama Dorong Pendidikan Madrasah Berkualitas, Moderat & Tak Radikal di Depok

Nahdlatul Ulama Depok tengah fokus dalam pengembangan sumber daya manusia melalui jalur pendidikan terutama madrasah.


Yahya Cholil Staquf dan Haedar Nashir Bertemu, Ini Profil Ketua Umum PBNU dan Muhammadiyah

8 hari lalu

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Yahya Cholil Staquf (kanan) menerima kehadiran dari Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nasir di Gedung Nahdlatul Ulama, Jakarta, Kamis, 25 Mei 2023. Pertemuan tersebut dilakulan dalam rangka silaturahmi kebangsaan dan membahasan isu terkini yang terjadi di Indonesia. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Yahya Cholil Staquf dan Haedar Nashir Bertemu, Ini Profil Ketua Umum PBNU dan Muhammadiyah

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bertemu. ini profil ketua organisasi Islam terbesar di Indonesia.


Sandiaga Uno Cerita Ditanya Gus Dur Soal Status Orang NU: Saya Kalau Subuh Baca Qunut

10 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno menghadiri acara Halal Bihalal Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jakarta Selatan di Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Mei 2023/Ima Dini/Tempo
Sandiaga Uno Cerita Ditanya Gus Dur Soal Status Orang NU: Saya Kalau Subuh Baca Qunut

Sandiaga Uno menceritakan pertemuan pertamanya dengan Gus Dur lebih dari dua dekade lalu.


Gus Yahya Larang Para Capres dan Cawapres Gunakan Identitas NU dalam Pemilu 2024

10 hari lalu

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nasir (kedua dari kiri) didampingi Sekretaris Umum Muhammadiyah, Abdul Mu'ti (kiri) bersama Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Yahya Cholil Staquf (kedua dari kanan) didampingi Wakil Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Amin Said Husni (kanan) saat memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di Gedung Nahdlatul Ulama, Jakarta, Kamis, 25 Mei 2023. Pertemuan tersebut dilakulan dalam rangka silaturahmi kebangsaan dan membahasan isu terkini yang terjadi di Indonesia. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gus Yahya Larang Para Capres dan Cawapres Gunakan Identitas NU dalam Pemilu 2024

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf melarang para capres atau cawapres menggunakan identitas Nahdlatul Ulama sebagai modal politik di Pemilu 2024.


Heru Budi Hadiri Halalbihalal PWNU: Buka Peluang untuk Kemajuan dan Kebermanfaatan

11 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat memimpin upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-115 di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas) sisi selatan, Jakarta Pusat, Senin, 22 Mei 2023. Dok. Pemprov DKI Jakarta.
Heru Budi Hadiri Halalbihalal PWNU: Buka Peluang untuk Kemajuan dan Kebermanfaatan

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menilai halalbihalal Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) dapat melahirkan ide dan gagasan baru untuk kebermanfaatan masyarakat.