TEMPO.CO, Jakarta -Universitas Riau menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) secara online pada 14-18 September 2020. Menteri Pendidikan Nadiem Makarim dan Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono memberi kuliah perdana secara daring kepada 6.394 mahasiswa.
Ketua Panitia PKKMB yang juga Wakil Rektor 3 Universitas Riau Profesor Iwantono M.Phil mengatakan pengenalan kampus secara daring ini mengangkat tema : Menjadi Mahasiswa Kreatif, Inovatif, Produktif dan Solutif di Era New Normal. Menurut dia, kuliah perdana secara daring ini pertama kali dalam sejarah Universitas Riau. “Ini adaptasi kampus di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi,” katanya dalam keterangan pers, Senin, 14 September 2020.
Menurut Iwantono, dalam pembukaan musim kuliah perdana ini akan diisi oleh kuliah umum oleh diisi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, serta Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono. Selain itu, juga ada Gubernur Riau Syamsuar, dan para pejabat daerah Riau seperti Kepala Kepolisian Daerah dan Kejaksaan Tinggi Riau.
“Para mahasiswa baru yang tersebar dari seluruh Indonesia dan kota di Riau akan mengikuti secara langsung lewat kanal Youtube Universitas Riau,” ujar guru besar bidang Fisika ini.
Iwantono menjelaskan Universitas Riau berharap para mahasiswa yang mengikut PKKMB secara daring tetap bisa mendapat gambaran utuh bagaimana aktivitas perkuliahan yang akan mereka tempuh. Kondisi pandemi juga bisa menjadi motivasi bagi mereka agar lebih kreatif dan inovatif, tanpa terkendala dengan tiada ada pertemuan fisik.
Adapun pada hari pertama, Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono akan menyampaikan kuliah umum dengan : Tentang Kebangsaan serta Ancaman Penyebaran Hoaks, dan Ujaran Kebencian di era Post Truth. Selain itu, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nizam akan memaparkan tentang : Apa itu Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka.
Gatot Eddy Pramono yang juga Wakil Ketua Pelaksana II Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional mengatakan dalam situasi pandemi Covid-19 tidak boleh melemahkan semangat mahasiswa untuk memulai masa perkuliahan. “Tetap semangat belajar, dan beraktivitas, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.