Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Unggahan Muhaimin Iskandar, Ini Kata Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf

Reporter

Editor

Febriyan

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf saat menghadiri acara Harlah PPP ke-49 di Malang, Jawa Timur, 27 Maret 2022.
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf saat menghadiri acara Harlah PPP ke-49 di Malang, Jawa Timur, 27 Maret 2022.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Unggahan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar di media sosialnya mendapatkan tanggapan dari Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf. Dia menyatakan hubungan antara PBNU dengan semua partai politik, termasuk PKB, baik-baik saja.

“Baik-baik saja, kita tidak pernah melakukan apapun yang bertentangan dengan norma yang seharusnya,” kata Gus Yahya saat ditemui pada acara Konferensi Besar PBNU di Hotel Yuan Pasar Baru, Jumat, 20 Mei 2022.

Muhaimin sebelumnya mengunggah gambar kaus dengan tulisan, “Warga NU Kultural Wajib Ber-PKB. Struktural Sakarepmu,” di laman Instagram pribadinya @cakiminnow pada Senin, 16 Mei 2022. Dalam unggahannya, Muhaimin mengatakan kaus itu merupakan desain Imam Jazuli.

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PBNU, Imron Rosyadi Hamid, menilai unggahan itu semakin merenggangkan hubungan PKB dengan PBNU.

“Muhaimin Iskandar telah memperluas persinggungan dengan pimpinan NU," ujar Imron saat dihubungi, Rabu, 18 Mei 2022.

Imron menerangkan, hubungan PKB dengan PBNU sebelumnya telah renggang akibat pernyataan Cak Imin yang dinilai tidak menghargai Ketua Umum PBNU Yahya Staquf, dengan menyebut tidak berpengaruh di akar rumput PKB. Dengan adanya unggahan kaus tersebut, Imron menyebut Muhaimin tengah memperluas persinggungan.

“Tidak saja dengan Gus Yahya, tetapi juga seluruh struktural NU yang terdiri dari para kiai baik di pusat hingga ranting. Unggahan Cak Imin justru blunder karena kata sak karepmu itu berkonotasi suul adab ke struktural NU yang di dalamnya ada kiai-kiai juga,” kata Imron.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yahya Cholil Staquf juga membantah adanya perpecahan di internal NU. Pria yang akrab di sapa Gus Yahya itu menyaatakan saat ini para Nahdliyin (warga NU) dalam satu barisan dan semangat yang sama. Hal itu, menurut dia, terlihat dari kehadiran para anggota NU saat Konferensi Besar (Konbes) tahun ini.

Dia juga menanggapi santai terkait penyebutan NU kultural dan struktural yang dibicarakan publik. Menurutnya, semua itu tetap dalam satu bagian dari Nahdlatul Ulama.

“Kalau sekarang sih semuanya ikut dalam satu barisan, karena orang sudah merasa adanya semangat di dalam NU ini. Sehingga hari ini sih bisa kita lihat di dalam forum ini semua yang berpengaruh secara kultural maupun struktural semua ada disini dalam satu barisan,” tuturnya.

Nahdlatul Ulama merupakan organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia saat ini. Berbagai pakar politik menilai NU memainkan peran penting dalam kontestasi calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu tak lepas dari berbagai tokoh NU yang sempat menjadi calon wakil presiden dalam beberapa pemilu terakhir seperti Hasyim Muzani hingga Ma'aruf Amin.

Muhaimin Iskandar yang berhasrat untuk maju pada Pilpres 2024 sebelumnya pun mengklaim telah mendapat dukungan dari sejumlah kiai dan tokoh muda Nahdlatul Ulama. Dalam beberapa bulan terakhir, pria yang akrab di sapa Cak Imin itu kerap bersafari mengunjung berbagai pondok pesantren di Jawa Timur dan Jawa Tengah yang merupakan basis terbesar NU.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini. 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Ultimatum Demokrat soal Cawapres Anies Baswedan: NasDem Tak Khawatir, PKS Apresiasi

1 jam lalu

Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang terdiri dari Ketua DPP Partai PKS Al-Muzammil Yusuf, Ketua DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwoto, serta Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan, Wakil Ketua Majelis Syuro Partai PKS Sohibul Iman, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Rifky Harsya (dari kiri ke kanan) bergandengan tangan usai memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ultimatum Demokrat soal Cawapres Anies Baswedan: NasDem Tak Khawatir, PKS Apresiasi

NasDem dan PKS buka suara soal desakan Demokrat yang ingin segera deklarasikan cawapres Anies Baswedan.


