TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan peringatan dini tsunami pasca gempa NTT (Nusa Tenggara Timur) dengan magnitudo 7,4 telah berakhir. Namun, BMKG tetap meminta masyarakat waspada akan potensi gempa susulan.
Deputi Bidang Geofisika BMKG Muhamad Sadly mengatakan sampai saat ini telah terjadi 20 gempa susulan pasca gempa awal M 7,4 pada pukul 11.20 WITA tadi.
"Update terakhir ada sekitar 20 aktivitas gempa susulan dengan skala terbesar M 6,8 dan terkecil M 3,4," ujar Sadly dalam konferensi pers daring, Selasa, 14 Desember 2021. Untuk itu, BMKG mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik, tetapi tetap harus waspada.
"Kami mengimbau agar masyarakat menjauhi bangunan yang retak karena gempa susulan bisa terus terjadi walaupun skalanya kecil," ujar dia soal gempa NTT.
Baca juga: BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami di Gempa NTT
DEWI NURITA