INFO NASIONAL - Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid mengatakan, keindahan daerahnya dengan segala potensi alam dan pegunungan banyak memikat pesona orang luar datang untuk menikmati keindahan alamnya. Karena modal dasar tersebut, memantik para imvestor untuk tidak menyia-nyaiakan kesempatan ini untuk lebih jauh menanamkan investasinya di Lombok Barat.
“Potensi keindahan alam Lombok Barat yang begitu indah terbentang dari wilayah utara, tengah dengan wisata pegunungannya dan wilayah selatan dengan wisata pantau dan baharinya jika dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya akan berdampak positif bagi perekonomian daerah,”ujarnya kepada Info Tempo baru-baru ini.
Posisi Lombok Barat yang secara geografis diapit oleh dua destinasi wisata dunia yakni Pulau Bali dan wisata Komodo di daerah NTT. Hal ini akan mempermudah aksebilitas dan sebagai daerah penyangga atas berkembangnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Lombok Barat memiliki nama tersendiri di hati masyarakat Indonesia terutama pesona wisata pantainya, salah satunya di kawasan Teluk Mekaki yang terletak di Kecamatan Sekotong. Teluk Mekaki memiliki potensi yang sudah lama tidur dan akan dikembangkan menjadi kawasan yang lebih baik. “Kami mengundang banyak investor, salah satunya Wings Group yang mengambil alih lahan 180 hektar di Kawasan Mekaki yang akan dibagi 12 cluster. Sekarang sudah masuk tes Amdal di Provinsi, “kata Bupati Fauzan.
Pengembangan kawasan Teluk Mekaki akan dibangun hotel, villa, perkebunan, wisata alam dengan konsep alami, modern, aman dan nyaman. Kecamatan Sekotong tidak hanya memiliki Mekaki, tapi ada gili, Meang, Sepi dan tempat wisata lainnya.
Kawasan Senggigi juga berada di Kabupaten Lombok Barat, jaraknya sekitar 30 menit berkendaraan dari Kota Lombok. Era 1990-an ialah masa keemasan Senggigi. Turis mancanegara dan domestik berseliweran di sana. Namun, kawasan ini mulai lesu saat terjadi gempa pada 2018. Sempat mulai bangkit kembali. Namun, keramaian di Senggigi senyap di masa pandemi Covid-19.“Senggigi masih tetap ikon objek wisata yang diminati karena mempunyai eksotisme yang khas dan menarik perhatian, “ ujar Bupati.
sisi timur Pantai Senggigi terdapat taman wisata alam (TWA) pegunungan Mangsit untuk kegiatan trekking. Sedangkan hutan Senggigi bisa dimanfaatkan untuk area berkemah, homestay, sampai tempat berlatih panahan. Dari sisi budaya, akan memadukan kebudayaan Bali dan Lombok, mengingat umat Hindu dan Islam di Senggigi hidup damai berdampingan.
Event Moto Gp di Mandalika juga berdampak baik untuk Lombok Barat. Untuk itu Pemkab dan stake holder pariwiasata menyiapkan 19 ribu kamar hotel. “Persiapan lainnya kami akan melakukan sertifikasi kamar-kamar hotel non bintang dan hotel melati,”katanya.(*)
