Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabupaten Probolinggo Bukan Purbalingga, Bagi yang Belum Tahu, ini Topografinya

Reporter

image-gnews
Pertunjukan Tari Remo di Pos Jemplang, Dusun Ngadas, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Jumat, 28 Agustus 2020. Tarian ini menjadi bagian dari serangkaian prosesi reaktivasi wisata Gunung Bromo yang resmi dibuka oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau TNBTS di Dusun Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. TEMPO | Abdi Purmono
Pertunjukan Tari Remo di Pos Jemplang, Dusun Ngadas, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Jumat, 28 Agustus 2020. Tarian ini menjadi bagian dari serangkaian prosesi reaktivasi wisata Gunung Bromo yang resmi dibuka oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau TNBTS di Dusun Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. TEMPO | Abdi Purmono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kabupaten Probolinggo belakangan menjadi sorotan nasional, karena ulah koruptif Bupati Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin,  anggota DPR RI yang juga mantan bupati sebelumnya kena operasi tangkap tangan (OTT) KPK, 30 Agustus 2021.

Bagi yang belum tahu, di manakah Probolinggo itu? Jangan salah dengan Purbalingga di Jawa Tengah.

Probolinggo merupakan salah satu daerah di Provinsi Jawa Timur. Bila dilihat dari kondisi geografisnya, Kabupaten Probolinggo terletak di lereng pegunungan yang membujur dari Barat ke Timur, yaitu Gunung Semeru, Argopuro, Lamongan dan Tengger. Dikutip dari probolinggokab.go.id, Kabupaten Probolinggo sendiri berada pada posisi 112°50’ – 113°30’ Bujur Timur (BT) dan 7°40’ – 8°10’ Lintang Selatan (LS), dengan luas wilayah sekitar 169.616,65 Ha atau +/- 1.696,17 km².

Di Probolinggo, biasanya musim kemarau berkisar pada April hingga Oktober dengan rata-rata curah hujan + 29,5 mm per hari hujan, sedangkan musim penghujan dari Oktober hingga April dengan rata-rata curah hujan + 229 mm per hari hujan. Sementara itu curah hujan yang cukup tinggi terjadi pada Desember sampai Maret dengan rata-rata curah hujan + 360 mm per hari hujan.

Di antara dua musim tersebut terdapat musim pancaroba yang biasanya ditandai dengan tiupan angin kering yang cukup kencang yang behembus dari arah Tenggara ke Barat Laut dan sering disebut dengan istilah "Angin Gending".

Adapun pembagian wilayah administratif Kabupaten Probolinggo secara yuridis formal dibentuk di dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah- Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, yang terdiri dari 24 wilayah Kecamatan, 325 Desa dan 5 Kelurahan, 1.642 Rukun Warga (RW) dan 5.864 Rukun Tetangga (RT).

Secara topografi pun, Kabupaten Probolinggo mempunyai ciri fisik yang menggambarkan kondisi geografis, seperti yang terlihat pada sisi bagian utara kabupaten yang terdiri dari dataran rendah, pada bagian tengah yang terdiri dari lereng-lereng gunung, dan pada bagian selatan yang terdiri dari dataran tinggi dengan tingkat kesuburan dan pola penggunaan tanah yang berbeda-beda.

Melansir dari jatim.bpk.go.di, ada pula bentuk permukaan daratan di Kabupaten Probolinggo diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:

Dataran rendah dan tanah pesisir dengan ketinggian 0-100 M diatas permukaan air laut, daerah ini membentang di sepanjang pantai utara mulai dari Barat ke arah Timur kemudian membujur ke Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Daerah perbukitan dengan ketinggian 100-1.000 M diatas permukaan air laut, daerah ini terletak di wilayah bagian Tengah sepanjang kaki Gunung Semeru dan Pegunungan Tengger serta pada bagian Utara sisi bagian Timur sekitar Gunung Lamongan.

Daerah pegunungan dengan ketinggian diatas 1.000 M dari permukaan air laut, daerah ini terletak di sebelah barat daya yaitu sekitar Pegunungan Tengger dan disebelah Tenggara yaitu di sekitar Pegunungan Argopuro. Untuk wilayah pegunungan ini sendiri terdiri dari Gunung Widodaren, Gilap, Gambir, Bromo, Jombang, Cemoro Lawang, Malang, Batujajar dan Argopuro. Daftar gunung-gunung tersebut menjadi potensi di Kabupaten Probolinggo yang bisa dimnafaatkan untuk dijadikan tempat wisata.

Jumlah sungai yang ada di wilayah Kabupaten Probolinggo antara lain Sungai Pendil, Gending, Banyubiru, Ronggojalu, Kedunggaleng, Pekalen, Pancarglagas, Krasak, Kertosuko, Rondoningo, dan Patalan. Sungai terpanjang adalah Rondoningo dengan panjang 95,2 Km, sedangkan sungai terpendek adalah Sungai Bujel dengan panjang hanya 2 Km saja. Sungai-sungai yang mengalir di wilayah Kabupaten Probolinggo tersebut sangat dipengaruhi oleh iklim yang berlangsung tiap tahunnya .

PRIMANDA ANDI AKBAR 

Baca: Cerita Ketua RT Soal Keseharian Bupati Probolinggo dan Suami

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 jam lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

16 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kedua kiri) didampingi Penjabat Gubernur Jawa Timur yang baru dilantik Adhy Karyono (kiri), pejabat lama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kanan) dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak (kanan) berfoto bersama usai pelantikan Penjabat Gubernur Jawa Timur di kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat 16 Februari 2024. Adhi Karyono yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Provinsi Jatim itu secara resmi menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024 lalu. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.
Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

Khofifah menjadi satu-satunya gubernur karena Jatim menjadi provinsi berkinerja terbaik berturut turut.


Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

20 jam lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

Sebagian daerah di Pulau Jawa diprediksi akan mulai mengalami musim kemarau pada akhir April 2024


Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, 26 Februari 2024. ANTARA/HO-Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR
Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

1 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

3 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika  (BMKG) memantau monitor prakiraan cuaca wilayah Jakarta dan sekitarnya di gedung BMKG, Jakarta. TEMPO/Subekti
BMKG Perkirakan Musim Kemarau 2024 di Wilayah Bandung Raya Mulai Juni

Saat ini sebagian wilayah Jawa Barat memasuki masa pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke kemarau.


Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

3 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

Sandiaga Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan, agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

3 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

5 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.


Chibicon Merayakan Kreativitas dan Budaya Pop di Jawa Timur

7 hari lalu

Poster Chibicon Surabaya
Chibicon Merayakan Kreativitas dan Budaya Pop di Jawa Timur

Chibicon menampilkan booth-booth menarik yang dipenuhi dengan produk dan karya unik dari para kreator lokal