PDIP Tanggapi Elektabilitas Ganjar Kalah saat Head to Head dengan Prabowo: Yang Penting Trennya Positif

1 jam lalu

Wakil Ketua DPR Utut Adianto meninggalkan gedung KPK setelah menjalani pemeriksaan, di Jakarta, Selasa, 18 September 2018. Utut Adianto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Bupati Purbalingga Tasdi terkait dengan kasus suap pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kabupaten Purbalingga tahun 2017-2018. TEMPO/Imam Sukamto
PDIP Tanggapi Elektabilitas Ganjar Kalah saat Head to Head dengan Prabowo: Yang Penting Trennya Positif

Utut Ardianto menyatakan tidak mempermasalahkan soal elektabilitas bacawapres Ganjar Pranowo kalah jika head to head dengan Prabowo Subianto


Profil PDIP, 23 Tahun Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP

1 jam lalu

Ketua umum PDIP, Megawati Soekarnoputri memberikan pidato penutupan Kongres V PDIP di Sanur, Denpasar, Bali, 10 Agustus 2019. Megawati Soekarnoputri mengakui dirinya sudah memiliki daftar orang-orang yang akan diusulkan menjadi menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf mendatang. TEMPO/Johannes P. Christo
Profil PDIP, 23 Tahun Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP

PDIP merupakan satu dari tiga partai yang masih eksis sejak Orde Baru. Sejak 2000, Megawati dikukuhkan sebagai Ketua Umum PDIP selama 23 tahun.


Demokrat Berharap Anies Umumkan AHY Sebagai Cawapres: Elektabilitasnya Signifikan

2 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono beserta jajaran pengurus Partai saat melakukan pendaftran bakal calon legislatif anggota DPR RI ke Kantor KPU, di Jakarta, Minggu, 14 Mei 2023. Partai Demokrat mendaftarkan 580 orang bakal calon anggota legislatif DPR RI dari 84 daerah pemilihan untuk mengikuti Pemilu 2024 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis
Demokrat Berharap Anies Umumkan AHY Sebagai Cawapres: Elektabilitasnya Signifikan

Hinca Pandjaitan menyebut Demokrat masih berkukuh menjagokan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY sebagai cawapres bagi Anies Baswedan.


Puan Ungkap Nama AHY Masuk Bursa Bakal Cawapres Ganjar Pranowo

2 jam lalu

Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat tiba untuk mengikuti rapat kerja nasional (Rakernas) 2023 di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Puan Ungkap Nama AHY Masuk Bursa Bakal Cawapres Ganjar Pranowo

Menurut Puan nama AHY masuk dalam bursa bakal calon wapres Ganjar Pranowo bersama beberapa nama lain seperti Mahfud MD, Airlangga, dan lainnya.


Usul Deklarasi Cawapres Anies Bulan Ini, Demokrat Bantah Akan Tarik Dukungan

3 jam lalu

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan (tengah) didampingi Ketua DPP Partai Nasdem, Sugeng Suparwoto dan Wakil Ketua Majelis Syuro Partai PKS, Sohibul Iman (kanan) bersiap memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Usul Deklarasi Cawapres Anies Bulan Ini, Demokrat Bantah Akan Tarik Dukungan

Partai Demokrat membantah jika bakal menarik dukungannya terhadap Anies BAswedan jika usulan soal penetapan cawapres bulan ini tidak terealisasi.


Soal Cawe-cawe Politik, Jokowi: Agar Pilpres Berjalan Baik, Tanpa Ada Riak-riak yang Bahayakan Negara

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Cawe-cawe Politik, Jokowi: Agar Pilpres Berjalan Baik, Tanpa Ada Riak-riak yang Bahayakan Negara

Jokowi kembali menegaskan sikap cawe-cawe politik dilakukan bertujuan agar Pilpres 2024 berjalan baik, tanpa ada riak-riak yang membahayakan negara


Bantah Tekan Jokowi Soal Cawe-cawe di Pilpres 2024, Megawati: Ngapain Saya Nekan Presiden

5 jam lalu

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan pidato politik secara tertutup dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023.Sumber: Dokumentasi PDIP
Bantah Tekan Jokowi Soal Cawe-cawe di Pilpres 2024, Megawati: Ngapain Saya Nekan Presiden

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengatakan tak menekan Presiden Jokowi terkait pernyataan cawe-cawe di Pilpres 2024.


PAN Buka Opsi Dorong Airlangga - Zulhas pada Pilpres 2024: Tinggal Lihat Potensi dan Peluang

7 jam lalu

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kedua kiri), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono (kanan) menyatukan tangan usai silaturahmi partai koalisi pendukung pemerintah dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 2 Mei 2023. Dalam silaturahmi tersebut mereka juga membahas kondisi bangsa terkini serta sejumlah isu-isu strategis. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
PAN Buka Opsi Dorong Airlangga - Zulhas pada Pilpres 2024: Tinggal Lihat Potensi dan Peluang

PAN ingin sandingkan Zulhas dengan Airlangga Hartarto di Pilpres 2024. PAN dan Golkar sudah punya kursi yang cukup untuk ajukan capres-cawapres.


PAN Buka Opsi Dorong Airlangga-Zulhas di Pilpres 2024

7 jam lalu

Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay
PAN Buka Opsi Dorong Airlangga-Zulhas di Pilpres 2024

Jika PAN hendak koalisi dengan partai lain yang mengusung capres tertentu, Saleh menyebut partainya tak malu-malu menawarkan Menteri BUMN Erick Thohir